Tujuan penelitian mengetahui bagaimana variabel independen seperti asset tangibility, firm size, profitabilitas, likuiditas, growth, serta non-debt tax shield (NDTS) berdampak pada struktur modal perusahaan energi terdaftar Bursa Efek Indonesia dari periode 2017 sampai 2022. Metode diambil sampel purposive dipergunakan agar mendapatkan 336 sampel dari 56 perusahaan selama 6 tahun. Metode kuantitatif digunakan dengan model analisis regresi data panel dinamis yang menggunakan estimator Generalized Method of Moments (GMM). Dari hasil memperlihatkan firm size dan profitabilitas secara parsial berpengaruh positif dan negatif secara signifikan pada struktur modal. Sebaliknya, asset tangibility, likuiditas, growth, serta non-debt tax shield secara parsial tidak berpengaruh terhadap struktur modal. Sehingga keputusan diambil secara tepat dan optimal mengenai struktur modal penting untuk dilakukan, karena berdampak pada nilai dan ekonomi pada sektor energi.
Copyrights © 2024