Journal of Aceh Physics Society
Volume 7, Number 3, September 2018

Pseudogravity Transformation of Total Magnetic Field Anomaly Data in Bur Ni Geureudong, Bener Meriah

Fhelisia Yolanda (Program Studi Teknik Geofisika, Jurusan Teknik Kebumian, Fakultas Teknik,Universitas Syiah Kuala)
Nazli Ismail (Program Studi Teknik Geofisika, Jurusan Teknik Kebumian, Fakultas Teknik,Universitas Syiah Kuala)
Gunawati Gunawati (Program Studi Teknik Geofisika, Jurusan Teknik Kebumian, Fakultas Teknik,Universitas Syiah Kuala)



Article Info

Publish Date
10 Oct 2018

Abstract

Transformasi pseudogravitasi terhadap data anomali medan magnetik total telah dilakukan pada kawasan Bur Ni Geureudong. Data medan magnetik total diukur pada satu lintasan sepanjang 31 km. Anomali medan magnetik total diperoleh setelah koreksi diurnal dan koreksi IGRF terhadap data terukur.  Hasil transformasi menunjukan bahwa variasi data pseudogravitasi sepanjang lintasan sangat berhubungan dengan struktur dan jenis formasi batuan yang dilintasi. Fluktuasi nilai pseudogravitasi di Pante Raya (Lampahan) hingga kaki Bur Ni Geureudong menunjukan adanya koneksi dengan manifestasi panas bumi di kawasan tersebut. Nilai anomali pseudogravitasi rendah berkisar 2,25 mGal hingga 4,20 mGal diperkirakan bahwa daerah tersebut memiliki batuan dengan nilai densitas yang rendah pada formasi Silih Nara (Qvns) dan pada formasi Enang-enang (Qvee). Anomali pseudogravitasi yang melewati kawasan Wih Pesam dan Kompleks Bur Ni Geureudong menunjukkan adanya patahan. Patahan normal tersebut merupakan jalur mengalirnya fluida keluar ke permukaan.Pseudogravity transformation of total magnetic field anomalies data have been done in Bur Ni Geureudong, Bener Meriah, Aceh. The observation area covered along 31 km length of profile. The measured data were corrected by diurnal and IGRF corrections. The pseudogravity anomaly data show some agreements with structures and rock formations faund along the profile. Variations of the pseudogravity data at Pante Raya to Bur Ni Geureudong are connected to geothermal manifestations aroud the areas. Minimum pseudogravity values along the profile are influenced by low density rocks at Silih Nara’s Formation (Qvns) and Enang-enang’s Formation (Qvee). The change of pseudogravity vaules at Wih Pesam and Bur Ni Geuredong areas are cuased by faults. Those normal faults are path of flowing fluid out to the surface.Keywords: Bur Ni Geureudong geothermal field, total magnetic field anomaly, pseudogravity transformation

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

JAcPS

Publisher

Subject

Physics

Description

Focus of Journal of Aceh Physics Society (JAcPS) provides a forum for original paper works that enhances understanding of physics and their application. Scope of Journal of Aceh Physics Society (JAcPS) paper related to the development of new experimental methods, visualization techniques, material ...