Gerak dasar terdiri dari gerak lokomotor, non loko motor dan manipulatife yang harus dapat dilakukan anak dengan benar, sehingga perkembangan gerak yang ia miliki kelak akan dapat mendukung setiap aktivitas gerak yang ia lakukan. Penelitian ini membahas tentang gerak dasar lokomotor yang berkaitan dengan gerak dasar. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan Model Pembelajaran Gerak Dasar Lokomotor (PGDL), objek penelitian pada sekolah dasar paforit yang ada di Kecamatan Kota Sigli Kabupaten Pidie Propinsi Aceh, yakni; SDN 2 Percontohan Tijue, SD dan SD Unggul Iqra’ Sigli dengan jumlah sampekl secara keseluruhan 61 orang siswa, metode pengembangan mengacu pada metode yang dikemukakan oleh Borg dan Gall. Pengembangan model pembelajaran PGDL telah memenuhi kriteria syarat penerapan suatu model seperti: sintaksis (syntax), sistem sosial (social system), prinsip reaksi (principles of reaksi), sistem pendukung (support system), serta dampak instruksional dan dampak pengiring (instructional and nurturant effects). Dari hasil uji efektifitas model, terbukti secara empiris bahwa hasil produk berupa model pembelajaran gerak dasar lokomotor untuk Sekolah Dasar kelas V memiliki efektifitas yang sangat baik. Dengan kata lain, model pembelajaran gerak dasar lokomotor ini efektif untuk menunjang proses pembelajaran PJOK di Sekolah Dasar terutama papa tingkat kelas V.
Copyrights © 2017