cover
Contact Name
Rr. Vita Nur Latif, SKM, M.Kes
Contact Email
kesmas.fik.unikal@gmail.com
Phone
+6281326638024
Journal Mail Official
kesmas.fik.unikal@gmail.com
Editorial Address
Gedung F Lt.5 Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Pekalongan Jl. Sriwijaya No.3 Telp. (0285) 421096, Fax.411429 Pekalongan Email : kesmas.fik.unikal@gmail.com
Location
Kota pekalongan,
Jawa tengah
INDONESIA
Pena Medika : Jurnal Kesehatan
Published by Universitas Pekalongan
ISSN : 2086843X     EISSN : 23016434     DOI : 10.31941
Core Subject : Health,
Focus And Scope Pena Medika is a national journal that contains the results of research on public health science and practice. Aimed at all practitioners and researchers in the field of public health to improve the degree of Public Health. PENA MEDIKA were first published in June 2010 and published twice a year in June and December. Scope of the journal: Health promotion Epidemiology Occupational Health and Safety Administration and Health Policy Nutrition Biostatistics Reproductive Health Maternal and Child Health Environmental Health Other articles related to public health will be considered. Pena Medika also publishes special articles in the field of public health from experts
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 9, No 1 (2019): PENA MEDIKA JURNAL KESEHATAN" : 6 Documents clear
Standing Party Dalam Perspektif Islam, Kesehatan, Dan Budaya Indonesia Aida Solihah; Virgillia Ryan; Hermin F; Dini Khoirul; Fauzan H
Pena Medika Jurnal Kesehatan Vol 9, No 1 (2019): PENA MEDIKA JURNAL KESEHATAN
Publisher : Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/pmjk.v9i1.947

Abstract

Food at an ordinary party is served in two ways, namely table service and standing party. Standing party emerged from the beginning of colonialism brought by the invaders who finally entered into the kingdoms in Indonesia. Standing party is a party where guests enjoy a variety of foods in a standing position. This standing position when eating is not very good from any perspective, therefore this journal is made. The method used is literature review sourced from blogs, books and journals. In the perspective of Islam, health, and Indonesian culture, stading parties have violated the rules. Islamic perspective, eating while standing deviated from the rules of al-hadith. From a health perspective, eating while standing can disrupt the process of human digestion. From the perspective of Indonesian culture, eating while standing deviates from the courtesy and ethics of Indonesian society. Therefore we discuss here the relationship between standing parties in Islam, health and Indonesian culture. Keyword: Standing party, food, Islam,health, culture
Hubungan Pola Asuh Dengan Status Gizi Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Batu Anam Kabupaten Simalungun 2018 Sari Saraswati Purba; Evawany Yunita Aritonang; Zuraidah Nasution
Pena Medika Jurnal Kesehatan Vol 9, No 1 (2019): PENA MEDIKA JURNAL KESEHATAN
Publisher : Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/pmjk.v9i1.811

Abstract

   ABSTRAKPendahuluan, status gizi balita diukur dengan indikator berat badan/tinggi badan dandiinterpretasikan berdasarkan klasifikasi status gizi WHO. Pada tahun 2013kabupaten simalungun memiliki 12.1% penderita gizi buruk dan 8,2% gizi kurang.Pada tahun 2017 kasus gizi buruk dan gizi kurang sebanyak 13 anak.Tujuan,tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola asuh dengan status gizi balita di Wilayah Kerja Puskesmas Batu AnamKabupaten Simalungun. Metode, metode yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian survei analitikdengan menggunakan pendekatan cross sectional. Jumlah populasi ibu dan anakbalita berjumlah 1800 balita dan sampel nya 95 ibu anak dan balita.Hasil, hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pola asuhmakan (P= 0,001), terdapat hubungan yang tidak signifikan antara pola asuhkesehatan dengan status gizi (P=0,237) dan Pola asuh diri tidak terdapat adanyahubungan signifikan dengan status gizi (P=0,724). Hasil analisis multivariatdidapatkan terdapat satu variabel yang berpengaruh denga pola asuh makan yang baik(OR=2.542).Kesimpulan,status gizi anak balita di pengaruhi oleh pola asuh makan. Saran, studi ini menyarankan kepada ibu-ibu agar memperhatikanasupan makan serta perawatan kesehatan anak. Ibu juga seharusnya membawa anaksecara rutin ke posyandu atau pelayanan kesehatan terdekat.Kata Kunci : Pola asuh, Status Gizi, Balita.   
Analisis Biaya Pengobatan Pasien Diabetes Mellitus Rawat Jalan Di RSUD Kraton Pekalongan Wulan Agustin Ningrum; Ainun Muthoharoh; Mar’atul Qoyimah
Pena Medika Jurnal Kesehatan Vol 9, No 1 (2019): PENA MEDIKA JURNAL KESEHATAN
Publisher : Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/pmjk.v9i1.760

