Olahraga merupakan faktor penting dalam upaya pemeliharaan kesehatan manusia. Seiringperkembangan zaman, olahraga tidak hanya sebagai sarana untuk pemeliharaan kesehatanmanusia tetapi juga sebagai ajang kompetisi yang dapat mengharumkan nama bangsa dannegara.Orientasi untuk memperoleh kemenangan tidak mudah bagi seorang. Tantangan tersebutmendorong munculnya keinginan untuk memenangkan pertandingan secara instan, antara lainadanya isu tentang penggunaan doping. Penggunaan doping dalam aktivitas olahraga prestasimenjadi salah satu isu yang sedang hangat dibahas pada saat ini, karena menimbulkankontroversi.Doping adalah penggunaan oleh peserta lomba, berupa bahan yang asing bagi organismemelalui jalan apa saja atau bahan fisiologis dalam jumlah yang abnormal atau diberikan melaluijalan yang abnormal, dengan tujuan meningatkan prestasi. Kesimpulan dari hasil penelitian iniadalah penggunaan doping lebih berasal dari aspek individu sendiri, tanpa adanya kesadarandari individu pelaku olahraga. Penggunaan doping dapat memberikan efek negatif bagipenggunanya dan dapat menciderai fair play dalam olahraga. Jadi hendaknya para pesertalomba mengurangi atau memerangi penggunaan doping. Dalam proses mengurangi danmemerang penggunaan doping dalam olahraga maka dibentuk WADA (World Anti DopingAgency) dan LADI (Lembaga Anti Doping Indonesia). Proses mengurangi pengguna dopingdapat dengan menanamkan nilai etika dalam olahraga dan tidak selalu menuntut kemenanganmenjadi hal yang utama.Kata kunci : Efek, Doping, Olahraga
Copyrights © 2016