Indonesian Journal of Health Science
Vol 4 No 4 (2024)

Uji Efektivitas Ekstrak Daun Kumis Kucing (Orthosiphon Aristatus (Blume) Miq.) Sebagai Antibakteri Terhadap Propionibacterium Acnes Dengan Menggunakan Dua Pelarut

Arianti, Varda (Unknown)
Fikriyan, Fatikhah (Unknown)
Lakoan, Milda Rianty (Unknown)
Krismayadi, Krismayadi (Unknown)



Article Info

Publish Date
26 Jun 2024

Abstract

Jerawat ialah masalah kesehatan kulit yang kerap dialami oleh masyarakat, dapat diakibatkan dari adanya infeksi Propionibacterium acnes. Penelitian pendukung terdahulu membuktikan bahwa ekstrak etanol daun kumis kucing (Orthosiphon aristatus (Blume) Miq.) mengandung zat metabolit sekunder yang memiliki peran sebagai antibakteri seperti alkaloid, saponin, terpenoid, flavonoid, dan tanin. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui kemampuan antibakteri ekstrak daun kumis kucing terhadap Propionibacterium acnes menggunakan etanol 96% dan n-heksana. Metode ekstraksi yang dipakai yaitu maserasi, serta menggunakan metode difusi cakram yang dilakukan 3 kali pengulangan untuk pengujian aktivitas antibakteri dengan berbagai konsentrasi yaitu 10%, 20%, 40%, 60%, 80%, kontrol positif klindamisin 0,1%, dan kontrol negatif n-heksana dan etanol 96%. Penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak etanol 96% daun kumis kucing pada konsentrasi 10%, 20%, 40%, 60%, 80% terhadap Propionibacterium acnes memperoleh rata-rata sebesar 3,76 mm, 5,88 mm, 10,71 mm, 12.08 mm, 17,36 mm dan ekstrak n-heksana dengan rata-rata sebesar 3,68 mm, 5,30 mm, 7,75 mm, 12.03 mm, 17,21 mm. Kesimpulan yang dapat diambil bahwa ekstrak etanol 96% dan n-heksana daun kumis kucing memiliki kemampuan antibakteri dalam menghambat pertumbuhan Propionibacterium acnes dengan konsentrasi terbaik yaitu 80%.

Copyrights © 2024






Journal Info

Abbrev

ijhs

Publisher

Subject

Dentistry Health Professions Medicine & Pharmacology Nursing Public Health Veterinary

Description

Indonesian Journal of Health Science is a place for disseminating research results in the field of health, including, but not limited to topics of public health, environmental health, occupational health, pharmacy, nutrition, epidemiology, medical laboratories, physiotherapy, or other general ...