Majalah Ilmiah Material, Komponen dan Konstruksi
Vol 15, No 2 (2015)

Pengaruh Peningkatan Derajat Deformasi Canai Hangat Terhadap Karakteristik Deformation Band Paduan Cu-Zn 70/30

Febriyanti, Eka (Unknown)
Priadi, Dedi (Unknown)
Riastuti, Rini (Unknown)



Article Info

Publish Date
22 Feb 2019

Abstract

Abstract Cu-Zn 70/30 alloy has properties that is relatively soft, ductile, and easy to perform by cold working. However, cold working has the disadvantage that require equipment which has higher loading capacity to generate strength and higher density thus increasing of machining cost. In addition, strain hardening phenomenon due to cold working process resulted in decreasing of ductility material. Therefore, it is necessary alternative fabrication processes to optimize the mechanical properties of Cu-Zn alloy 70/30 that with the TMCP method. TMCP is metal forming material by providing large and controlled plastic strain to the material. TMCP using the deformation percentage variation that 32.25%, 35.48%, and 38.7% from hot rolled research at 500°C temperature in double pass reversible which performed on Cu-Zn 70/30 plate. By tensile testing using universal testing machine can be seen that the Cu-Zn 70/30 alloy on 32.25% degree of deformation, both of UTS and YS respectively are 505 MPa and 460 MPa. Whereas from examination of thickness and density deformation bands by FE-SEM shows denser and thicker deformation band proportional with increasing of deformation degree.Moreover, the values of tensile strength at the edge of the area and the center is directly proportional to the density and thickness of the deformation band. Paduan Cu-Zn 70/30 memiliki sifat yang relatif lunak, ulet, dan mudah dilakukan pengerjaan dingin. Namun, pengerjaan dingin memiliki kekurangan yaitu membutuhkan peralatan yang memiliki kapasitas pembebanan tinggi untuk menghasilkan kekuatan dan kepadatan tinggi sehingga meningkatkan biaya permesinan. Selain itu, fenomena pengerasan regang akibat proses pengerjaan dingin menghasilkan penurunan keuletan material. Oleh karena itu, diperlukan alternatif proses fabrikasi untuk mengoptimalkan sifat mekanik paduan Cu-Zn 70/30 salah satunya dengan metode TMCP. TMCP merupakan suatu proses perubahan bentuk suatu material dengan cara memberikan regangan plastis yang besar dan terkontrol terhadap material. TMCP dengan menggunakan variasi persentase deformasi sebanyak 32,25%, 35,48%, dan 38,70% dari penelitian canai hangat di suhu 500oC secara double pass reversible dilakukan pada pelat paduan Cu-Zn 70/30. Dengan melakukan pengujian tarik menggunakan mesin uji tarik universal testing machine dapat dilihat bahwa pada material paduan Cu-Zn 70/30 pada derajat deformasi 32,25% menghasilkan nilai UTS dan YS masing-masing sebesar 505 MPa dan 460 MPa. Sedangkan dari hasil pengamatan ketebalan dan kerapatan deformation band menggunakan FE-SEM menunjukkan deformation band yang lebih rapat dan lebih tebal sebanding dengan semakin meningkatnya derajat deformasi. Selain itu, nilai kekuatan tarik pada daerah tepi dan tengah berbanding lurus dengan kerapatan dan ketebalan deformation band. Keywords: 70/30 Cu-Zn alloy, warm rolled, deformation degree, deformation bands 

Copyrights © 2015






Journal Info

Abbrev

MKK

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Engineering Industrial & Manufacturing Engineering Materials Science & Nanotechnology Mechanical Engineering

Description

Material : Rekayasa (Teknik) dan Teknologi material alat transportasi, bangunan dan industri Komponen: Rekayasa (Teknik) dan Teknologi komponen alat transportasi, bangunan dan industri Konstruksi: Rekayasa (Teknik) dan Teknologi konstruksi sarana transportasi, bangunan dan ...