Sari Pediatri
Vol 4, No 3 (2002)

Tata laksana Dermatitis Atopik pada Anak serta Pencegahan Terjadinya Asma di Kemudian Hari

Zakiudin Munasir (Subbagian Alergi Imunologi Bagian Ilmu Kesehatan Anak FKUI-RSCM.)



Article Info

Publish Date
06 Dec 2016

Abstract

Konsep allergic march saat ini banyak dipakai dalam pencegahan dini timbulnya penyakitalergi pada anak yang lahir dari keluarga atopik. Gejala alergi yang paling sering padabayi usia dini adalah alergi makanan dengan manifestasi dermatitis atopik. Beberapajenis makanan yang mencetuskan dermatitis atopik antara lain susu sapi, telur, ikanlaut, kacang tanah, tomat, jeruk dan coklat. Diet eliminasi makanan alergen utamapada ibu menyusui dapat mencegah timbulnya penyakit alergi di kemudian hari padabayi yang disusui. Penanganan pasien dermatitis atopik relatif sulit. Walaupun demikian,dengan tata laksana yang adekuat dengan kerjasama yang baik antara dokter, pasien dankeluarganya kelainan ini dapat diatasi. Secara garis besar, pengobatan dermatitis atopikmeliputi penghindaran bahan iritan, faktor pencetus, mengatasi rasa gatal dan kekeringankulit serta mengatasi reaksi peradangan dan infeksi sekunder. Pengobatan pencegahandini dengan menggunakan setirisin pada anak dengan dermatitis atopik dilaporkan dapatmenurunkan risiko terjadinya asma di kemudian hari.

Copyrights © 2002