Abstract

Diabetes mellitus merupakan penyakit kronis yang membutuhkan terapi pengobatan yang lama dan membutuhkan biaya yang besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui antidiabetik oral yang paling cost effective pengobatan diabetes mellitus tipe 2 pada pasien rawat jalan di RSUD Kraton Pekalongan. Jenis penelitian ini adalah penelitian non eksperimental dengan metode deskriptif. Pengambilan data dilakukan secara studi retrospektif. Pengolahan data pada penelitian dilakukan dengan menggunakan uji kolmogorov-smirnov, chi square dan t-test. Hasil penelitian pola pengobatan yang paling cost-effectiveness adalah pola pengobatan sulfonilurea dan biguanid dengan rata-rata biaya total Rp. 237.499,44 dilihat dari efektivitas berdasarkan kadar glukosa darah yang mencapai target yaitu sebesar 55,56% dengan nilai ACER (Average Cost-Efeectiveness Ratio) yang paling rendah dibandingkan dengan pola pengobatan yang lain yaitu Rp. 427.499,00.Kata kunci : Diabetes mellitus, antidiabetik Oral, ACER, Cost Efektif
Hipertensi Sebagai Faktor Risiko Penyakit Ginjal Kronik Diabetes Melitus Stadium 5 (Studi Kasus Di Rsi Sultan Agung Dan Rsud Kota Semarang) Jaya Maulana; Ari Winarko
Pena Medika Jurnal Kesehatan Vol 9, No 1 (2019): PENA MEDIKA JURNAL KESEHATAN
Publisher : Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/pmjk.v9i1.750

Abstract

Penyakit ginjal kronik diabetes (PGK-DM) merupakan penyebab utama End Stage Renal Disease (ERSD) dan merupakan penyebab kematian nomor empat setelah kaediovaskular, TBC, dan pneumona di Indonesia.Tujuan dari penelitian ini  adalah Mengetahui hubungan antara status hipertensi dengan kejadian PGK-DM di kota semarang. Rancangan penelitian adalah studi epidemiologi analitik dengan pendekatan case control pada penderita PGK-DM pada DM tipe -2 di RSI Sultan Agung dan RSUD kota Semarang. Variabel yang diteliti adalah karakteristik umum (usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan) dan status hipertensi, riwayat penyakit keluarga. Dari 56 responden yang terdiri dari 28 kasus dan 28 kontrol , terdapat rata rata usia pada kelompok kasus adalah 50,3 tahun, sedangkan pada kelompok kontrol adalah 54,1 tahun.  Jenis kelamin laki-laki pada kelompok kasus sebesar 46,4% dan perempuan 53,6 %, sedangkan jenis kelamin laki-laki pada kelompok control 39,3% dan perempuan 60,7 %. Status hipertensi merupakan faktor risiko PGK-DM stadium 5 dengan OR 17,47, 95% CI = 2,06-147,77, P= 0,003.Kata kunci : Hipertensi, Faktor risiko ,PGK-DM   ABSTRACT Diabetic chronic kidney disease (CRF-DM) is a major cause of End Stage Renal Disease (ERSD) and is the fourth leading cause of death after kaediovaskular, tuberculosis, and pneumona in Indonesia.Knowing the relationship between hypertension status-DM with CHD events in Semarang. analytic epidemiologic study case control in patients with CKD-DM on DM type -2 in RSI Sultan Agung Hospital Semarang. The variables studied were common characteristics (age, gender, education level) and hypertension status, family history of disease.Of the 56 respondents consisting of 28 cases and 28 controls, there were an average age in the case group was 50.3 years, while the control group was 54.1 years. Gender male in the group of cases by 46.4% and 53.6% female, while the male gender in the control group 39.3% and 60.7% female. Status hypertension is a risk factor-DM CKD stage 5 with OR 17.47, 95% CI = 2.06 to 147.77, P = 0.003. Status hypertension is a risk factor for CHD-DM stage 5 with OR 17.47, 95% CI = 2.06 to 147.77, P = 0.003.Keywords: hypertension, risk factors, CHD-DM
An Analysis On The Capacity Of ISPA Personnel In Finding Pneumonia Case In Balita At Puskesmas In Medan, In 2018 Atika Arif Siregar; Tarsayad Nugraha; Aisyah Simanjorang
Pena Medika Jurnal Kesehatan Vol 9, No 1 (2019): PENA MEDIKA JURNAL KESEHATAN
Publisher : Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/pmjk.v9i1.881

