Siddhayatra: Jurnal Arkeologi
Vol 20, No 2 (2015): Jurnal Arkeologi Siddhayatra

Perempuan dan Tradisi Ziarah Makam

Sani, Amilda (Unknown)



Article Info

Publish Date
18 Sep 2017

Abstract

Fenomena ziarah makam berkembang di masyarakat Islam di dunia sebagai muslim pendirian untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan berdoa di tempat yang tepat dan waktu yang tepat melalui orang yang tepat yang dapat memperoleh berkat doa mereka meskipun tidak dapat dipungkiri bahwa fenomena tersebut menimbulkan debat dalam Islam. Tulisan ini akan berfokus pada bagaimana makam menjadi ruang bagi perempuan untuk mengekspresikan diri dan membangun solidaritas di antara mereka dengan fenomena meningkatnya perempuan dalam religiusitas perkotaan. Fenomena ini tidak terlepas dari fungsi ziarah dalam kehidupan perempuan. Makam menjadi ruang bagi perempuan memiliki tempat dalam perlindungan agama dan sosial. Makam membawa tidak hanya ikatan agama antara peziarah dengan dewa melalui wali atau habib. Makam juga menghasilkan bentuk solidaritas sosial di kalangan peziarah. Kehadiran wali dan habib sebagai syafaat peziarah ke dewa sehingga terlepas dari masalah. Makam juga menyajikan ruang bagi perempuanuntuk mendapatkan dukungan sosial dari peziarah lainnya. Makam ke dalam ruang bebas antara nilai-nilai individu dan hubungan yang dibangun di atas solidaritas sosial di antara para peziarah. Fungsi ini membuat perempuan sebagai pendukung untuk makam reproduksi haji tradisi di Indonesia.

Copyrights © 2015






Journal Info

Abbrev

siddhayatra

Publisher

Subject

Arts

Description

Siddhayatra publishes papers devoted to a broad scope in archaeological research comprises quaternary and prehistory, classical archaeology, colonial archaeology, maritime archaeology, epigraphy, ethnoarchaeology, paleoanthropology, zooarchaeology, geoarchaeology and other applied science related ...