Latar Belakang: Apendisitis merupakan salah satu penyakit yang ditemukan berbagai pelosok dunia. Apendisitis merupakan penyakit yang dapat menimbulkan komplikasi yang berisiko mortalitas. Namun risiko mortalitas dapat diturunkan dengan adanya operasi. Penanganan pada pasien apendisitis dapat dilakukan melalui apendiktomi. Setiap pasien yang menjalani apendiktomi harus mendapatkan layanan rawat inap di rumah sakit. Dari tahun 2020 hingga tahun 2021 terjadi peningkatan pasien apendiktomi di Rumah Sakit Syafira. Pasien yang mendapatkan pelayanan rawat inap di Rumah Sakit, biasanya akan berada di ruang rawat inap selama beberapa hari. Lama rawat untuk pasien apendisitis dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah status klinis pasien. Status klinis berupa pemeriksaan laboratorium kadar hemoglobin dan kadar leukosit pre operasi yang merupakan salah satu variabel prediktor dalam mengevaluasi lama rawat pasien post apendiktomi. Tujuan: Mengetahui Hubungan Kadar Hemoglobin dan Kadar Leukosit Pre Operasi dengan Length Of Stay Pasien Post Apendiktomi di Rumah Sakit Syafira Kota Pekanbaru. Metode Penelitian: Penelitian cross sectional dengan pendekatan survei deskriptif analitik. Teknik pengambilan sampel purposive sampling. Analisis data pada penelitian menggunakan uji korelasi pearson. Hasil: Ditemukan hubungan yang signifikan dan korelasi hubungan yang kuat antara kadar hemoglobin, dan kadar leukosit dengan length of stay
Copyrights © 2023