cover
Contact Name
Nurhafid Ishari
Contact Email
hafid.ishari@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jurnaliqtishoduna@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. lumajang,
Jawa timur
INDONESIA
Iqtishoduna: Jurnal Ekonomi Islam
ISSN : 22525661     EISSN : 24430056     DOI : -
Core Subject : Economy,
The focus of the Journal of Syari'ah Economics and Islamic Business all aspects of scientific discussions about Islamic Economics, Syari'ah Banking and Islamic Economic Management ideas covering: 1) research article, 2) conceptual idea, 3) review of the literature, and 4) practical experience.
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol. 4 No. 1 (2015): April" : 6 Documents clear
Urgensi Zakat Dalam Revolusi Mustahik Menjadi Muzakki Mashudi Mashudi
IQTISHODUNA: Jurnal Ekonomi Islam Vol. 4 No. 1 (2015): April
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu cara untuk menekan angka kemiskinan, orang Islam ingin memanfaatkan dana zakat. Usaha Islam dalam menanggulangi problem kemiskinan ini, bukanlah suatu hal yang mengada-ada, temporer, setengah-setengah bahkan hanya mencari perhatian. Pengurangan angka kemiskinan, bagi Islam, justru menjadi asas yang khas dan sendi-sendi yang kokoh.Untuk kasus di Indonesia, yang secara demoggrafi penduduknya mayoritas umat Islam. Potensi zakat sangat besar harus diimbangi dengan pengelolaan zakat yang professional pula. Sehingga, zakat tersalurkan kepada mustahik tidak bersifat konsumtif atau sesaat. Pengelolaan zakat yang profesional, diharapkan pendistribusiannya lebih produktif. Pemberian pinjaman modal misalnya, dalam rangka peningkatan prekonomian masyrakat
Instrumen Pasar Modal Aminatuz Zahroh
IQTISHODUNA: Jurnal Ekonomi Islam Vol. 4 No. 1 (2015): April
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.099 KB)

Abstract

Instrument pasar modal yang diperdagangkan berbentuk surat-surat berharga yang dapat diperjualbelikan kembali oleh pemiliknya, baik instrument pasar modal bersifat kepemilikan atau bersifat utang. Instrument pasar modal yang bersifat kepemilikan diwujudkan dalam bentuk saham, sedangkan yang bersifat utang diwujudkan dalam bentuk obligasi. Jenis-jenis instrument pasar modal ada 5 seperti : saham, obligasi, reksadana, warrant dan right.
Akad-Akad di Dalam Pasar Modal Syariah Abd Wadud Nafis
IQTISHODUNA: Jurnal Ekonomi Islam Vol. 4 No. 1 (2015): April
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (289.236 KB)

Abstract

Pasar modal syariah merupakan tempat atau sarana bertemunya penjual dan pembeli instrumen keuangan syariah yang dalam bertransaksi berpedoman pada ajaran Islam dan menjauhi hal-hal yang dilarang, seperti penipuan dan penggelapan. Efek-efek yang boleh diperdagangkan dalam pasar modal syariah adalah yang hanya memenuhi kriteria syariah, seperti saham syariah, obligasi syariah, dan reksadana syariah. Akad (ikatan, keputusan, atau penguatan) atau perjanjian atau kesepakatan atau transaksi dapat diartikan sebagai suatu komitmen yang terbingkai dengan nilai-nilai Syariah. Pasar modal syariah merupakan tempat atau sarana bertemunya penjual dan pembeli instrumen keuangan syariah yang dalam bertransaksi berpedoman pada ajaran Islam dan menjauhi hal-hal yang dilarang, seperti penipuan dan penggelapan
Implementasi Akad Musyarakah Mutanaqishah pada Pembiayaan Kepemilikan Rumah di Bank Muamalat Lumajang Putri Kamilatur Rohmi
IQTISHODUNA: Jurnal Ekonomi Islam Vol. 4 No. 1 (2015): April
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (512.29 KB)

Abstract

Semakin berkembangnya Perbankan Syari‟ah mendorong semakin berkembang pula produk-produk di dalamnya. Salah satu produk perbankan syariah yang sangat diminati oleh masyarakat adalah produk pembiayaan perumahan yang dikenal dengan istilah Kongsi Pemilikan Rumah Syari‟ah (KPRS). Dalam implementasinya, terdapat perbedaan di beberapa bank syariah, yaitu menggunakan akad murabahah dan musyarakah mutanaqishah. Pada tahun 2008, Dewan Syariah Nasional menerbitkan fatwa mengenai akad musyarakah mutanaqisah dalam pembiayaan kepemilikan rumah. Namun akad tersebut masih belum diterapkan oleh seluruh perbankan syariah. Pada tahun 2012 Bank Indonesia mengeluarkan surat edaran kepada seluruh Bank Syariah dan Unit Usaha Syariah yang semakin melegitimasi penerapan akad musyarakah mutanaqisah di perbankan syariah. Akad Musyarakah mutanaqisah dalam produk KPR akan mempermudah nasabah dalam pembiayaan KPR tersebut. Keunggulan akad musyarakah mutanaqisah bagi nasabah adalah jangka waktu pembiayaan yang lebih lama dan angsuran yang relatif lebih murah.
Pengembangan Realistik Sebagai Pilihan dalam Peningkatkan Pemahaman Konsep Pengujian Hipotesis Susie Harini
IQTISHODUNA: Jurnal Ekonomi Islam Vol. 4 No. 1 (2015): April
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.579 KB)

Abstract

By identifying those problems of development, the researcher was eager to develop model, which was able to improve students’ understanding concept toward the material about testing the hypothesis. In addition, this model should be able to develop students’ participation in develop activities. One of the teaching develop models that can help students in understanding the concept of testing the hypothesis is Realistic develop.
Intellectual Capital: Toward The Development of Conceptual Framework For Its Standardized Reporting Umi Suswati Risnaeni
IQTISHODUNA: Jurnal Ekonomi Islam Vol. 4 No. 1 (2015): April
Publisher : Program Studi Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (484.861 KB)

Abstract

In recent year there is an increasing awareness of the significance of IC toward increasing the competitive advantage of companies. The subjective nature of IC leads to the diversity in definitions and different way of classifications as developed by researchers in the previous literatures. We are generally in agreement with Choong (2008) who classified IC systematically into four classes, which are human capital, structural capital, customer capital, and intellectual property capital.

Page 1 of 1 | Total Record : 6