Penelitian ini fokus menguraikan proses peralihan bentuk partisipasi dari tingkat individu menjadi kelompok serta proses pengorganisasian kelompok Museum Pemerhati Sejarah Perang Dunia Ke II menjadi pengelola Museum Trikora dan Sejarah Perang Dunia Ke II di Wawama Daruba untuk mencapai tingkatan partisipasi kekuatan publik dalam pembangunan pariwisata Kabupaten Pulau Morotai. Penelitian ini menggunakan metode Kualitatif melalui pendekatan studi kasus. Teknik Focus Group Disscussion (FGD) digunakan untuk mengidentifikasi kendala yang dihadapi kelompok dalam proses pencarian maupun operasional museum mini. Teknik trianggulasi digunakan untuk memeriksa kesesuaian data hasil wawancara mendalam, data hasil observasi dengan data hasil studi dokumen milik Kelompok Museum Pemerhati Sejarah Perang Dunia ke II sehingga memperoleh informasi yang valid dan kredibel.
Copyrights © 2017