cover
Contact Name
Muhammad Arief muttaqien
Contact Email
Jurnal.Sentri@gmail.com
Phone
+6287864420394
Journal Mail Official
Jurnal.Sentri@gmail.com
Editorial Address
LPPM Institut Pendidikan Nusanatara Global Jl. Raya Praya-Mantang KM.07 Aik Mual, Lombok Tengah - NTB 83511 e-mail: jurnal.sentri@gmail.com or sentri@nusantaraglobal.ac.id
Location
Kab. lombok tengah,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah
ISSN : 29631130     EISSN : 29631130     DOI : https://doi.org/10.55681/sentri
SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah accomodates original research, or theoretical papers. We invite critical and constructive inquiries into wide range of fields of study with emphasis on interdisciplinary approaches: Humanities and Social sciences, that include: Engineering Agriculture Economics Health IT Education Language Statistic Religion Tourism Humanities Social Science Law
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 30 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 2 (2022): SENTRI : Jurnal Riset Ilmiah, Oktober 2022" : 30 Documents clear
ANALISIS SEMIOTIKA DALAM LAGU KELUH RIMBANG KESAH BALING PADA ISU LINGKUNGAN DI RIAU Ayu Putri Utami; Tutut Ismi Wahidar; Ismandianto Ismandianto
SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah Vol. 1 No. 2 (2022): SENTRI : Jurnal Riset Ilmiah, Oktober 2022
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (220.89 KB) | DOI: 10.55681/sentri.v1i2.208

Abstract

Musik merupakan salah satu media penyampaian pesan yang sifatnya universal, Penyampaian pesan dalam bermusik inilah kerap digunakan sebagian musisi Indonesia dalam menyuarkan sesuatu atau penyampaian pesan tertentu. Baik itu berasal dari pengalam sang pencipta lirik lagu atau dari permasalahan-permasalahan yang terjadi disekitar. Salah satunya adalah penyampaian pesan lingkungan pada lagu milik Ary Juliyant yang berjudul “Keluh Rimbang Kesah Baling” yang pada lirik lagunya Menggambarkan berbagai isu-isu lingkungan yang paling sering terjadi di Riau. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif pendekatan Analisis Semiotika Roland Barthes. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu, observasi, dokumentasi dan studi pustaka.hasil dari penelitian ini adalah: Secara Denotasi adalah kalimat-kalimat pada lirik lagu Keluh Rimbang Kesah Baling itu diartikan secara objektif, secara konotasi dan mitos makna tidak tersirat mengarah pada isu-isu lingkungan di Riau dan konsep Ekokritik Sastra.
ANALISA KINERJA SISTEM OPERASI WINDOWS 10 DENGAN LINUX MINT MENGGUNAKAN APLIKASI ZXT CAM, GNOME SYSTEM MONITOR Tri Yusnanto; Sugeng Wahyudiono; Haryo Adiyatman Wicaksono
SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah Vol. 1 No. 2 (2022): SENTRI : Jurnal Riset Ilmiah, Oktober 2022
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (698.513 KB) | DOI: 10.55681/sentri.v1i2.210

Abstract

Pada penelitian ini penulis membandingan kinerja sistem operasi antara Windows 10 dengan Linux Mint. Penelitian ini fokus dalam menentukan sistem operasi terbaik dalam hal kinerja antara dua sistem operasi yang dibedakan. Parameter kinerja yang akan difokuskan pada proyek ini adalah waktu komputasi, penggunaan sumber daya, dan jaringan. Beberapa percobaan yang didasarkan pada skenario yang berbeda untuk menunjukkan perbedaan dari kedua sistem operasi. Tujuan dari penelitian ini untuk menyelidiki perbedaan antara Windows 10 dan Linux Mint, serta menganalisis kinerja Windows 10 dan Linux Mint dan juga untuk menentukan sistem operasi mana yang lebih baik antara Windows 10 dan Linux Mint dalam hal kinerja. Sebagai hasil, penelitian telah menentukan bahwa Linux Mint lebih unggul dalam hal kinerja dibandingkan dengan Windows 10.
PENGEMBANGAN INFOGRAFIS INTERAKTIF PELUANG UPAYA MENGOPTIMALKAN MATHEMATICAL STUDENT ENGAGEMENT Devy Permatasari; Rina Oktaviyanthi; Indri Lestari
SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah Vol. 1 No. 2 (2022): SENTRI : Jurnal Riset Ilmiah, Oktober 2022
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (216.157 KB) | DOI: 10.55681/sentri.v1i2.224

