cover
Contact Name
Jidan (Jurnal Ilmiah Bidan)
Contact Email
jidanmanado@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
jidanmanado@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota manado,
Sulawesi utara
INDONESIA
JIDAN (Jurnal Ilmiah Bidan)
ISSN : 23391731     EISSN : 25811029     DOI : -
Core Subject : Health,
Jidan (Jurnal Ilmiah Bidan), provides a forum for publishing the novel technologies and knowledge related to the midwifery area. This journal encompasses original research articles, review articles, and short communications.
Arjuna Subject : -
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 5 No 2 (2018): Edisi Januari - Juni 2018" : 5 Documents clear
Hubungan Eklampsia Dengan Intrauterine Fetal Death Di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado Sjenny O Tuju; Syuul K Adam; Meylani Tologana
JIDAN (Jurnal Ilmiah Bidan) Vol 5 No 2 (2018): Edisi Januari - Juni 2018
Publisher : POLTEKKES KEMENKES MANADO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47718/jib.v5i2.830

Abstract

Latar Belakang: Kasus Kematian Ibu di Provinsi Sulawesi Utara tahun 2015 sebanyak 71 kasus. Jika dilihat dari penyebab kematian, maka kematian ibu bersalin sebagian besar disebabkan oleh perdarahan 22 kasus (30,98%), hipertensi dalam kehamilan 13 kasus (18,03%), infeksi 5 kasus (7,04%), dan lain-lain 31 kasus (43,66%). Tujuan. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis hubungan faktor eklampsia dengan kejadian Intra Uterin Fetal Death. Metode. Jenis penelitian adalah observasional dengan rancangan penelitian retrospektif study. Populasi pada penelitian ini adalah 116 kasus eklampsia di RSUP Prof Dr. R. D. Kandou Manado dengan teknik pengambilan sampel secara total sampling. Hasil Penelitian.Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 58 responden (50%), terdapat 26 (22,41%) responden dengan eklampsia mengalami IUFD, 32 (27,58%) tidak mengalami IUFD dan 58 (50%) responden merupakan sampel kontrol. Kesimpulan. Ada hubungan yang bermakna antara Eklampsia dengan Intra Uterine Fetal Death dengan nilai p = 0,001 < α (0,05) dengan OR = 2,0.
Penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim : Eviden Based Pengetahuan Ibu di Indonesia Dewista Than; Syuul K Adam; Getruida BH Alow
JIDAN (Jurnal Ilmiah Bidan) Vol 5 No 2 (2018): Edisi Januari - Juni 2018
Publisher : POLTEKKES KEMENKES MANADO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47718/jib.v5i2.831

Abstract

Latar belakang : Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) merupakan salah satu metode kontrasepsi yang cukup aman dan paling dianjurkan dalam Program Nasional Keluarga Berencana di Indonesia. Rendahnya minat WUS terhadap AKDR tidak terlepas dari rendahnya pengetahuan terhadap alat kontrasepsi tersebut. Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan ibu dengan penggunaan alat kontrasepsi dalam rahim (AKDR) di Puskesmas Ranomut Kecamatan Paal Dua Kota Manado Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan metode Survey Analitik dengan menggunakan pendekatan Cross sectional. Populasi semua akseptor KB aktif jumlah 2.652 sampel menggunakan rumus Slovin sebanyak 96 responden. Analisa data menggunakan Uji Chi-Square.. Hasil Penelitian : Hasil penelitian menunjukan tingkat pengetahuan ibu dari 96 responden tentang Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR), didapatkan kategori kurang yaitu 62 responden (64,6%), kategori cukup 17 responden (17,7%) dan kategori baik 17 responden (17,7%). Hasil analisa dengan uji Chi-Square adalah nilai p value = 0,017 < ɑ = 0,05, atau x² hitung lebih besar x² tabel 8,132 > 5,591. Kesimpulan : Ada hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan ibu dengan penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR), sehingga penyuluhan kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan tentang Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) kepada masyarakat khususnya pada Wanita Usia Subur (WUS)
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Ruptur Perineum Dalam Proses Persalinan Normal Femmy Keintjem; Atik Purwandari; Novia Alida Lantaa
JIDAN (Jurnal Ilmiah Bidan) Vol 5 No 2 (2018): Edisi Januari - Juni 2018
Publisher : POLTEKKES KEMENKES MANADO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47718/jib.v5i2.834

