Berdasarkan pengamatan di lapangan, sampah organik hanya dibuang di tempat sampah dan dicampur dengan sampah anorganik sebelum diangkut oleh truk sampah, bahkan sebagian ada yang dibakar. Oleh karena itu diperlukan alternatif solusi yaitu pelatihan pengelolaan sampah organik dengan bata terawang untuk petugas kebersihan di STIKES Widyagama Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk melatih petugas kebersihan membuat bata terawang dan mengolah sampah organik menjadi produk yang bernilai ekonomis. Hasil daur ulang ini dapat dijadikan pupuk bagi tanaman di lingkungan STIKES Widyagama Husada sehingga mendukung konsep kampus hijau. Kegiatan ini berupa pelatihan. Tim pelaksana memberikan materi dan membimbing praktek pembuatan bata terawang dan pengolahan sampah. Selain itu, para peserta melakukan praktik yang dilengkapi dengan buku panduan untuk memudahkan proses pelatihan. Peserta yang mengikuti adalah seluruh petugas kebersihan di STIKES Widyagama Husada. Berdasarkan hasil analisis data kuisioner diperoleh bahwa terjadi peningkatan pengetahuan hingga 100%, sedangkan untuk perilaku terjadi perubahan perilaku petugas kebersihan yaitu memilah sampah organik dan anorganik, serta pengolahan kembali sampah organik menjadi kompos.
Copyrights © 2022