cover
Contact Name
Intan Nurani
Contact Email
jurnal.bp2d@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jurnal.bp2d@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota bogor,
Jawa barat
INDONESIA
Creative Research Journal
ISSN : 24604194     EISSN : 25799231     DOI : -
CR Journal (merupakan singkatan dari Creative Research journal) adalah media publikasi hasil penelitian ilmiah diberbagai disiplin ilmu untuk memecahkan permasalahan pembangunan di Jawa Barat. CR Journal diterbitkan 2 (dua) kali dalam setahun dan dikelola oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP2D) Provinsi Jawa Barat.
Arjuna Subject : -
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 01 (2020)" : 7 Documents clear
PEAK HOUR FACTOR AT URBAN ROAD NETWORK SYSTEM WITH FIXED HOURLY INTERVAL AND MOVING HOURLY INTERVAL (A CASE STUDY AT URBAN ROAD IN CIMAHI CITY) Hendrawan, Hendra
Creative Research Journal Vol 6, No 01 (2020)
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP2D) Provinsi Jawa Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34147/crj.v6i01.256

Abstract

The Peak Hour Factor (PHF) is an important variable for determining road capacity. The value of PHF will vary greatly depending on location characteristics and classification of road functions. This study aims to obtain the estimated value of PHF in the urban road network system with variations in the classification of functions and types of roads. In addition this study also aims to obtain a method of approaching the PHF value near to fluctuations in traffic flow which has limited resources for surveys based on the duration specified in the traffic survey guidelines in Indonesia. The method used is descriptive statistical analysis and parametric test using Independent T sample test. The PHF is calculated based on Fixed Hourly Interval and Moving Hourly Interval and their inverse. The results of the study show the value of PHF in the road network system in urban areas for variations function and type of road that is in the range of 0.79 to 0.98 with an average of 0.91. Other findings show that the inverse method of Moving Hourly Interval can be used as an approach to obtain the PHF value under conditions of resource constraints
Analisis Willingness to Pay Masyarakat terhadap Pengadaan Layanan PDAM Tirta Raharja Kabupaten Bandung Menggunakan Metode Contingent Valuation Raihana, Farah Fauzia
Creative Research Journal Vol 6, No 01 (2020)
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP2D) Provinsi Jawa Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34147/crj.v6i01.258

Abstract

Gandasari adalah salah satu desa di Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung. Kebanyakan penduduk di Desa Gandasari menggunakan air tanah sebagai sumber air utama untuk memenuhi kebutuhan air sehari-hari. Namun kualitas dan kuantitas air tanah di Desa Gandasari seringkali tidak layak, sehingga pengadaan penyediaan air bersih yang layak diperlukan. Di sisi lain, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Raharja berencana mengembangkan Sambungan Rumah (SR) di Desa Gandasari RW 5,6,7,9, dan 11. Pengadaan dan pengelolaan penyediaan air harus memenuhi prinsip pemulihan biaya, sehingga perlu diketahui nilai WTP masyarakat terhadap pengadaan layanan PDAM Tirta Raharja. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan WTP masyarakat terhadap pengadaan layanan PDAM Tirta Raharja dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi besar WTP. Nilai WTP diperoleh melalui kuesioner yang dikumpulkan dari 89 KK di Desa Gandasari menggunakan metode Contingent Valuation dan teknik bidding games. Dari hasil kuesioner, diperoleh nilai EWTP untuk pemasangan sambungan PDAM sebesar Rp961.798 dan nilai TWTP sebesar Rp735.775.281, sedangkan EWTP untuk retribusi sebesar Rp51.742/bulan dan nilai TWTP sebesar Rp39.405.000/bulan. Faktor yang mempengaruhi besar WTP instalasi adalah jumlah orang dalam 1 KK dan rata-rata pendapatan, sedangkan retribusi dipengaruhi oleh rata-rata pendapatan. Rekomendasi yang diberikan untuk penduduk yang tidak mampu untuk berlangganan PDAM adalah dengan membangun sumur komunal dengan 5 hidran umum.
Susunan Editorial dan Pedoman Penulisan Provinsi Jawa Barat, Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah
Creative Research Journal Vol 6, No 01 (2020)
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP2D) Provinsi Jawa Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34147/crj.v6i01.265

Abstract

Penentuan Area Berisiko Aspek Drainase Kota Cimahi Berdasarkan Pedoman Strategi Sanitasi Kota 2018 Utami, Elvira Rizqita
Creative Research Journal Vol 6, No 01 (2020)
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP2D) Provinsi Jawa Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34147/crj.v6i01.257

Abstract

Kota Cimahi merupakan salah satu kota yang mengikuti Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman pada tahun 2011. Hal ini dilakukan karena Pemerintah Kota Cimahi menyadari bahwa kondisi sanitasi di Kota Cimahi masih memprihatinkan. Pada tahun 2015, cakupan pelayanan sistem drainase sudah mencapai 89,87%. Sedangkan, luas genangan dan banjir pada tahun 2018 di Kota Cimahi mencapai 36,4 hektar atau sama dengan 0,76% dari luas wilayah keseluruhan Kota Cimahi. Genangan dan banjir yang terjadi mengakibatkan adanya warga yang mengungsi maupun kerugian secara finansial. Berdasarkan permasalahan berikut, penelitian ini dilakukan untuk menghitung tingkat risiko di setiap kelurahan di Kota Cimahi. Tingkat risiko dinyatakan dalam skor dengan rentang 1 – 4. Skor 1 berarti sangat rendah, skor 2 berarti rendah, skor 3 berarti tinggi, dan skor 4 berarti sangat tinggi. Penentuan skor risiko melibatkan faktor exposure dan impact. Faktor exposure terdiri dari data sekunder (area terpengaruh pasang surut, luas area genangan, dan persentase area genangan), skor indeks risiko sanitasi (IRS) berdasarkan EHRA, dan persepsi OPD (Organisasi Perangkat Daerah). Sedangkan faktor impact terdiri dari jumlah penduduk, kepadatan penduduk, angka kemiskinan, dan fungsi urban/rural.
JEJARING KEBIJAKAN DALAM PELAKSANAAN PROGRAM ECOVILLAGE DI DESA MEKARMUKTI, KABUPATEN BANDUNG BARAT Gartika, S.Si., M.Si, Dewi
Creative Research Journal Vol 6, No 01 (2020)
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP2D) Provinsi Jawa Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34147/crj.v6i01.222

