Perlunya peningkatan infrastruktur jalan guna mendukung peningkatan pembangunan transportasi yang aman harus disertai dengan kualitas material yang baik. Pemerintah sangat mendukung penggunaan sumber daya alam untuk mendukung pembangunan jalan. Agregat di Kabupaten Mamuju pada Sungai Sampoang Kalukku belum dimanfaatkan oleh masyarakat setempat. Dengan dilakukan penelitian ini diharapkan dapat membantu penggunaan material dari Sungai Sampoang Kalukku yang lebih optimal dalam pembangunan perkerasan jalan di daerah tersebut. Pada studi ini, metode Marshall Konvensional digunakan dalam memperoleh karakteristik campuran, memperoleh nilai Stabilitas Marshall Sisa (SMS). Hasil penelitian berdasarkan karakteristik agregat, mencapai ketentuan yang telah ditetapkan Bina Marga Tahun 2018 dengan merujuk pada SNI 06-2489-1991 tentang Pengujian campuran beraspal dengan Alat Marshall. Berdasarkan komposisi pada pencampuran AC-BC dengan komposisi agregat kasar 40,44%, agregat halus 47,85%, dan filler 4,70%. Menurut hasil pengujian karakteristik Marshall Konvensional campuran AC-BC, nilai dengan KAO adalah 6,00%, VIM 4,03%, Stabilitas 1642,58kg, VMA 19,46%, VFB 79,25% dan Flow 3,30 mm.
Copyrights © 2024