<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Probing Prompting terhadap keaktifan dan hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran Fikih materi jual beli di kelas X. Metode yang diterapkan adalah eksperimen semu dengan desain Nonequivalent Control Group Design. Dua kelompok yang sudah ada, yaitu kelas X IPA 3 sebagai kelompok eksperimen dan kelas X IPA 4 sebagai kelompok kontrol, digunakan dalam penelitian ini. Kelas eksperimen menerapkan model Probing Prompting, sementara kelas kontrol menggunakan model pembelajaran konvensional. Data kuantitatif dikumpulkan melalui observasi keaktifan belajar, serta tes pre-test dan post-test untuk mengukur hasil belajar peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model Probing Prompting memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keaktifan dan hasil belajar peserta didik. Uji homogenitas varians menunjukkan bahwa varians antara kelompok homogen, sementara uji normalitas mengonfirmasi bahwa data terdistribusi normal. Uji t-test menunjukkan nilai thitung lebih besar dari ttabel baik untuk keaktifan belajar (2.553 > 0.013) maupun hasil belajar (6.261 > 1.667), mengindikasikan pengaruh positif model pembelajaran terhadap kedua aspek tersebut. Uji MANOVA lebih lanjut mengonfirmasi bahwa model Probing Prompting memiliki pengaruh signifikan pada keaktifan dan hasil belajar peserta didik, dengan nilai signifikansi 0.000 < 0.05 dan fhitung 19.509 > ftabel 3.14.]]>
Copyrights © 2024
