Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh morfin terhadap pertumbuhan skeleton fetus mencit (Mus musculus L.) setelah pemberian morfin selama masa organogenesis. Tiga puluh ekor mencit dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan dengan masing-masing 6 ulangan. Pemberian morfin secara intramuskular dilakukan pada hari ke-6 sampai hari ke-15 kebuntingan. Dosis morfin yang diberikan adalah 0,02; 0,05 dan 0,13 mg/20 gr bb. Kelompok yang lain adalah sebagai kontrol dan plasebo. Pada hari ke-18 kebuntingan mencit dibedah untuk diambil fetusnya. Pertumbuhan dan perkembangan skeleton fetus mencit diamati dengan menggunakan metode pewarnaan Alcian Blue-Alizarin Red S. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa morfin yang diberikan selama masa organogenesis menyebabkan terhambatnya pertumbuhan skeleton fetus mencit.
Copyrights © 2003