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan produk bahan ajar berupa media pembelajaran infografis interaktif untuk mengoptimalkan mathematical student engagement pada materi peluang untuk peserta didik kelas VIII SMP. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R&D) dengan menggunakan model ADDIE. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII SMP. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar penilaian infografis interaktif untuk mengukur kelayakan dan respon siswa. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, diperoleh bahwa infografis interaktif untuk mengoptimalkan mathematical student engagement dinyatakan telah memenuhi kriteria sangat layak dengan persentase 87,50% dengan kategori “Sangat Layak” untuk kelayakan media, pada kelayakan materi 90% dengan kategori “Sangat Layak” dan 81,66% untuk Respon siswa dengan kategori “Sangat Baik”. Sehingga media infografis interaktif dapat dikatakan layak digunakan dalam proses pembelajaran.
PENGARUH BREAK EVEN POINT, MARGIN OF SAFETY SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT GUDANG GARAM TBK YANG TERDAFTAR DI BEI 2017-2021 Arief Fadilah
SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah Vol. 1 No. 2 (2022): SENTRI : Jurnal Riset Ilmiah, Oktober 2022
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (350.851 KB) | DOI: 10.55681/sentri.v1i2.233

Abstract

Break Even point adalah suatu keadaan dimana perusahaan dalam kondisi tidak memperoleh keuntungan dan tidak merugi. Margin of Safety yaitu memberikaln informasi tentang seberapa jauh patokan penjualan dapat turun dari penjualan agar perusahaan tidak menderital kerugialn. Perencanaan laba yalitu gambaran keuangan mengenali hasil yang diharapkan dari implementasi keputusan. Dengan menggunakan analisis Break Even Point dan Margin of Safety maka perusahaan dapat memanfaatkan nya sebagai alat untuk merencanakan laba dengan baik. Penelitian ini mengambil objek padal PT Gudang Garam tbk dan penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui perencanaan laba dengan menggunakan analisis Brealk Even Point daln Margin of Safety. Metode dalam penelitian ini yaitu metode kuantitatif deskriptif berupa penelitialn dengaln metode atau pendekatan studi kasus. Hasil penelitian yang diperoleh yalitu: (1) Brealk even point tahun 2017 yaitu Rp74.172.126 dengan tingkat Margin of safety sebesar 11%. Break even point tahun 2018 yaitu Rp86.263.023 dengan Margin of Safety sebesar 10%. Break even point tahun 2019 yaitu Rp96.435.870 dengan Margin of safety sebesar 13%. Break even poin 2020 Rp105.031.998 dengan margin of safety sebesar 8%. Break even point 2021 Rp118 147 922 dengan margin of safety sebesar 5%. Maka untuk menghindari break even poin maka perusahaan harus lebih meningkatkan penjualan serta memilimalisir biaya biaya yang dikeluarkan. Agar laba yang diperoleh bisa sesuai dengan apa yang diharapkan.
KEPASTIAN HUKUM PENERAPAN ASAS KEBEBASAN BERKONTRAK DALAM SEBUAH PERJANJIAN BAKU DITINJAU BERDASARKAN PASAL 1338 KITAB UNDANG-UNDANG HUKUM PERDATA Apriyodi Ali; Achmad Fitrian; Putra Hutomo
SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah Vol. 1 No. 2 (2022): SENTRI : Jurnal Riset Ilmiah, Oktober 2022
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.295 KB) | DOI: 10.55681/sentri.v1i2.234

