JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang
Vol 3, No 3 (2016): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2016

STUDI EKSPERIMENTAL BETON MANDIRI DENGAN PENAMBAHAN SIKAMENT LN DENGAN METODE MODIFIKASI ACI

Rio Adeny Farera (Unknown)
Dharma Sardjana (Unknown)
Crisna Djaja Mungok (Unknown)



Article Info

Publish Date
13 Dec 2016

Abstract

Beton merupakan bahan konstruksi yang paling banyak digunakan dalam dunia konstruksi. Dengan demikian berkembangnya teknologi sekarang ini berdampak pula dengan berkembangnya teknologi beton yang diterapkan dibidang konstruksi. Penelitian ini menggunaan tambahan aditif Sikament LN pada campuran beton SCC. Setelah melakukan analisa bahan di Laboratorium Bahan Bangunan dan Konstruksi dan didapatlah hasil analisis agregat halus (pasir). Kuat tekan beton diteliti pada umur 3, 7, 14 dan 28 hari. Beton menggunakan semen PCC, campuran beton ditetapkan dalam perbandingan berat antara semen: agregat halus: agregat kasar: air: aditif (Sikament LN), benda uji dibuat berbentuk silinder dengan diameter 150 mm dan tinggi 300 mm dari hasil pemeriksaan yang telah dilakukan di labolatorium, nilai slump flow yang didapat lebih 50 cm pada Beton Normal 58cm, pada Beton Normal + 1% Sikament Ln 62cm, dan pada Beton Normal + 2% Sikament Ln 68cm. Kuat tekan Beton Normal + 1% Sikament Ln mempunyai nilai yang lebih tinggi di bandingkan dengan Beton Normal, dan Beton Normal + 2% Sikament Ln yaitu sebesar 29,239 MPa. Berdasarkan perhitungan biaya pembutan Beton Normal dan Beton Normal + 1% Sikament Ln terdapat peningakatan harga sebesar 8,354%. Kata kunci : Kuat tekan beton, Modulus elastisitas, Pemadatan mandiri, Sikament LN, Tarik belah.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

JMHMS

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture

Description

Pesatnya perkembangan di dunia pendidikan mengakibatkan peningkatan kebutuhan terhadap bangunan tinggi sebagai sarana dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah. Bersumber pada Standar Nasional Indonesia (SNI 1726-2019) mengenai Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Bangunan Gedung ...