cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Jurnal Studi Pemuda
ISSN : 22529020     EISSN : 25273639     DOI : -
Jurnal Studi Pemuda is a pioneer of youth studies journal in Indonesia. Jurnal Studi Pemuda aims to facilitate academic, practical, and policy discussions on youth issues from a variety of perspectives. Jurnal Studi Pemuda aims to raise critical and alternative discourse in youth studies in Indonesia and at the global level.
Arjuna Subject : -
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 1, No 1 (2012): Pemuda, Agensi dan Reformasi" : 8 Documents clear
Kampung Youth and Governmentality in Ternate Town, North Maluku Basri Amin
Jurnal Studi Pemuda Vol 1, No 1 (2012): Pemuda, Agensi dan Reformasi
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.32075

Abstract

Tulisan ini menunjukkan bahwa kaum muda terlibat dalam budaya pengaturan yangsangat dinamis di Indonesia, yang berlangsung terutama melalui organisasi kepemudaan. Dalam praktiknya, kekuasaan negara di tingkat lokal disalurkan melalui organisasi pemuda dan tidak melalui suatu relasi kuasa yang bercorak langsung. Kasus pemuda kampung di Ternate merupakan sebuah contoh bagaimana agensi kaum muda diwujudkan melalui negosiasi terus-menerus, yang hasilnya lebih banyak berupa perebutan wacana dan kepentingan teritori.
Pemuda, Agensi dan Reformasi Jurnal Studi Pemuda
Jurnal Studi Pemuda Vol 1, No 1 (2012): Pemuda, Agensi dan Reformasi
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.32071

Abstract

-
Youth Language, Gaul Sociability, and the New Indonesian Middle Class * Nancy J. Smith-Hefner
Jurnal Studi Pemuda Vol 1, No 1 (2012): Pemuda, Agensi dan Reformasi
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.32076

Abstract

Artikel ini mengkaji bentuk linguistik dan fungsi-fungsi sosial bahasa gaul sebagaimana digunakan oleh para mahasiswa dan dalam berbagai publikasi yang ditujukan untuk anak kelas menengah di Indonesia. Bahasa gaul meregistrasi modernitas anak muda baik dalam aspek-aspek positif maupun yang diperselisihkan. Selain mengekspresikan aspirasi anak muda dalam mobilitas ekonomi dan sosial, bahasa gaul juga mencerminkan budaya anak muda nasional yang semakin bercorak kosmopolitan. Selain itu, mungkin yang terpenting, bahasa gaul mengartikulasikan hasrat anak muda Indonesia mengenai bentuk-bentuk baru identitas sosial melalui formulasi hubungan yang lebih egaliter, cair dan interaktif serta lebih ekspresif secara personal dan lebih mempribadi secara psikologis.
Di Sini Senang, di Sana Senang: Melihat Pramuka dari Perspektif Kaum Muda Pujo Semedi
Jurnal Studi Pemuda Vol 1, No 1 (2012): Pemuda, Agensi dan Reformasi
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.32072

Abstract

Artikel ini ingin melihat pramuka dari perspektif kaum muda, terutama dengan pendekatan interpretatif. Hal ini sebagai alternatif akan pendekatan selama ini yang di satu sisi cenderung bersifat makro, menekankan pengaruh negara serta normatif, di sisi yang lain, terlalu menekankan pada aktor sosial dan mengabaikan struktur yang lebih luas. Tulisan ini menunjukkan bahwa pramuka masih menjadi kegiatan yang menarik bagi kaum muda Indonesia, melalui pramuka mereka menemukan sebuah ruang sosial dengan kadar kebebasan tinggi untuk mengadakan kegiatan-kegiatan yang menyenangkan sambil tetap memperoleh kepercayaan dari orang tua dan masyarakat.
Mengapa Menerbitkan Jurnal Studi Pemuda? Muhammad Najib Azca; Oki Rahardianto
Jurnal Studi Pemuda Vol 1, No 1 (2012): Pemuda, Agensi dan Reformasi
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.32077

Abstract

Bergaya di Mall: Studi Etnografi Gaya Anak Muda Pasca Konflik di Ambon Hatib Abdul Kadir
Jurnal Studi Pemuda Vol 1, No 1 (2012): Pemuda, Agensi dan Reformasi
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.32073

Abstract

Tulisan ini adalah kajian tentang bagaimana pemuda Ambon saling berkomunikasi dalam sebuah ruang publik yakni Ambon Plaza, atau sering disingkat dengan Ampas, yang berdiri sejak 1995. Ini adalah pusat perbelanjaan yang secara signifi kan berubah pasca konflik di Ambon tahun 1999-2003. Di pusat per belanjaan, pengunjung dapat melakukan hubungan yang interaktif, tidak hanya dengan pengunjung lain tetapi juga dengan penjajanya. Amplaz memiliki peran yang penting untuk mempertemukan orang-orang dari agama yang berbeda. Ini adalah tempat di mana kelompok Kristen dan Islam dapat bertemu tanpa rasa takut. Di tempat ini, gaya hidup baru dirayakan, sehingga Amplaz lebih terlihat sebagai arena untuk menunjukkan gaya hidup modern, dibandingkan sebagai karena konflik.
Global Youth?: Hybrid Identities, Plural Worlds Oki Rahadianto
Jurnal Studi Pemuda Vol 1, No 1 (2012): Pemuda, Agensi dan Reformasi
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.32078

Abstract

Pemuda, Bunuh Diri dan Resiliensi: Penguatan Resiliensi sebagai Pereduksi Angka Bunuh Diri di Kalangan Pemuda Indonesia Wahyu Budi Nugroho
Jurnal Studi Pemuda Vol 1, No 1 (2012): Pemuda, Agensi dan Reformasi
Publisher : Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/studipemudaugm.32074

Abstract

dalam keseharian hidup. Secara sederhana, resiliensi dapat diterjemahkan sebagai kemampuan individu untuk bertahan, beradaptasi berikut bangkit dari berbagai bentuk penderitaan hidup yang menderanya. Persoalan ini menjadi penting mengingat masa muda merupakan periode-periode transisi yang begitu berat bagi setiap individu, di mana ketidakstabilan emosi dan psikologis besar mempengaruhi di dalamnya. Lebih jauh, artikel ini mendiskusikan karakteristik pemuda dan alasan diperlukannya dimensi resiliensi, maraknya aksi bunuh diri yang dilakukan pemuda dewasa ini sebagai implikasi lemahnya dimensi resiliensi, serta berbagai upaya yang dapat ditempuh dalam rangka memperkuat dimensi resiliensi pada diri pemuda guna mengatasi persoalan tersebut. Artikel diawali dengan uraian ihwal perkembangan studi resiliensi, baik menyangkut aspek konseptual maupun kemanfaatannya.

Page 1 of 1 | Total Record : 8