Abstract

Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana keterkaitan persoalan-persoalan joint venture dengan hukum kontrak dan bagaimana persoalan Joint venture ditinjau (dianalisis) dari segi yuridis, yang dengan metode penelitian hukum normaif disimpulkan: 1. Hukum perjanjian di Indonesia menganut asas kebebasan dalam hal membuat perjanjian (beginsel der contracts vrijheid). Asas ini dapat disimpulkan dari Pasal 1338 KUH Perdata yang menerangkan bahwa segala perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagai undangundang bagi mereka yang membuatnya. Sebenarnya yang dimaksudkan oleh pasal tersebut tidak lain dari pernyataan bahwa setiap perjanjian mengikat kedua belah pihak. Tetapi dari pasal ini kemudian dapat ditarik kesimpulan bahwa orang leluasa untuk membuat perjanjian apa saja asal tidak melanggar ketertiban umum atau kesusilaan. Asas kebebasan berkontrak dalam pelaksanaan perjanjian baku seringkali menjadi alasan pembenar bagi pelaku usaha kepada konsumen sehingga menimbulkan ketidakadilan, asas kebebasan berkontrak dalam pelaksanaan perjanjian baku dibenarkan dalam Kitab Undang-Undang Perdata (Burgelijke Wetboek) yang mana setiap orang dapat melakukan atau tidak melakukan perjanjian dengan siapapun dan dalam bentuk dan isi yang disepakati kedua belah pihak, yang mengandung arti bahwa isi perjanjian bebas ditentukan oleh kedua belah pihak sepanjang tidak bertentangan dengan Undang-Undang. 2. Perjanjian baku merupakan suatu kontrak yang dibuat tertulis, sepihak dan dibuat oleh pihak yang menempatkan klausula baku di dalamnya. Perjanjian baku mengandung syarat-syarat baku yang telah distandarisasi yang bentuk dan isinya telah dibuat dan dipersiapkan terlebih dahulu. Kedudukan perjanjian baku dengan asas kebebasan berkontrak mengandung arti bahwa asas kebebasan berkontrak memberi ruang kebebasan kepada para pihak yang melakukan perjanjian. Oleh karena perjanjian baku merupakan perjanjian sepihak maka cenderung berat sebelah dan merugikan bagi pihak yang lemah. Meskipun asas kebebasan memberi ruang kebebasan dalam menentukan jenis perjanjian apa yang dilakukan. Perjanjian baku pada dasarnya memang merugikan, akan tetapi agar kedudukan konsumen setara dengan pelaku usaha perlu memperhatikan pembatasan dari perjanjian baku. Selain itu asas kebebasan juga diberikan batasan oleh KUH Perdata, karena dinilai kurang memenuhi unsur keadilan
IMPLEMENTASI PERSONAL BRANDING SMART ASN PERWUJUDAN BANGGA MELAYANI DI PROVINSI MALUKU UTARA Nurdewi Nurdewi
SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah Vol. 1 No. 2 (2022): SENTRI : Jurnal Riset Ilmiah, Oktober 2022
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.419 KB) | DOI: 10.55681/sentri.v1i2.235

Abstract

Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat menuntut Aparatur sipil negara (ASN) memiliki kompetensi yang sesuai dengan perubahan jaman. Pengembangan potensi dapat dilakukan melalui berbagai kesempatan, seperti; pendidikan, pelatihan, seminar, kursus dan penataran. Hal ini sesuai dengan amanat Undang-Undang ASN Nomor 5 Tahun 2014, pada Pasal 70 yang menjelaskan bahwa, setiap ASN memiliki hak dan kesempatan untuk mengembangkan potensinya dalam berbagai bidang. Maluku Utara sebagai Provinsi yang luas, senantiasa mendukung pengembangan ASN melalui berbagai kompetensi keahlian secara berkesinambungan. Kompetensi keahlian tersebut diharapkan dapat meningkatkan personal branding setiap ASN demi mewujudkan SMART ASN yang bangga melayani Provinsi Maluku Utara. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan paradigma interpretif. Adapun teknik pengolahan data dilakukan melalui studi pustaka, observasi dan wawancara.
KEPEMIMPINAN INOVATIF KEPALA MADRASAH DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING MADRASAH Salasiah Salasiah
SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah Vol. 1 No. 2 (2022): SENTRI : Jurnal Riset Ilmiah, Oktober 2022
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (275.902 KB) | DOI: 10.55681/sentri.v1i2.236

