AGRIEKONOMIKA
Vol 6, No 1: April 2017

PROYEKSI DAYA DUKUNG PAKAN DAN POPULASI SAPI DI PROVINSI MALUKU

Agung Budi Santoso (Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Maluku)
Nurfaizin Nurfaizin (Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Maluku)



Article Info

Publish Date
05 Apr 2017

Abstract

ABSTRAKKebutuhan masyarakat akan daging sapi selalu meningkat setiap tahun seiring dengan pertambahan jumlah penduduk. Dalam hal ini, ketersediaan daging sapi sangat bergantung terhadap populasi sapi, sehingga harus seimbang antara kebutuhan daging sapi dan populasi sapi. Dinamika populasi sapi didukung oleh ketersediaan pakan dalam wilayah tersebut, sehingga proyeksi dugaan antara populasi sapi dan ketersediaan pakan dapat diramalkan. Ketersediaan pakan selama 1 tahun dengan kuantitas yang berlebih dalam suatu wilayah mendukung untuk peningkatan kapasitas populasi sapi. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan pendugaan dan peramalan berdasarkan data runtun waktu dari tahun 1997 sampai dengan tahun 2012 terhadap peubah daya dukung pakan dan peubah populasi ternak sapi. Hasil ramalan dari kedua peubah tersebut digunakan untuk melakukan peramalan kemampuan daya dukung pakan terhadap kapasitas peningkatan populasi ternak sapi. Penelitian ini menggunakan empat model analisis tren yakni; Least Square pola linear, Quadratic, exponential, dan moving average. Adapan tahapannya adalah mendeskripsikan pola daya dukung pakan dan populasi sapi, penentuan model tren, pemilihan model yang sesuai, dan melakukan pendugaan atau peramalan. Hasil menunjukkan bahwa dugaan sumber daya dukung pakan masih memenuhi kebutuhan populasi sapi sampai 1.800.734 ekor. Hal ini menandakan bahwa ketersediaan pakan di Provinsi Maluku melimpah karena prediksi populasi ternak sapi hanya mencapai 96.343 ekor di tahun 2017. Kata kunci: proyeksi, daya dukung pakan, sapi.FEED RESOURCES AND CATTLE POPULATION PROJECTION IN MALUKU PROVINCEABSTRACTThe beef demands on the country always increasing every year as growth as human population. The beef stock depending on population of cattle, so the beef stock and cattle population must balanced. The dynamics of cattle population supported by carrying capacity in every region, so the cattle population and feedstuff stock can be estimated. Availability of feedstuff stock in every year with an excess quantity in an area can support for increasing cattle population. The aim of research was to estimating and forecasting carrying capacity and cattle population based on time series data from 1997 until 2012. The result of estimating and forecasting regional feedstuff stock support for increasing cattle. 4 model of tren analyzation used are Least Square pola linear, Quadratic, exponential, dan moving average. First, describe the carrying capacity from agriculture waste in every region and beef cattle population, then tren models was decided. The results showed feed source projection still sufficient to 1.800.734 cattle. This indicated that feed availability is abundant because the cattle population projection reach only 96.343  in 2017.Keywords: beef cattle, carrying capacity, projection, 

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

agriekonomika

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Economics, Econometrics & Finance

Description

AGRIEKONOMIKA, terbit dua kali dalam setahun yaitu pada April dan Oktober yang memuat naskah hasil pemikiran dan hasil penelitian bidang sosial, ekonomi dan kebijakan pertanian dalam arti ...