Perkembangan dunia penerbangan beberapa tahun ini mengalami peningkatan yang, salah satunya bidang pesawat tanpa berawak atau unmanned aerial vehicle. Perkembangan tersebut seiring dengan meningkatnya penggunaan UAV diberbagai bidang, diantaranya yaitu untuk misi militer, misi pemantauan bencana alam, dan misi foto udara. Banyak jenis pesawat yang dapat digunakan untuk menyelesaikan misi-misi tersebut, salah satu jenis pesawat pesawat yang banyak digunakan adalah pesawat tipe flying wing. Pesawat dengan tipe ini bentuknya segitiga dan tidak memiliki ekor. Pengendali pesawat ini menggunakan elevon pada sisi kanan kiri sayapnya, dan bentuk nya relative kecil, sehingga pesawat ini rentan terhadap gangguan lingkungan dan menyebabkan kegagalan misi penerbangan. Untuk mengatasi masalah tersebut, maka diperlukan sebuah sistem kendali yang mampu membuat pesawat mempertahankan stabilitas terbang. Dalam penelitian ini diterapkan metode kendali Linier Quadratic Regulator untuk mengatasi hal tersebut. Metode kendali LQR digunakan untuk mengendalikan sudut pitch dan roll pada pesawat. Berdasarkan hasil pengujian, gangguan yang diberikan mampu diatasi dengan baik oleh pesawat. Terbukti ketika diberikan gangguan, pesawat mengalami overshoot sebesar 4,24º pada sudut pitch dan 4,26º pada sudut roll, namun dapat dengan cepat kembali ke setpoint dalam waktu 1,2 detik pada sudut pitch, dan 1,3 detik pada sudut roll. Dengan demikian pesawat mampu mempertahankan stabilitas terbangnya.
Copyrights © 2022