Abstract

Disetiap organisasi posisi dan peran pimpinan selalu sangat sentral. Maju dan mundurnya organisasi sangat tergantung pada sejauh mana pimpinan mampu berimajinasi memajukan organisasinya. Demikian pula dalam konteks madrsah sebagai organisasi, maka posisi kepala madrasah juga sangat dalam memajukan lembaga yang dipimpinnya. Seorang pemimpin yang inovatif adalah seorang pemimpin yang memiliki gaya kepemimpinan sebagai democratic style atau gaya kepemimpinan yang tidak mengambil keputusan dari sudut pandangnya saja melainkan mengumpulkan semua ide-ide dari seluruh pegawainya lalu melakukan musyarawah dan diputuskan bersama. Artinya menjadi seorang pemimpin yang inovatif adalah melalui gaya kepemimpinan yang diterapkan oleh pemimpin tersebut. Untuk memenangkan persaingan, para penyelenggara pendidikan setidaknya mempunyai sikap kompetitif dalam menjalankan tugas kelembagaannya. Terkait hal itu, pimpinan perlu melakukan analisis kebutuhan peserta didik serta memetakan kecenderungan dan kekuatan persaingan, menetapkan standar mutu, dan merumuskan tuntutan kebutuhan dan kecenderungan lingkungan. Karakter kepemimpinan inovatif yang paling efektif adalah mampu menggambarkan secara jelas visi mereka tentang hasil akhir dari inovasi mereka. Mereka mampu dengan jelas menggambarkan cita cita, mimpi, harapan, dan imaginasi tentang perubahan yang ingin mereka capai. Mereka mampu melukiskannya dengan sangat baik, sehingga menginspirasi orang-orang yang dipimpinnya untuk bekerja lebih keras mewujudkannya. Daya saing madrasah dalam konteks era kekinian merupakan suatu hal yang mutlak. Daya saing ini berkorelasi dengan mutu madrasah, semakin berkualitas dan professional pengelolaan madrasah maka ia akan semakin kompetitif. Urgensi Peningkatan Mutu dan Daya saing Madrasah Penyelenggaraan pendidikan yang efektif dan efisien dari sebuah madrasah seharusnya mengacu kepada kepentingan masyarakat yang kompleks dan terus berubah dari setiap masa.Karena itulah,kapabilitas dan kompetensi kerja yang dimiliki oleh para lulusan madrasah harusnya memiliki kesesuaian dengan kebutuhan masyarakat:pengguna jasa lulusan.
PENGEMBANGAN BUDAYA RELIGIUS SEBAGAI SALAH SATU ALTERNATIF DALAM MEMPERBAIKI AKHLAK SISWA DI SMAN 2 SUBULUSSALAM Nurul Aufa
SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah Vol. 1 No. 2 (2022): SENTRI : Jurnal Riset Ilmiah, Oktober 2022
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.503 KB) | DOI: 10.55681/sentri.v1i2.237

