Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari karakteristik lemak kakao yangdihasilkan dengan metode ekstraksi pelarut menggunakan bantuan ultrasonik. Lemakkakao diperoleh dari hasil ekstraksi biji kakao yang berasal dari perkebunan rakyat diKecamatan Langkahan Kabupaten Aceh Utara yang telah mengalami perlakuan awaldengan cara fermentasi dan pengeringan. Pada penelitian ini, proses ekstraksi dilakukandengan pelarut n-heksan. Karakteristik lemak kakao hasil ekstraksi menggunakan bantuanultrasonik adalah asam lemak bebas berkisar antara 0,83â0,90%; bilangan penyabunanberkisar antara 193,56â195,16 mg KOH/gram lemak; bilangan iod 33,93 gram/100 gram;titik leleh awal 33,27oC dan titik leleh akhir 35,28oC serta indeks bias 1,457. Hasil-hasilanalisis ini menunjukkan bahwa sebagian besar parameter uji sudah memenuhi syaratmutu lemak kakao sesuai Standard Nasional Indonesia (SNI) No. 01-3748-1995. Uji solidfat content pada suhu 40oC menunjukkan lemak kakao yang mencair sekitar 96,32% yangberarti sebanyak 3,68% masih merupakan padatan. Disamping itu, hasil analisis gaskromatografi menunjukkan kandungan asam lemak tertinggi dan terendah dalam lemakkakao masing-masing adalah asam stearat dan asam arasidat.
Copyrights © 2012