Abstrak. Beton merupakan salah satu dari bahan bangunan selain baja dan kayu. Secara umum betonterdiri dari 3 unsur bahan penyusunnya yaitu : semen, agregat halus dan agregat kasar dan jikadiperlukan diberi bahan tambahan. Bahan bahan penyusun tersebut sudah baku dan tentu tidak diragukanlagi kekuatannya. Pada penelitian ini menggunakan sirtu Surabaya yang berasal dari limbah gunung dandidapat langsung dari Mojokerto. Sehingga pada penelitian ini sirtu yang digunakan akan disebut dengansirtu Surabaya, mengingat peneliti mendapat bahan dari Surabaya. Pengujian yang dilakukan yaitu kuattekan beton usia 7, 14, dan 28 hari dan hammer test usia 28 hari. Dengan menggunakan benda ujidiameter 100 mm dan tinggi 200 mm. Dengan menggunakan Faktor Air Semen sebesar 0,5. Darihasil uji didapatkan bahwa beton dengan campuran pasir hasil ayakan sirtu sebagai pengganti pasir 100 persen menghasilkan kuat tekan sebesar 21,996 MPa, lebih tinggi 1,614 MPa disbanding kuat tekan betonnormal yang menghasilkan sebesar 20,382 MPa. Hammer test beton dengan campuran pasir hasilayakan sirtu sebagai pengganti pasir 100 persen menghasilkan nilai hammer test sebesar 25,785 MPa,lebih tinggi 3,036 MPa dibanding hammer test beton normal sebesar 22,749 MPa. Jadi penggunaanmaterial pasir dari hasil ayakan sirtu meningkatkan nilai kuat tekan dan hammer test dan merupakancampuran yang menghasilkan nilai kuat optimal pada beton.Kata kunci : Beton, sirtu, substitusi, agregat kasar
Copyrights © 2021