Perkembangan teknologi informasi, internet dan media sosial kian mengubah bentuk pergaulan dan cara bersosialisasi. Media sosial membawa trend baru dalam masyarakat sebagai alat untuk melakukan tindakan penindasan secara online atau disebut cyberbullying. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh media sosial terhadap perilaku cyberbullying pada kalnagan remaja. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan metode survey, data diambil dari kuesioner yang dibagikan kepada siswa. Peneliti Menggunakan 2 variabel yaitu variabel bebas (x) adalah pengaruh media sosial dan variabel terikat (y) perilaku cyberbullying. Untuk menentukan berapa banyak pengaruh dari dua variabel, peneliti menggunakan analisis regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, nilai koefesien pada penelitian ini adalah Y = 18,6 + 0,48 X, koefesien determinasi (RSquare) sebesar 0,240 atau 24%. Angka tersebut menunjukan bahwa pengaruh media sosial terhadap perilaku cyberbullying cukup kuat, sedangkan sisanya 76% dipengaruhi oleh variabel lain diluar penelitian ini.
Copyrights © 2018