Abstract

Latar Bekalang: Perdarahan postpartum menjadi penyebab utama 40% kematian ibu di Indonesia. Robekan jalan lahir merupakan penyebab kedua perdarahan setelah atonia uteri yang terjadi pada hampir persalinan pertama dan tidak jarang juga pada persalinan berikutnya. kejadian rupture perineum cukup tinggi di wilayah kerja Puskesmas Ranomut Kecamatan Paal II Manado. Tujuan: Penelitian ini untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian ruptur perineum dalam proses persalinan normal. Metode: Penelitian ini mengunakan desain penelitian retrospektif. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu bersalin normal tahun 2016 di Puskesmas Ranomut Kecamatan Paal II Manado, dengan pengambilan sampel secara Total sampling. Analisa data menggunakan uji Chi square (X2). Hasil: Penelitian diperoleh hubungan bermakna antara pertus presipitatus dan rupture perineum dengan p value 0,000 atau nilai p < 0,05, terdapat hubungn bermakna antara paritas dan rupture perineum dengan p value 0,005 atau nilai p < 0,05, dan terdapat hubungan bermakna antara BBL dan rupture perineum dengan p value 0,003 atau nilai p < 0,05. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara partus presipitatus, paritas dan berat badan lahir dengan kejadian ruptur perineum. Disarankan para bidan dapat mempertahankan mutu pelayanan kebidanan dalam menangani persalinan sesuai APN agar proses persalinan berlangsung dengan normal tanpa komplikasi.
Analisis Faktor Penyebab Dismenorea Pada Siswi di Asrama Puteri Madrasah Aliyah Negeri Model 1 Manado Gusti Ayu irtawati; Martha Debora Korompis; Juwita Rahayu Betrang
JIDAN (Jurnal Ilmiah Bidan) Vol 5 No 2 (2018): Edisi Januari - Juni 2018
Publisher : POLTEKKES KEMENKES MANADO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47718/jib.v5i2.838

Abstract

Latar Belakang: Dismenorea adalah keluhan yang sering dialami perempuan pada bagian perut bawah. Dismenorea dapat dibagi menjadi dua yaitu dismenorea primer dan sekunder. Dismenorea primer adalah nyeri haid yang dirasakan tanpa adanya kelainan pada alat reproduksi. Dismenorea sekunder adalah nyeri haid yang berhubungan dengan berbagai keadaan patologis di organ genitalia. Menurut data dari World Health Organization (WHO) didapatkan kejadian sebesar 1.769.425 jiwa (90%) wanita yang mengalami dismenorea. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara usia menarke, status gizi, dan siklus haid dengan dismenorea pada siswi di Asrama Puteri Madrasah Aliyah Negeri Model 1 Manado. Metode: Jenis penelitian yang digunakan metode penelitian yang bersifat deskriptif analitik dengan metode cross sectional yang dilakukan kepada 75 responden. Hasil : Hasil penelitian, didapatkan 44 responden (59%) yang usia menarke ≥ 12 tahun mengalami dismenorea dengan nilai p=0,084, 36 responden (48%) yang status gizi normal mengalami dismenorea dengan nilaip=0,019, dan 57 responden (76%) yang siklus haid normal mengalami dismenorea dengan nilaip=0,022. Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa usia menarke tidak ada hubungan dengan dismenorea, sedangkan status gizi dan siklus haid memiliki hubungan terhadap dismenorea pada siswi di Asrama Puteri Madrasah Aliyah Negeri Model 1 Manado karena nilai p-value <ɑ-value (0,05).
Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Ibu Nifas tentang Perawatan Luka Perineum di RSU GMIM Pancaran Kasih Manado Fredrika N Losu; Femmy Keintjem; Sridayanti Binambuni
JIDAN (Jurnal Ilmiah Bidan) Vol 5 No 2 (2018): Edisi Januari - Juni 2018
Publisher : POLTEKKES KEMENKES MANADO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47718/jib.v5i2.839

Abstract

Latar Belakang: Robekan perineum adalah robekan yang terjadi pada saat bayi lahir, baik secara spontan maupun dengan menggunakan alat atau tindakan persalinan. Robekan perineum terjadi pada hampir semua primipara. Perdarahan pasca persalinan dengan uterus yang berkontraksi baik biasanya disebabkan oleh robekan serviks atau vagina. Tujuan: mengetahui Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Ibu Nifas tentang Perawatan Luka Perineum di RSU GMIM Pancaran Kasih Manado Metode: Jenis penelitian menggunakan observasional analitik. Penelitian ini dilakukan pada ibu nifas dengan luka perineum, dan teknik pengambikan sampel dengan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 40 responden. Hasil: Analisis uji chi square, diperoleh nilai Exact Sig. (2-sided) sebesar 0.021 menunjukkan hasil signifikan lebih kecil dari 0.05 (0.021<0,05 ). Kesimpulan: Ada hubungan antara pengetahuan dengan sikap ibu nifas tentang perawatan luka perineum di RSU GMIM Pancaran Kasih Manado.

Page 1 of 1 | Total Record : 5