<![CDATA[Infeksi merupakan suatu kondisi penyakit yang di sebabkan oleh masuknya kuman patogen atau mikroorganisme lain ke dalam tubuh yang dapat menimbulakan reaksi tertentu. Infeksi nosokomial dapat terjadi pada penderita, tenaga kesehatan, dan juga setiap orang yang datang ke rumah saki. Infeksi yang ada di pusat pelayanan kesehatan ini dapat di tularkan atau diperoleh melalui petugas kesehatan, orang sakit, pengunjung yang berstatus karier atau karena kondisi Rumah Sakit. Secara umum pada infeksi nosokomial , pasien yang masuk rumah sakit dan menyebabkan gejala infeksi setelah 3 kali 24 jam setelah pasien di rumah sakit. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan perawat dengan penceghan infeksi nosokomial pada pasien post operasi di Rumah sakit makassar. Jenis penelitian ini adalah dekriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini perawat yang bertugas diruang bedah Rumah sakit makassar sebanyak 26 perawat. Analisa data melalui program komputerisasi p = 0,05. Variabel penelitian terdiri dari variabel independen; pengetahuan, pendidikan, lama kerja. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa: tingkat pengetahuan nilai P = 0,000, tingkat pendidikan nila p = 0,000, dan lama kerja nila p = 0,107. Simpulan dalam penelitian ini adalah: ada hubungan tingkat pengetahuan dan pendidikan dengan pencegahan infeksi nosokomial pada pasien post operasi dan tidak ada hubungan lama kerja dengan pencegahan infeksi nosokomial pada pasien post operasi.]]>
Copyrights © 2024
