ABSTRAKKecubung (Datura metel L.) merupakan tumbuhan perdu, termasuk suku Solanaceae (terong-terongan) berasal dari tumbuhan asli Asia Tenggara. Larva Aedes aegypti merupakan salah satu nyamuk yang menjadi vector penyakit DBD ditularkan melalui gigitannya. Pengendalian Nyamuk dapat dilakukan dengan menggunakan insektisida nabati yang ramah lingkungan, antara lain menggunakan ekstrak daun Kecubung (Datura metel). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuipengaruh ekstrak daun Kecubung (Datura metel) terhadap mortalitas Larva Nyamuk Aedes aegypti. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Maret 2017 sampai dengan sekarang. Penelitian ini menggunakan metode RAL (Rancangan Acak Lengkap) dan analisis data menggunakan Analisis Varian (ANAVA) serta untuk Lethal Consentration 50 (LC50 ekstrak daun Kecubung terhadap mortalitas Larva Nyamuk Aedes aegypti menggunakan Analisis Probit. Objek penelitian adalah 240 individu Larva Nyamuk Aedes aegypti instar III. Penelitan ini memiliki 6 perlakuan (KP, KN, 250 ppm, 400 ppm, dan 550 ppm, 750 ppm) dengan 4 ulangan. Hasil penelitian yang diperoleh adalah persentase rata-rata mortalitas Aedes aegypti tertinggi pada perlakuan adalah 92,5% , terendah 35%. Hasil analisis data diperoleh F hitung ≥ F tabel (Fhitung: 100,00 Ftabel 2,77) pada taraf signifikan 0,05%. Hasil konsentrasi kematian 50% (LC50) adalah 429,16 ppm. Simpulan penelitian ini adalah pemberian ekstrak daun Kecubung berpengaruh terhadap mortalitas Larva Aedes aegypti Consentration 50 (LC50) sebesar 430 ppm. Kata kunci: Ekstrak Daun Kecubung, Mortalitas Larva Aedes aegypti.Uji Toksisitas Ekstrak Daun Kecubung (Datura metel) Terhadap Mortalitas Larva Nyamuk (Aedes aegypti)
Copyrights © 2017