JMTSS
Vol 4 No 1 (2023)

Pengaruh Penggunaan Serat Bambu Terhadap Kuat Tekan Beton Ringan

zacky ardhyan (Universitas Samudra)



Article Info

Publish Date
17 Apr 2023

Abstract

Beton ringan adalah beton dengan berat isi maksimum sebesar 1900 kg per M3 kering udara. Bahan pembentuk beton ringan adalah bahan perekat atau semen Agregat halus dan air. Penelitian ini bertujuan mengetahui bagaimana pengaruh kuat tekan beton ringan terhadap substitusi agregat halus dengan serat bambu kering dan basah. Komposisi penggunaan serat bambu kering dan basah pada porsentase 2%, 4%, dan 6%. Pembuatan benda Uji menggunakan bentuk kubus dengan ukuran 15 x 15 x 15 cm. Perencanaan campuran bahan beton ringan menggunakan SNI 03-3449-2002. Jumlah benda uji yang dibuat pada penelitian kali ini berjumlah sebanyak 28 sampel dengan 4 sampel per tiap-tiap prosentasenya. Benda uji diuji kuat tekannya pada umur 28 hari dengan menggunakan alat tekan di laboratorium teknik sipil universitas Samudra Kota Langsa. Hasil penelitian menunjukkan bahwasanya pemakaian serat bambu terhadap pembuatan beton ringan menurunkan kuat tekan beton ringan. kuat tekan beton ringan Mandala Mengalami penurunan sebesar 22,14% Untuk beton ringan dengan substitusi agregat halus serat bambu kering, dan penurunan sebesar 16,35% untuk substitusi agregat halus dengan serat bambu basah.Ketidakmampuan mempertahankan bentuk atau berkerut pada serat bambu menyebabkan terjadinya regangan diantara material pasta semen dan agregat. pada beton ringan

Copyrights © 2023






Journal Info

Abbrev

jmtss

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Transportation

Description

Jurnal Media Teknik Sipil Samudra (JMTSS) merupakan jurnal dikelola oleh prodi teknik sipil Universitas Samudra yang mempublikasikan hasil penelitian dalam lingkup teknik sipil baik aspek pengembangan ilmuan ataupun aspek praktisi. jurnal ini memberikan hak akses terbuka bagi para peneliti, dosen, ...