Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara
Vol 5, No 4 (2009): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Oktober 2009

STUDI BIOLEACHING BATUAN FOSFAT MENGGUNAKAN JAMUR ASPERGILLUS NIGER

SRI HANDAYANI (Puslitbang Teknologi Mineral dan Batubara)
TATANG WAHYUDI (Puslitbang Teknologi Mineral dan Batubara)
SURATMAN SURATMAN (Puslitbang Teknologi Mineral dan Batubara)



Article Info

Publish Date
26 Feb 2018

Abstract

Endapan fosfat alam Indonesia umumnya berkadar rendah. Berbagai cara pengolahan fosfat kadar jenis ini telah banyak dilakukan, namun umumnya kurang memuaskan. Kendala yang dihadapi adalah mahalnya ongkos produksi dan benturan dengan lingkungan. Bila mengacu kepada kebutuhan fosfat di Indonesia yang selama ini kebanyakan dipenuhi oleh impor, maka perlu dicari suatu proses yang relatif murah dan ramah lingkungan. Teknik bioleaching nampaknya memenuhi kedua kriteria di atas. Teknik bioleaching terhadap mineral fosfat kadar rendah Cijulang yang dilakukan pada kegiatan penelitian ini masih berskala laboratorium. Pada percobaan ini kuantitas fosfat terekstraksi yang paling tinggi (82,2%) diperoleh bila menggunakan persen padatan 5% dan menurun secara drastis sejalan dengan meningkatnya persen padatan. Walaupun demikian kadar fosfat yang diperoleh pada percobaan ini mencapai 42 sampai 45%. Kondisi ini sebetulnya sudah memenuhi syarat yang ditetapkan konsumen. Namun, logam-logam pengotor seperti aluminum (Al), besi (Fe) dan kalsium (Ca) ikut terektrasi dalam kuantitas cukup besar. Masing-masing sekitar 29,4%, 48,2%, 25,6%.

Copyrights © 2009






Journal Info

Abbrev

MINERBA

Publisher

Subject

Chemical Engineering, Chemistry & Bioengineering Energy

Description

Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara terbit pada bulan Januari, Mei dan September, memuat karya-karya ilmiah yang berkaitan dengan litbang mineral dan batubara mulai dari eksplorasi, eksploitasi, pengolahan, ekstraksi, pemanfaatan, lingkungan, kebijakan dan keekonomian termasuk ulasan ilmiah ...