Usaha peternakan ayam masih merupakan usaha yang efisien dalam menghasilkan protein. Proteindibutuhkan untuk pertumbuhan, pembentukan enzim, dan antibodi dalam tubuh. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh pemberian pakan dengan protein berbedaterhadap performa pertumbuhan ayam jantan petelur. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 05Maret 2015 sampai dengan 10 Mei 2015 di kandang yang berlokasi Kampung Palasari RT 01 RW 06Desa Palasari, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor. Ayam yang digunakan untuk penelitian berjumlah90 ekor DOC jantan Layer strain Lohman Brown, dengan berat badan rata-rata 38 gram, pakan ayamdengan kandungan protein kasar 21%, 18%, dan 23%. Ransum yang digunakan produksi dari PT. JapfaComfeed Indonesia Tbk yaitu BR 1 dengan protein kasar 21%, Par S yang protein kasarnya 18%, danBBR dengan protein kasar 23%. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL)dengan 3 perlakuan dan 5 ulangan yang akan dianalisis dengan sidik ragam dan uji lanjut Duncan. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa pemberian ransum protein yang berbeda tidak berpengaruh terhadapkonsumsi pakan, FCR, mortalitas, dan indeks produksi. Ransum dengan protein kasar 18% bisamenggantikan protein kontrol (protein kasar 21%).
Copyrights © 2015