cover
Contact Name
Lukman Cahyadi
Contact Email
lukman.cahyadi@esaunggul.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
esafarmasia@esaunggul.ac.id
Editorial Address
Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul Jalan Arjuna Utara No 9 Kebon Jeruk Jakarta 11510 Telp : 021 5674223 ext 266
Location
Kota adm. jakarta barat,
Dki jakarta
INDONESIA
Archives Pharmacia
Published by Universitas Esa Unggul
ISSN : 26556073     EISSN : 27977145     DOI : -
Core Subject : Health, Science,
Jurnal Ilmiah Archives Pharmacia mencakup berbagai pokok persoalan dalam kajian ilmu-ilmu farmasi mencakup Farmasetika dan Teknologi Formulasi, Farmakologi dan Toksikologi, Biologi Farmasi, Kimia Farmasi, Farmasi Fisika, Neutrasetikal, Manajemen Farmasi, dan Farmasi Klinis. Diterbitkan setiap 2 (dua) kali dalam satu tahun yaitu bulan Januari dan Juli.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 2 (2022): ARCHIVES PHARMACIA" : 5 Documents clear
Review: Khasiat Tanaman Yakon (Smallanthus sonchifolius) sebagai Pangan Fungsional
Archives Pharmacia Vol 4, No 2 (2022): ARCHIVES PHARMACIA
Publisher : Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/ap.v4i2.5802

Abstract

Smallanthus sonchifolius atau yang lebih umum dikenal dengan tanaman yakon atau daun insulin dapat menjadi pangan fungsional karena memiliki kandungan selain dari nutrisi dasar yang dapat bermanfaat bagi kesehatan. Yakon mengandung berbagai macam senyawa fenol, seskuiterpen lakton, fruktooligosakarida, asam amino esensial, dan minyak esensial. Kandungan senyawa tersebut dapat memberikan efek antidiabetes, antioksidan, antimikroba, prebiotic dan peningkatan system imun.
Sintesis dan Uji Aktivitas Senyawa C-4-benziloksifenilkaliks[4]pirogalaril Dodekasinamat sebagai Bahan Aktif Tabir Surya
Archives Pharmacia Vol 4, No 2 (2022): ARCHIVES PHARMACIA
Publisher : Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/ap.v4i2.5755

Abstract

Sintesis dan uji senyawa C-4-benziloksikaliks[4]pirogalaril dodekasinamat (CBP-SD) sebagai senyawa aktif tabir surya telah berhasil dilakukan. Sintesis dilakukan dengan menggunakan bahan dasar C-4-benziloksikaliks[4]pirogalarena (CBP). Pengujian senyawa tabir surya yang dilakukan berupa penentuan profil serapan elektronik senyawa hasil sintesis, lmaks, e, dan fotostabilitas. Senyawa CBP-SD menunjukkan profil serapan elektronik pada daerah UVB/UVC dengan lmaks 279 nm dan e 186.768 M-1.cm-1. Uji fotostabilitas CBP-SD menunjukkan stabilitas yang relative rendah dimana terjadi penurunan serapan UV hingga 41% setelah penyinaran selama 30 menit menggunakan radiasi UVB. Berdasarkan hasil pengujian, penelitian ini menunjukkan bahwa senyawa CBP-SD memiliki potensi untuk digunakan sebagai bahan aktif tabir surya.
PENGARUH KONSENTRASI PELARUT TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PEGAGAN (Centella asiatica (L) Urban) YANG DIEKSTRAKSI DENGAN METODE MAE
Archives Pharmacia Vol 4, No 2 (2022): ARCHIVES PHARMACIA
Publisher : Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/ap.v4i2.5795

