Motor induksi 3 phase memegang peran penting di berbagai aplikasi industri, seiring penggunaan motor induksi akan mengalami degradasi sehingga solusi umum yang dilakukan adalah rewinding, meskipun rewinding efektif untuk memperbarui dan memperpanjang umur motor induksi namun dampak dari rewinding adalah terjadinya pergeseran phase, pergeseran phase pada motor induksi dapat menyebabkan karakteristik operasional, penurunan efisiensi, kenaikan suhu bahkan dapat menyebabkan kerusakan komponen internal, sehingga menjadi penting untuk melakukan analisis pergeseran phase pada motor induksi 3 phase hasil rewinding. Metode penelitian yang dilakukan adalah mengubah diameter kawat lilitan tanpa mengubah jumlah lilitan, langkah belitan, jumlah alur dan jumlah pasang kutub dari motor induksi sebelum dililit ulang. Pemodelan motor induksi 3 phase dilakukan dengan menggunakan perangat lunak Finite Element Ansys Maxwell 16,0. Dengan diameter kawat lilitan awal 0,75 mm diganti dengan menggunakan diameter kawat lilitan 0,60 mm, Pengujian dilakukan dengan mengukur arus, tegangan, faktor daya, kecepatan putaran motor dan menganalisis pergeseran phase pada motor induksi sebelum dan sesudah proses rewinding. Hasil pengujian menunjukan besaran nilai pergeseran phase yaitu sekitar 36o sampai 32o, sementara dari hasil rancangan motor yang dibuat menggunakan perangkat lunak Finite Element Analysis, didapatkan nilai kecepatan rating di 1450 RPM dengan torsi 2,42769 Nm dan pergeseran phase sebesar 41.4o. Pada kondisi rating didapatkan nilai arus keluaran 4.5944 A dengan tegangan sebesar 307,822 V.
Copyrights © 2023