Penelitian telah dilaksanakan di Desa Penarik, Kecamatan Penarik, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, ± 20 mdpl. Penelitian bulan Februari - Mei 2022. Penelitian bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi terbaik POC Keong Emas + NPK (16:16:16) terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit. Rancangan percobaan yang digunakan adalah RAL dengan 6 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan POC keong emas + NPK 16:16:16 tersebut adalah sebagai berikut : A= 0 ml POC + 0 g NPK, B = 0 ml POC + 10 g/Polybag, C= 10 ml POC/Liter air + 7,5 g/Polybag, D= 20 ml POC/Liter air + 5 g/Polybag, E= 30 ml POC/Liter air + 2,5 g/Polybag, F= 40 ml POC/Liter air + 0 g/Polybag. Data hasil pengamatan dianalisis secara statistika menggunakan sidik ragam, bila F-hitung > F-tabel, dilanjutkan dengan DNMRT. Variabel yang diamati : pertambahan tinggi tanaman, pertambahan pelepah daun, pertambahan diameter bonggol, bobot segar brangkasan, bobot kering brangkasan, bobot segar akar, bobot kering akar. Dari penelitian disimpulkan: pemberian POC keong emas + NPK 16:16:16 sangat berbeda nyata terhadap pertambahan tinggi tanaman, pertambahan pelepah daun, pertambahan diameter bonggol, bobot segar brangkasan, bobot kering brangkasan, bobot segar akar, bobot kering akar. Pemberian POC keong emas + NPK 16:16:16 terbaik adalah 30 ml POC keong emas + 2,5 g NPK 16:16:16. Disarankan untuk menggunakan POC keong emas 30 ml + NPK 16:16:16 2,5 g.
Copyrights © 2024