Abstract

Pengendalian dan pengawasan kualitas lingkungan hidup tidak dapat dilakukan hanya oleh pemerintah. Keterlibatan berbagai pihak sangat diharapkan. Program ecovillage bertujuan untuk mewujudkan kampung/desa/kelurahan berbudaya lingkungan secara partisipatif dan mandiri, dengan harapan berdampak pada perbaikan kesejahteraan masyarakat dan kualitas Daerah Aliran Sungai. Hasil pemantauan di awal penelitian, ditemukan adanya masyarakat yang tidak turut aktif. Hal ini tidak sejalan dengan tujuan dan sasaran program serta dapat mengancam keberlanjutan program. Penelitian jejaring kebijakan dalam pelaksanaan Program Ecovillage di Desa Mekarmukti Kecamatan Cihampelas Kabupaten Bandung Barat menjadi penting untuk menganalisis jejaring yang dibentuk dan bagaimana capaian kinerjanya. Penelitian dilaksanakan pada Tahun 2019. Metode penelitian adalah  desktiptif kualitatif. Pengumpulan data primer dilakukan dengan metode snowball dengan keyperson adalah Kepala Desa Mekarmukti. Instrument yang digunakan untuk pengambilan data yaitu wawancara, observasi, dokumentasi dan studi pustaka. Pembahasan hasil penelitian dilakukan dengan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktor yang terlibat hanya terdiri dari 3 (tiga) unsur yaitu BPLHD Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Desa Mekarmukti dan para Kader Ecovillage. Dalam implementasinya menghadapi kendala : tidak adanya komitmen Kepala Desa, keterbatasan anggaran dan belum optimalnya keterlibatan para stakelhoder. Peneliti menyarankan agar para Kader Ecovillage mengoptimalkan keterlibatan media, lembaga riset/perguruan tinggi dan kelompok masyarakat lainnya dalam Program Ecovillage di desanya.
Kata Pengantar, Daftar Isi Provinsi Jawa Barat, Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah
Creative Research Journal Vol 6, No 01 (2020)
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP2D) Provinsi Jawa Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34147/crj.v6i01.262

Abstract

KARAKTERISASI FAKTOR PENENTU KEBERLANJUTAN PENGEMBANGAN AYAM KUB DI KABUPATEN GARUT Prawiranegara, Darojat
Creative Research Journal Vol 6, No 01 (2020)
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP2D) Provinsi Jawa Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34147/crj.v6i01.250

Abstract

Ayam kampung merupakan unggas  lokal yang sudah biasa dipelihara masyarakat di pedesaan secara ekstensif. Upaya meningkatkan produktivitas ternak ayam kampung telah dilakukan Badan Litbang Pertanian dengan melakukan persilangan  Ayam Kampung yang ada di Indonesia menjadi Ayam Kampung  Unggul Balitbangtan (Ayam KUB). Diseminasi ayam KUB dilakukan melalui program Bedah Kemiskinan Rakyat Sejahtera (Bekerja) untuk Rumah Tangga Miskin (RTM) dengan tujuan untuk peningkatan produksi daging ayam dan peningkatan pendapatan rumah tangga miskin (RTM). Keberlanjutan kegiatan diseminasi ayam KUB sangat diharapkan, sehingga perlu perlu inventarisasi faktor internal dan eksternal penentu pengembangan ayam KUB program #Bekerja di Kabupaten Garut. Penelitian dilaksanakan pada bulan September sampai dengan November 2018. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara purposive, sampel terdiri atas keterwakilan berbagai narasumber terkait pengembangan ayam KUB dari 4 Kecamatan di Kabupaten Garut. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, dokumentasi dan FGD (Focus Group Discussion). Data penelitian terdiri atas data primer yang diperoleh melalui wawancara responden dengan menggunakan kuesioner yang telah dipersiapkan sebelumnya, dan data sekunder. Metode yang digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif meliputi identifikasi faktor internal-eksternal, penentuan faktor strategi pengembangan ayam KUB. Hasil analisis diperoleh  faktor internal penentu terdiri dari aspek pengelola langsung (RTM), pemasok (bahan baku sapronak), para perantara pemasaran, para pelanggan (sasaran/konsumen) dan para pesaing. Faktor eksternal meliputi produk (ragam produk, kualitas telur dan daging), harga, tempat (lokasi, cakupan pasar), Promosi (promo penjualan, tenaga penjualan) dan bimbingan petugas. Faktor internal yang paling menentukan adalah kondisi RTM, kondisi pemasok, perantara pasar, konsumen dan para pesaing. Faktor eksternal yang menentukan keberlanjutan pengembangan ayam KUB secara berurutan adalah bimbingan petugas, harga jual produk dan lokasi tempat pengusahaan.

Page 1 of 1 | Total Record : 7