Peran utama guru dalam meningkatkan pembelajaran anak usia dini sangat penting, sehingga dibutuhkan komunikasi yang menciptakan rasa aman dan kenyamanan bagi mereka. Komunikasi yang efektif merupakan kunci dalam memastikan keberhasilan dan efisiensi pembelajaran. Penelitian ini akan menggambarkan bagaimana strategi komunikasi yang efektif diterapkan dalam pembelajaran anak usia dini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga jenis elaborasi argumen yang penting dalam menyusun pesan pada komunikasi yang efektif. Argumen yang kuat digunakan untuk menyampaikan pesan dengan efektif dalam proses pembelajaran. Program home visit termasuk dalam kategori argumen netral, di mana tidak ada perubahan perilaku yang terlihat. Namun, dalam kegiatan bina kelas, komunikasi efektif cenderung kurang efektif, karena pesan persuasif yang disampaikan tidak diterima dengan baik. Implikasi dari komunikasi efektif dalam meningkatkan citra positif dipengaruhi oleh program internal dan eksternal yang dimiliki oleh lembaga tersebut
Copyrights © 2024