<![CDATA[Kemampuan penalaran siswa di Indonesia masih tergolong rendah, berdasarkan laporan hasil study TIMSS (Trends International Mathematics and Science Study) pada tahun 2007 yang dilakukan di 59 negara termasuk Indonesia, menunjukkan bahwa kemampuan penalaran siswa di Indonesia mendapat skor 405 dari 500 skor rata-rata TIMSS. Untuk itu maka diperlukan penerapan model Pembelajaran Matematika Realistik (PMR). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan model Pembelajaran Matematika Realistik (PMR) terhadap kemampuan penalaran matematis siswa kelas X-A MAS Al-Washliyah Gedung Johor Medan. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan bentuk one group pretest-posttest design, yang dilakukan di sekolah MAS Al-Washliyah Gedung Johor Medan. Dengan sampel yaitu kelas X-A MAS Al-Washliyah Gedung Johor Medan, dengan anggota sampel yaitu 32 siswa dengan menggunakan tes tertulis. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas dan uji-t (Paired Sampel T-Test) dengan bantuan SPSS 22. Hasil analisis data diperoleh kesimpulan terdapat pengaruh penerapan model Pembelajaran Matematika Realistik (PMR) terhadap kemampuan penalaran matematis siswa kelas X MAS Al-Washliyah Gedung Johor Medan. Kata kunci: Model Pembelajaran Matematika Realistik (PMR), Kemampuan Penalaran Matematis]]>
Copyrights © 2024
