Tulisan ini menjelaskan tentang konstruksi identitas nasionalisme masyarakat perbatasandi Kepulauan Batam. Jenis penelitian ini adalah kualitatif-interpretatif, dengan unit analisapernyataan-pernyataan, cerita-cerita, dan pandangan informan tentang bayangan nasionalismemasyarakat perbatasan. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa masyarakat perbatasan diKepulauan Batam mengaku mencintai dan membela Indonesia dengan kondisi yang âterbelahâ,karena pada saat yang bersamaan juga beririsan dengan Melayu dan kemelayuan sebagai raisondâetre yang sifatnya lintas negara. Nasionalisme yang âterbelahâ ini disebabkan karena pertaliandan kedekatan bersama di bawah payung Melayu yang mampu mengalahkan kekuatan ideologinegara dan teritori yang memisahkan masyarakat perbatasan, baik Indonesia, Singapuramaupun Malaysia. Pengalaman sejarah dan pengalaman kultural bersama inilah yang kemudianmemberikan warna, corak, atau kekhasan tersendiri bagi masyarakat perbatasan di KepulauanBatam ketika membayangkan atau mendefi niskan nasionalisme tersebut.
Copyrights © 2015