cover
Article Per Year (5 Year)
All
Home Page
OAI Link
Editorial Team
Contact
Reviewer
Google Scholar
Contact Name
Horas Djulius
Contact Email
jrie.feb.unpas@unpas.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jrie.feb.unpas@unpas.ac.id
Editorial Address
Jl.Tamansari No.6-8, Kota Bandung, Jawa Barat, Indonesia
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Riset Ilmu Ekonomi
Published by Universitas Pasundan
ISSN : -     EISSN : 27764567     DOI : -
Core Subject : Economy,
Economics, Econometrics & Finance
Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) adalah jurnal ilmiah dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Pasundan yang memiliki tujuan sebagai media pertukaran informasi untuk mewadahi pemikiran ilmiah para ekonom, akademisi, peneliti serta pengamat pada bidang Ekonomi dan Keuangan. Jurnal ini menerbitkan makalah penelitian atau artikel ilmiah teoritis dan empiris kekinian mengikuti isu ekonomi dan keuangan yang berkembang. JRIE terbit tiga kali dalam satu tahun yaitu edisi April, Agustus dan Desember. JRIE mencakup ide atau pemikiran ilmiah yang berkaitan dengan Ekonomi dan Keuangan dengan ruang lingkup pada bidang tertentu yaitu : Ekonomi Makro dan Ekonomi Moneter Ekonomi Keuangan Ekonomi dan Organisasi Industri Ekonomi Pembangunan, Inovasi, Pertukaran Teknologi dan Pertumbuhan
Arjuna Subject : Ilmu Ekonomi, Ekonometrika dan Keuangan (semua kategori) - Ilmu Ekonomi, Ekonometrika dan Keuangan (Lain-Lain)
Articles 4 Documents
 1 
Search results for , issue "Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi Agustus 2024" : 4 Documents clear
Sources of Indonesia Manufacturing Productivity Growth Rini Wulandari; Alvin Sugeng Prasetyo; M Devis Susandika
Jurnal Riset Ilmu Ekonomi Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi Agustus 2024
Publisher : Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jrie.v4i2.90

Abstract

Manufacturing industry productivity is a basic element in Indonesia's economic progress, so it is needed to accelerate Indonesia's economic growth. The advantage of the Manufacturing industry sector is that it has forward and backward linkages between sectors so that through manufacturing industry development, Indonesia higher economic growth. This research examines and analyzes the sources of manufacturing industry productivity growth in Indonesia for the 2010-2022 period. The research method used is panel data regression. The estimation results show that based on the panel data regression results the selected model is the FEM model so that all independent variables (raw materials, labor, energy, and capital) have a significant positive effect on the output of the Indonesian manufacturing industry. The estimation results in this study also found that labor and capital are inelastic.
ANALISIS DETERMINAN KEMISKINAN MULTIDIMENSI DI INDONESIA Jeremia Kause; Fithriyah Fithriyah
Jurnal Riset Ilmu Ekonomi Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi Agustus 2024
Publisher : Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jrie.v4i2.98

Abstract

This study aims to identify and analyze the determinants of multidimensional poverty in Indonesia.  This study uses logistic regression and cross-section data sourced from IFLS (Indonesian Family Life Survey) wave 5 in 2014. A total of 37% of households in Indonesia are categorized as poor on a multidimensional basis. Conclusion from this research, variables of educational level of the head of the household, marital status of the head of the household, location of the household, and gender of the head of the household simultaneously have a significant effect on multidimensional poverty. However, the gender variable of the head of the household does not partially have a significant effect on multidimensional poverty. This research can be useful for policymakers in achieving poverty alleviation and for providing new insights related to multidimensional poverty.
Pengaruh Variabel Ekonomi Makro dan Kebijakan Moneter Terhadap Indeks Saham di ASEAN dan Negara Maju Alif Herwinandityo Kartowisastro; Nuning Trihadmini
Jurnal Riset Ilmu Ekonomi Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi Agustus 2024
Publisher : Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jrie.v4i2.114

Abstract

Pasar saham merupakan bagian penting dari pasar keuangan dalam perekonomian. Dengan menggunakan Teori Penetapan Harga Arbitrase, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel makroekonomi dan kebijakan moneter terhadap indeks saham di 5 negara ASEAN dan 4 negara maju tahun 2010-2019. Metode yang digunakan adalah Data Panel dengan menggunakan Model Efek Tetap (Fixed Effect Model/FEM). Variabel bebas makroekonomi adalah inflasi, jumlah uang beredar, dan nilai tukar, sedangkan suku bunga bank sentral merupakan variabel kebijakan moneter. Di negara ASEAN dan negara maju, inflasi dan nilai tukar berpengaruh positif terhadap kedua kelompok negara tersebut, namun pengaruhnya lebih besar terhadap negara maju, sedangkan suku bunga kebijakan berdampak negatif namun intensitas pengaruhnya di negara ASEAN lebih besar. Perbedaan dari perbandingan ini terdapat pada jumlah uang beredar, dimana ASEAN memiliki pengaruh positif, sedangkan negara maju memiliki pengaruh negatif. Hal ini dapat disebabkan oleh faktor ekspektasi inflasi, likuiditas pasar, dan pertumbuhan ekonomi. Kontribusi penelitian ini bagi negara-negara ASEAN, khususnya Indonesia, adalah mengidentifikasi faktor-faktor ekonomi makro yang memengaruhi pergerakan indeks saham, membantu pembuat kebijakan dalam merumuskan kebijakan yang efektif, mengembangkan strategi investasi yang lebih baik, dan mengurangi risiko pasar.
Analysis of The Effect of Credit and Financial Technology on Economic Growth in ASEAN-5 Muhammad Firmansyah
Jurnal Riset Ilmu Ekonomi Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi Agustus 2024
Publisher : Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jrie.v4i2.120

Abstract

Located at the center of a dynamic economic region, ASEAN-5 countries provide opportunities for each country to improve the socio-economic conditions of its people through developing infrastructure, communication networks, human mobility, and trade in goods and services. Through the provision of credit facilities, the banking sector participates in stimulating investment and economic development. Technological developments in the financial industry and financial technology also influence economic growth. This research measures banking credit service instruments such as third-party funds, investment credit, working capital credit, and financial technology as the level of success in measuring economic growth. This research is quantitative, the analysis technique in this research uses panel data regression to see the influence of the dependent variable on the independent variable. The finding shows that third-party funds, investment credit, and working capital credit significantly affect economic growth. Meanwhile, financial technology does not have a significant effect on economic growth. 

Page 1 of 1 | Total Record : 4

 1 

Filter by Year

2024 2024


Reset
Filter By Issues
All Issue Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi Agustus 2024 Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi April 2024 Vol. 3 No. 3 (2023): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi Desember 2023 Vol. 3 No. 2 (2023): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi Agustus 2023 Vol. 3 No. 1 (2023): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi April 2023 Vol. 2 No. 3 (2022): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi Desember 2022 Vol. 2 No. 2 (2022): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi Agustus 2022 Vol. 2 No. 1 (2022): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi April 2022 Vol. 1 No. 3 (2021): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi Desember 2021 Vol. 1 No. 2 (2021): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi Agustus 2021 Vol. 1 No. 1 (2021): Jurnal Riset Ilmu Ekonomi (JRIE) Edisi April 2021 More Issue