SAINS Pertanian


UJI INVITRO EKSTRAK DAUN SIRIH UNTUK MENEKAN PERTUMBUHAN JAMUR Fusarium sp. PENYEBAB PENYAKIT LAYU FUSARIUM

jayadi, irfan (Unknown)
Sukmawati, Sukmawati (Unknown)
mariani, mariani (Unknown)
Ulannaseh, Heni Jumratul (Unknown)



Article Info

Publish Date
10 Apr 2018

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun sirih untuk menekan jamur Fusarium sp. Penyebab penyakit layu Fusarium pada tanaman cabai secara In-Vitro. Penelitian ini dirancang menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dalam empat perlakuan yaitu: p0 (tanpa ekstrak daun sirih), p1 (ekstrak daun sirih dengan konsentrasi 10%), p2 (ekstrak daun sirih dengan konsentrasi 20%), p3 (ekstrak daun sirih dengan konsentrasi 30%). Data dianalisis menggunakan analisis varian (ANOVA), dilanjutkan menggunakan uji BNT pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin besar konsentrasi ekstrak daun sirih, maka pertumbuhan diameter jamur Fusarium sp. penyebab penyakit layu Fusarium pada tanaman cabai, makin kecil. Artinya meningkatnya konsentrasi ekstrak daun sirih menyebabkan meningkatnya daya hambat daun sirih dalam menekan jamur Fusarium sp. This study aimed to determine the effect of betel leaf extract to controled Fusarium sp. The cause of Fusarium wilt disease on chili with In-Vitro. This research was designed using Completely Randomized Design (CRD) in four treatments: p0 (without betel leaf extract), p1 (betel leaf extract with 10% concentration), p2 (betel leaf extract with 20% concentration), p3 (betel leaf extract with a concentration of 30%). Data were analyzed using variance analysis (ANOVA), followed by BNT test at 5% real level. The results showed that the greater the concentration of betel leaf extract, the growth of fungus diameter Fusarium sp. the cause of Fusarium wilt disease in chili plants, the smaller. This means that the increased concentration of betel leaf extract causes increased power inhibition of betel leaves in suppressing the fungus Fusarium sp.

Copyrights © 0000