Tujuan dari studi kesehatan mental lulusan baru dalam kesiapan kerja ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan mental mereka selama masa transisi menuju dunia kerja, mengevaluasi dampak kesehatan mental terhadap adaptasi, produktivitas, dan kesuksesan karir, serta merancang intervensi yang tepat untuk meningkatkan kesehatan mental dan kesiapan kerja. Perlunya penelitian ini digaris bawahi oleh fakta bahwa banyak perusahaan yang secara konsisten berusaha merekrut lulusan baru. Namun, kurangnya kesiapan diantara para lulusan baru sekarang berkontribusi pada meningkatnya jumlah pengangguran, seringkali karena kesehatan mental mereka. Hal ini termasuk tekanan untuk mendapatkan pekerjaan, adaptasi terhadap lingkungan kerja yang baru, perasaan tidak mampu atau tidak berharga, dan ketidakpastian akan masa depan. Para peneliti menggunakan metode kuantitatif, dengan menggunakan kuesioner yang telah disebarkan dan melakukan uji data dengan Smart PLS 4.0. Temuan dari penelitian kesehatan mental lulusan baru dalam studi kesiapan kerja ini menunjukkan bahwa kesehatan mental yang baik berhubungan dengan adaptasi yang lebih baik terhadap lingkungan kerja yang baru, peningkatan produktivitas, dan kepuasan kerja yang lebih tinggi. Studi ini menunjukkan bahwa faktor-faktor seperti dukungan sosial, ketahanan, dan kapasitas untuk mengelola depresi, kecemasan, stres, dan religiusitas yang tinggi dapat mempengaruhi kesehatan mental dan kesiapan kerja
Copyrights © 2024