Jurnal Desiminasi Teknologi
Volume 4 No. 2 JULI 2016

PERANCANGAN MODEL GENERATOR TURBIN ANGIN TYPE AXIAL DENGAN DUAL ROTOR-STATOR

Dyah Utari Yusa W. (Unknown)



Article Info

Publish Date
17 Aug 2016

Abstract

Abstrak: Angin sebagai sumber energi alternatif yang terbarukan dapat dimanfaatkan untukmemenuhi kebutuhan listrik. Oleh karena itu, dibuatlah rancang bangun generator turbin angin tipeaxial. Perancangan ini menggunakan dual rotor-stator. Pada rancang bangun generator turbin angintipe axial yang dibahas ini penulis menyajikan hasil perancangan, pembuatan dan pengujian generatorturbin. Generator turbin angin ini beroperasi pada putaran rendah (< 100 rpm). Berdasarkan data hasilpengujian, pada kecepatan angin 3 m/s tegangan, arus, dan daya yang dihasilkan sebesar 0,48 V, 81mA, dan 0,0389 W, ketika kecepatan angin ditingkatkan menjadi 6 m/s tegangan, arus, dan daya yangdihasilkan sebesar 1,15 V,  135 mA, dan 0,1553 W,  dan pada kecepatan 9 m/s tegangan, arus, dandaya yang dihasilkan semakin besar yaitu 1,30 V, 202 mA, dan 0,2626 W. Hasil pengujian generatorturbin angin ini dibandingkan dengan generator turbin yang menggunakan dual rotor-1 stator dan 3rotor-1 stator untuk mengetahui mana yang lebih baik menghasilkan putaran turbin dan denganharapan untuk lebih dikembangkan atau dimanfaatkan. Setelah dibandingkan, TASV dual rotor-statormenghasilkan tegangan, arus, dan daya paling kecil dibandingkan dengan TASV dual rotor-1 statordan TASV 3 rotor-2 stator. Hal ini dikarenakan jarak (gap) antar rotor lebih jauh dibandingkan 2 jenisTASV yang telah dibuat, karena terdapat 2 buah stator di antara rotor tersebut. Sehingga dapatdisimpulkan bahwa kecepatan angin, kecepatan putaran turbin, jarak antar rotor dan jumlah lilitanpada stator dapat mempengaruhi kinerja generator turbin dan juga mempengaruhi tegangan, arus, dandaya output yang dihasilkan.Kata kunci: energi alternatif, generator, turbin angin, rotor, stator

Copyrights © 2016