Masyarakat di Desa Sempu mayoritas berprofesi sebagai petani yang memiliki tingkat pendapatan relatif rendah sehingga banyak pemuda yang telah lulus dari sekolah memilih untuk merantau ke luar kota hingga ke luar negeri. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan yang dihadapi oleh Desa Sempu dalam mendorong kesejahteraan masyarakat, dengan menggunakan alat analisis SWOT IFAS dan EFAS menunjukkan posisi Ekonomi Desa Sempu berada pada kuadran 2. Hal ini dibuktikan dengan skor IFAS (Skor Strength – skor Weakness) senilai -690 dan skor EFAS (Skor Opportunity – Skor Threat) senilai 160. Kuadran 2 menunjukkan bahwa potensi yang dihadapi oleh Desa Sempu lebih besar daripada ancaman yang akan diterima. Oleh karena itu diperlukan action untuk memindahkan posisi Desa Sempu ke kuadran 1, salah satu action yang dilakukan yaitu dengan melakukan inovasi produk pertanian untuk menambah value added, meningkatkan legalitas usaha, serta meningkatkan sistem pemasaran. Hasil kegiatan pengabdian ini juga membuat produk olahan dengan memanfaatkan hasil pertanian dan hasil sungai yaitu dengan menciptakan produk sambal wader. Diharapkan dengan adanya inovasi produk dengan memanfaatkan potensi yang sudah ada dapat mendorong perekonomian masyarakat dan terciptanya produk UMKM yang berdaya saing sehingga membantu mencapai Sustainable Development Goals (SDGs).
Copyrights © 2024