Jurnal Teknologi Pertambangan
Vol 9, No 2 (2024): Januari 2024

EVALUASI PRODUKSI ALAT MUAT DAN ALAT ANGKUT DENGAN METODE REGRESI LINEAR BERGANDA PADA PENGUPASAN LUMPUR ASLI DI PIT 40 SOUTH SENTUK, PT MULTI HARAPAN UTAMA, KUTAI KARTANEGARA, KALIMANTAN TIMUR

Setiaji, Didit Adi (Unknown)
Nurkhamim, Nurkhamim (Unknown)
Sudaryanto, Sudaryanto (Unknown)
Saputro, Kristanto Jiwo (Unknown)
Mardiah, Mardiah (Unknown)



Article Info

Publish Date
31 Jan 2024

Abstract

Masalah yang sering dihadapi oleh perusahaan tambang batubara adalah tidak tercapainya target produsi dari alat-alat mekanis yang digunakan oleh perusahaan. Permasalahan yang terjadi di PT Multi Harapan Utama pit 40 South Sentuk saat ini adalah tidak tercapainya target produksi dari alat muat Komatsu PC 1250-8R dan alat angkut Komatsu HD 785-7 yang digunakan dalam kegiatan pengupasan lumpur asli dengan target produksi sebesar 561.520 bcm/bulan untuk bulan Juni 2023. Produksi bulan Juni hanya sebesar 410.493 bcm yang berarti hanya sekitar 73% dari target produksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji produktivitas alat mekanis yang digunakan, menganalisis variabel yang paling berpengaruh terhadap nilai produktivitas, serta mengupayakan peningkatan produksi dan efisiensi penggunaan alat mekanis. Metode penelitian yang dilakukan diawali dengan studi literatur, observasi lapangan untuk pengambilan data primer dan sekunder secara langsung di lapangan. Data yang diperoleh selanjutnya diolah dan dianalisis sehingga didapatkan alternatif penyelesaian masalah, serta mengamati perubahan nilai produktivitas alat setelah dilakukan perbaikan terhadap masalah yang terjadi. Digunakan analisis regresi linear berganda untuk menganalisis variabel yang paling berpengaruh terhadap nilai produktivitas alat mekanis. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu berdasarkan perhitungan teoritis diketahui nilai produksi alat mekanis sebesar 284.722 bcm/bulan untuk 3 unit alat muat dan 407.855,14 bcm/bulan untuk 18 unit alat angkut. Hasil analisis regresi linear berganda menunjukkan bahwa variabel yang paling berpengaruh terhadap nilai produktivitas alat mekanis adalah parameter efisiensi kerja dengan nilai R2 sebesar 0,63 pada alat muat dan 0,65 pada alat angkut serta koefisien regresi sebesar 525,08 pada alat muat dan 101,90 pada alat angkut. Upaya peningkatan produksi yang dilakukan yaitu dengan meningkatkan volume pemuatan per curah alat muat, memperbaiki hambatan kerja yang terjadi, serta menyesuaikan jumlah kebutuhan alat angkut sehingga menghasilkan pengaruh signifikan terhadap peningkatan kemampuan produksi. Perubahan hasil produksi alat muat excavator Komatsu PC 1250 dari 284.722 bcm/bulan menjadi sebesar 562.652,85 bcm/bulan dan alat angkut rigid dump truck Komatsu HD 785 dari 407.855,14 bcm/bulan menjadi sebesar 565.814,71 bcm/bulan. Dengan demikian, diperoleh secara teoritis bahwa kemampuan dan ketersedian alat mekanis setelah dilakukan evaluasi mampu mencapai target produksi 561.520 bcm untuk bulan Juni 2023 yang telah ditetapkan oleh perusahaan. 

Copyrights © 2024