JURNAL PANGAN
Vol 21, No 1 (2012): PANGAN

Residu Pestisida di Sentra Produksi Padi di Jawa Tengah

Ardiwinata, Asep Nugraha (Unknown)
Nursyamsi, Dedi (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Mar 2012

Abstract

Dewasa ini pestisida sudah merupakan bagian dari sistem usahatani sebagianbesar petani di Indonesia. Penggunaan pestisida semakin intensif dan cenderung tidak terkontrol; akibatnya agroekologi pertanian dan kesehatan manusia sebagai konsumen menjadi terabaikan.Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi status penggunaan pestisida dan residunya yang dilaksanakan dengan mengambil contoh tanaman padi, tanah, dan air di sentra produksi padi di Jawa Tengah. Konsentrasi residu pestisida dalam contoh ditentukan dengan menggunakan kromatografi gas (GC). Hasil penelitian menunjukkan bahwa petani di Jawa Tengah sudah terbiasa menggunakan pestisida karena diyakini bahwa pestisida ampuh dalam menanggulangi serangan organisme pengganggu tanaman (OPT). Namun demikian penggunaan pestisida di petani umumnya belum berdasarkan prinsip pengelolaan hama terpadu (PHT), yaitu pestisida digunakan dalam jumlah sesedikit mungkin dalam batas yang efektif dan diaplikasikan apabila tingkat kerusakan tanaman atau kepadatan populasi organisme pengganggu melampaui batas toleransi ambang ekonomi. Meskipun penggunaan insektisida organoklorin telah dilarang dan hasil wawancara dengan petani tidak ditemukan penggunaannya di lahan sawah, tetapi residunya di lapangan masih ditemukan sehingga berpotensi mengganggu kelestarian lingkungan. Residu insektisida organoklorin dan organofosfat telah ditemukan dalam contoh tanaman padi, tanah, dan air di sentra produksi padi di Jawa Tengah (Kabupaten Grobogan, Demak, Pemalang, Brebes, Tegal Cilacap, Kebumen, Sragen, dan Klaten), sedangkan residu insektisida karbamat hanya ditemukan di Kabupaten Klaten, Demak, Cilacap, dan Pati.Presently, pesticide has already been a part of farming system of most farmers in Indonesia. The use of pesticides has become more intensive and tended to be uncontrolled; consequently agro-ecological agriculture and human health as consumers have becomeneglected. This research is aimed to identify status of use of pesticides and their residues that is carried out by collecting rice plant, soil, and water samples from paddy fields of rice production centers in Central Java. Concentration of pesticides residue in the samples is determined by using Gas Chromatography (GC) method. The results show that farmers in Central Java use the pesticides because they believe that the pesticides are significantly effective in tackling pests attack. However, the use of pesticides by farmers generally has not been based on the principles of integrated pest management(IPM), a pesticide used inamounts as little as possible withinthe effective limits (no-exaggeration) and it is applied when the extent of damage to crops or pests population densities exceeds the economic threshold. Although the use of insecticides of organochlorine has been prohibited and the interview result reveals that the farmers do not use it in paddy fields, the residues on the paddy field are still found, so that they potentially pollute the environment. Organochlorine and organophosphate insecticide residues are found at rice plants, soil, and water samples taken from paddy field of riceproduction centers in Central Java (District Grobogan, Demak, Pemalang, Brebes, Tegal,Cilacap, Kebumen, Sragen, and Klaten), whereas the carbamate insecticide residuesare only found in Klaten, Demak, Cilacap, and Pati Districts. 

Copyrights © 2012






Journal Info

Abbrev

pangan

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Social Sciences

Description

PANGAN merupakan sebuah jurnal ilmiah yang dipublikasikan oleh Pusat Riset dan Perencanaan Strategis Perum BULOG, terbit secara berkala tiga kali dalam setahun pada bulan April, Agustus, dan ...