Pengetahuan ibu mengenai manfaat ASI eksklusif dapat mempengaruhi keputusan mereka untuk mempraktikannya. Di banyak daerah pedesaan, akses terhadap informasi kesehatan sering kali terbatas, yang berdampak pada praktik pemberian ASI eksklusif. Penelitian ini bertujuan untuk menilai hubungan antara pengetahuan kesehatan ibu dan praktik pemberian ASI eksklusif di komunitas pedesaan. Desain yang digunakan adalah cross-sectional. Data dikumpulkan dari 51 ibu melalui kuesioner, dan dianalisis dengan uji chi-square untuk menentukan hubungan antara pengetahuan dan praktik pemberian ASI eksklusif. Sampel diambil secara acak. Hasil analisis menunjukkan bahwa: 1) Pengetahuan kesehatan ibu tentang ASI eksklusif umumnya baik (51,00%). 2) Sebagian besar responden menerapkan praktik ASI eksklusif (66,7%). 3) Ada hubungan yang signifikan pengetahuan kesehatan ibu dengan praktik pemberian ASI eksklusif dengan nilai p < 0,01. Peningkatan pengetahuan ibu mengenai ASI eksklusif berpotensi meningkatkan praktik pemberian ASI eksklusif di daerah pedesaan. Oleh karena itu, penting untuk mengembangkan dan menerapkan program pendidikan kesehatan yang menekankan pentingnya ASI eksklusif serta menyediakan informasi yang akurat dan dukungan bagi ibu dalam praktik pemberian ASI eksklusif.
Copyrights © 2024