cover
Contact Name
Ida Bagus Ary Indra Iswara
Contact Email
lppm@stiki-indonesia.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
gungariana@stiki-indonesia.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Jurnal RESISTOR (Rekayasa Sistem Komputer)
Published by STMIK STIKOM Indonesia
ISSN : 25987542     EISSN : 25989650     DOI : -
Jurnal RESISTOR merupakan jurnal yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) STMIK STIKOM Indonesia, dengan P-ISSN 2598-7542 dan E-ISSN 2598-9650. Jurnal RESISTOR diterbitkan pertama kali pada bulan Oktober 2017 dan memiliki periode penerbitan sebanyak dua kali dalam setahun, yaitu pada bulan April dan Oktober.
Arjuna Subject : -
Articles 1 Documents
Search results for , issue "Vol. 6 No. 2 (2023): Jurnal RESISTOR Edisi Agustus 2023" : 1 Documents clear
Penerapan Internet Of Things Dalam Rancang Bangun Telemedis Kadar Glukosa Suruso; Luckyta Simanjuntak; Emilia Hesti
Jurnal RESISTOR (Rekayasa Sistem Komputer) Vol. 6 No. 2 (2023): Jurnal RESISTOR Edisi Agustus 2023
Publisher : Prahasta Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diabetes mellitus (DM) adalah kondisi di mana kadar glukosa dalam darah melebihi batas normal. Penelitian ini dilakukan untuk memantau kadar glukosa dan meminimalkan risiko diabetes. Salah satu solusi yang digunakan adalah implementasi Internet of Things (IoT). Tujuan dari penelitian ini adalah mengaplikasikan IoT dalam bidang medis untuk memantau kadar gula darah, di mana data dipantau melalui aplikasi Telegram dan ditampilkan pada layar LCD 16×2. Perangkat keras yang digunakan meliputi sensor max30100, Arduino Nano, ESP8266, LCD 16×2, dan sumber daya listrik 5V. Penelitian ini telah diuji pada 15 responden yang berbeda dan melibatkan dua tahap pengukuran, menggunakan alat penelitian yang dikembangkan dan perangkat medis glukosa standar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prototipe berhasil mendeteksi kadar gula darah dan memantau hasil deteksi yang ditampilkan melalui aplikasi Telegram. Percobaan ini menunjukkan bahwa perangkat yang dibuat oleh para peneliti menggunakan IoT dan sensor max30100 mencapai akurasi sebesar 94,73% dengan tingkat kesalahan 5,27% dibandingkan dengan perangkat medis standar sehingga penggunaaan IOT pada penelitian ini dapat mempermudah pekerjaan dan lebih hemat biaya dari alat standar medis.

Page 1 of 1 | Total Record : 1