Abstract

Abstract            Introduction: There were 7,575 cases of pneumonia suffered by balita (below 5 year-old children) in Medan in 2017, but only 349 cases which were found. Objective: The objective of the study was to find out the capacity of ISPA personnel in finding pneumonia case in balita at the Puskesmas in Medan, in 2018. Method: The study used descriptive quantitative method with cross sectional design. It was dine in September, 2018. The population was 39 ISPA personnel, and the samples were taken by using total population technique. Result: The result of chi square statistic test showed that the intellectual capacity of ISPA personnel was at p-value=0.003, their emotional capacity was at p-value=0.029, and their physical capacity was at p-value=0.001. Conclusion: There was the correlation of intellectual capacity, emotional capacity, and physical capacity of ISPA personnel with the finding of pneumonia cases in balita at the Puskesmas in Medan, in 2018.Keywords: Capacity of ISPA Personnel, Pneumonia
Faktor Risiko Kecacatan Pada Penderita Kusta Di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Pekalongan Tahun 2017-2018 Shela Arun; Jaya Maulana
Pena Medika Jurnal Kesehatan Vol 9, No 1 (2019): PENA MEDIKA JURNAL KESEHATAN
Publisher : Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/pmjk.v9i1.880

Abstract

Latar Belakang Kusta merupakan infeksi kronik pada kulit yang disebabkan oleh Mycobacterium leprae. Awal penyakit ini adalah saraf perifer dan kulit, selanjutnya dapat mengenai mukosa saluran pernafasan dan organ-organ lain, tetapi tidak mengenai saraf pusat, penyakit kusta ini bisa mengakibatkan kecacatan pada penderitanya dengan tingkatannya tersendiri.Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor risiko kecacatan pada penderita kusta di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Pekalongan tahun 2017-2018.Metode Desain penelitian ini yaitu Deskriptif analitik menggunakan pendekatan kuantitatif. Rancangan yang digunakan adalah Case Control, populasi penelitian adalah penderita kusta yang tercatat dalam rekam medis di wilayah kerja puskesmas Kota Pekalongan. Sampel penelitian yaitu 20 kasus dan 20 kontrol. Teknik sampling yang digunakan adalah Total Sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner. Analisis data dilakukan dengan uji chi square.Hasil Penelitian Hasil Penelitian didapatkan ada hubungan skrining awal (p= 0,000;OR= 12,000; 95%CI= 2,700-53,330), keteraturan berobat (p= 0,003; OR= 8,500; 95%CI= 1,861-38,817) dengan kecacatan pada penderita kusta dan tidak ada hubungan dukungan keluarga (p=0,429; OR= 1,889; 95%CI= 0,385-9,271) dengan kecacatan pada penderita kusta.Kesimpulan Disimpulkan bahwa penderita kusta di wilayah kerja puskesmas Kota Pekalongan keteraturan dalam berobat masih kurang, terutama yang sampai mengalami kecacatan. Serta petugas kesehatan supaya lebih meningkatkan penemuan dini orang dengan tanda-tanda penyakit kusta.Kata kunci: Kusta, kecacatan, Puskesmas, Kota Pekalongan

Page 1 of 1 | Total Record : 6