Abstract

Pegagan (Centella asiatica (L) Urban) memiliki komponen bahan aktif seperti triterpenoid dan saponin seperti madekasida, asiatikosida, polifenol, tanin, vitamin C dan beta-karoten. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan adanya pengaruh variasi konsentrasi pelarut terhadap aktivitas antioksidan ekstrak pegagan (C.asiatica (L) Urban) dengan metode DPPH yang diekstraksi dengan metode MAE. Proses pembuatan ekstrak pegagan dilakukan menggunakan metode Microwave Assisted Extraction (MAE). Pelarut yang digunakan adalah etanol dengan konsentrasi 60%, 70%, 80%, 90% dan 96%. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa skrining fitokimia ekstrak pegagan memiliki senyawa golongan alkaloid, steroid, saponin, tanin sedangkan untuk senyawa flavonoid ditemukan dalam ekstrak dengan konsentrasi pelarut 96% dengan metode MAE. Nilai aktivitas antioksidan pada pegagan pada konsentrasi 60% sebesar 977,26 mg/mL, konsentrasi 70% sebesar 894,16 mg/mL, konsentrasi 80% sebesar 867,52 mg/mL, konsentrasi 90% sebesar 767,17 mg/mL, dan untuk nilai IC50 terbaik pada konsentrasi 96% sebesar 726,84 mg/mL. Kontrol positif yang digunakan yaitu asam askorbat yang memiliki nilai IC50 sebesar 52,53 mg/mL yang termasuk dalam kategori kuat.
Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Jagung Manis (Zea mays var. saccharata (Sturtev.) L. H. Bailey) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Penyebab Jerawat (Staphylococcus epidermidis dan Propionibacterium acnes)
Archives Pharmacia Vol 4, No 2 (2022): ARCHIVES PHARMACIA
Publisher : Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/ap.v4i2.5786

Abstract

Tanaman jagung manis saat panen menghasilkan daun yang berlimpah. Pada bagian tanaman yaitu daun hanya dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai pakan ternak dan belum ada penelitian menggunakan bahan daun jagung manis yang dapat digunakan sebagai antibakteri alami. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui senyawa metabolit sekunder yang terkandung di dalamnya dan untuk mengetahui pengaruh dari ekstrak etanol 96% daun jagung manis (Zea mays var. saccharata (Sturtev) L.H. Bailey) terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis dan Propionibacterium acnes. Serbuk daun jagung diekstraksi menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 96%. Uji aktivitas antibakteri menggunakan metode difusi kertas cakram dengan klindamisin sebagai pembanding dan menentukan nilai Diameter Daya Hambat (DDH). Hasil uji skrining fitokimia pada ekstrak daun jagung manis memiliki kandungan metabolit sekunder berupa senyawa alkaloid, flavonoid, steroid, saponin dan tanin yang dapat berperan sebagai antibakteri. Hasil pengujian DDH dengan konsentrasi ekstrak etanol 96% daun jagung manis sebesar 100%; 80%; 60%; 40%; dan 20% terhadap bakteri Propionibacterium acnes menunjukan diameter daya hambat pada tiap konsentrasi yang berbeda secara berturut-turut 8,47 mm; 7,32 mm; 7,21 mm; 6,90 mm; dan 6,78 mm. Respon terhadap pertumbuhan bakteri dikategorikan sedang. Pada Staphylococcus epidermidis tidak menunjukkan adanya diameter daya hambat.
ISOLASI DAN ANALISIS ANTIMIKROBA KAPANG ENDOFIT DARI TANAMAN KAYU PUTIH (Melaleuca leucadendron Linn)
Archives Pharmacia Vol 4, No 2 (2022): ARCHIVES PHARMACIA
Publisher : Lembaga Penerbitan Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/ap.v4i2.5783

Abstract

Kapang endofit pada jaringan tanaman kayu putih dapat menghasilkan metabolit bioaktif yang dapat digunakan sebagai obat seperti pada tanaman inangnya. Tanaman kayu putih (Melaleuca leucadendron Linn.) memiliki kandungan kimia yaitu lignin, melaleucin, serta minyak atsiri terdiri dari seneol 50-65%, apha-terpineol, valeraldehida, dan benzaldehida yang memiliki potensi sebagai antimikroba.. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan isolat kapang endofit dari daun dan batang tanaman kayu putih dan mengetahui aktivitas sebagai antimikroba terhadap Staphyloccocus aureus, Escherichia coli dan Candida albicans. Hasil penelitian kapang endofit pada daun dan batang tanaman kayu putih berhasil diisolasi sebanyak 4 isolat terdiri dari 3 isolat kapang endofit dari daun yaitu D3, D5KP, D5KH  dan 1 isolat kapang endofit dari batang. Isolat yang sudah didapatkan kemudian difermentasi pada media  Potato Dextrose Broth selama 5 hari kemudian diuji aktivitas antimikrobanya. Hasil uji aktivitas antimikroba dapat dilihat dari terbentuknya zona hambat  yang diperoleh yaitu isolat D3 terhadap Escherichia coli dengan diameter terbesar 4,5 mm, isolat D5KH terhadap Escherichia coli dengan diameter terbesar 4,6 mm, isolat D5KP terhadap Escherichia coli dengan diameter 4,8 mm dan isolat D5KP terhadap Candida albicans dengan diameter 3,8 mm.

Page 1 of 1 | Total Record : 5