Pesatnya perkembangan industri di Indonesia memunculkan persaingan dan kompetisi di dunia bisnis. Perusahaan diharapkan adaptif untuk tetap bertahan dalam jangka panjang. Dengan hal itu perusahaan perlu meningkatkan sumber daya manusia yaitu karyawan karena terlibat langsung dengan perusahaan. Task performance merupakan perilaku yang berkontribusi langsung pada perusahaan. Dalam meningkatkan produktivitas, karyawan perlu memiliki sumber daya pribadi seperti grit. Grit menunjukkan bekerja keras dalam menghadapi tantangan sembari mempertahankan usaha serta tujuan meski dihadapkan dengan kegagalan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh grit terhadap task performance pada karyawan PT X. Peneliti menggunakan metode kuantitatif dengan melibatkan 75 karyawan yang bekerja di PT X. Teknik sampling yang digunakan adalah non-probability sampling yaitu convenience sampling, dimana partisipan memiliki kebebasan untuk berpartisipasi. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner dengan dua alat ukur yaitu Individual Work Performance: Task Performance yang dikembangkan oleh Koopmans (2014) digunakan untuk variabel task performance dan Grit Scale yang dikembangkan Duckworth (2007) digunakan untuk variabel grit. Dalam pengumpulan dan pengolahan data, penulis menggunakan bantuan SPSS versi 25.00 dengan diolah menggunakan uji regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa grit berpengaruh terhadap task performance secara signifikan dan positif dengan dimensi perseverance of effort memiliki pengaruh lebih besar dibanding dimensi consistency of interest.
Copyrights © 2023