Abstract

Sekolah merupakan lembaga pendidikan yang menunjang kualitas sumber daya manusia yang bermanfaat bagi lingkungan masyarakat, bangsa dan negara. Budaya religi merupakan sekumpulan nilai-nilai agama yang melandasi perilaku, keyakinan, tradisi, kebiasaan sehari-hari, dan simbol-simbol yang didukung dan dipraktikkan serta diyakini bersama oleh seluruh warga sekolah mulai dari kepala sekolah, guru, petugas administrasi, peserta didik dan menjadi citra sekolah tersebut di masyarakat luas. Masalah dalam penelitian ini masih kurangnya budaya religi di sekolah SMAN 2 Subulussalam. Solusi dari permasalahan tersebut yaitu perlu dikembangkan produk budaya religi seperti menerapkan apel pagi untuk membaca surah-surah pendek bersama, cerminan yang lain adalah mengajarkan siswa untuk membiasakan para siswa ketika bertemu guru, selalu senyum, menyapa, mengucapkan salam, dan bersalaman dengan para guru dan karyawan di sekolah. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui proses dan hasil pengembangan budaya religi yang valid dan praktis. Metode yang digunakan adalah penelitian pengembangan (reserch and development). Model pengembangan yang digunakan adalah model Borg and Gall yang terdiri atas tahap-tahap pengumpulan data, perancanaan produk, uji coba lapangan awal, penyempurnaan produk, dan implementasi produk. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa/i SMAN 2 Subulussalam. Berdasarkan hasil pengembangan diperoleh produk pengembangan yang valid terlihat dari hasil validasi menunjukkan kriteria valid. Produk yang dikembangkan dikatakan praktis terlihat dari penilaian dari kedua observer yang menunjukkan kriteria praktis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skor yang diperoleh 4,28 (sangat valid) dari validator pertama., skor 4 (valid) dari validator kedua, skor 5 (sangat valid ) dari validator ketiga., skor 4,35 (sangat valid) dari validator ke empat, dan Skor 4,35 (sangat valid) dari validator kelima. Berdasarkan penilaian analisis kepraktisan budaya islami diperoleh nilai rata-rata dari kedua observer yaitu sebesar 4,3 dengan kategori setuju.
WQUO VADIS ENERGI TERBAHARUKAN DI ASIA TENGGARA: TINJAUAN KEBIJAKAN TRANSISI ENERGI LISTRIK MENUJU NIHIL EMISI Achmad Puariesthaufani Nugroho; Rahmat P Hadi Wibowo; Choirul Anam
SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah Vol. 1 No. 2 (2022): SENTRI : Jurnal Riset Ilmiah, Oktober 2022
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (482.289 KB) | DOI: 10.55681/sentri.v1i2.238

Abstract

Southeast Asia is listed as one region that has a target of achieving zero emissions between 2050 and 2065. The Southeast Asia Energy Outlook 2022 notes that Southeast Asia's energy record has increased by an average of 3% per year over the last two decades, and this trend continues. until 2030 under the policy settings of each country's government. In this study, literature reviews development and renewable energy policies in Malaysia, Thailand, Indonesia, Philippines, Vietnam and Singapore chosen to be the main focus because these countries have relatively higher GDP and population compared to other ASEAN countries. Regulation is a related policy and governance towards the transition to new and renewable energy which is seen as more efficient, requires a strategically designed sequence of actions involving all policy level, from local to global. Therefore, an argumentative view is needed to determine the elements in future policies and regulations. This study aims to determine the key factors that shape the prospects for energy transition policies in the development of renewable energy in the ASEAN region in the future and to encourage the acceleration of the actualization of policies made.
ADAPTASI MANAGEMEN ASN DI MALUKU UTARA MENUJU BIROKRASI BERKELAS DUNIA Nurdewi Nurdewi
SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah Vol. 1 No. 2 (2022): SENTRI : Jurnal Riset Ilmiah, Oktober 2022
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.899 KB) | DOI: 10.55681/sentri.v1i2.239

Abstract

Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi pada sistem kerja pemerintahan sudah tidak dapat ditawar lagi. Aparatur Sipil Negara dituntut untuk mampu beradaptasi, ber-inovasi dan melakukan percepatan pelayanan serta memiliki kemampuan dalam perumusan kebijakan pemerintahan baik di pusat maupun daerah. Surat Edaran Menteri PANRB Nomor 67 Tahun 2020 menyatakan bahwa adaptasi manajemen ASN, perlu dilakukan dengan menyesuaian penilaian kinerja dengan pola kerja baru, pemantauan dan pengawasan kinerja secara berkesinambungan. Penyesuaian ini dilakukan untuk melahirkan SDM unggul ASN berkelas dunia dengan lima kriteria utama, yaitu profesional, integritas, orientasi kepublikan, budaya pelayanan yang tinggi, serta memiliki wawasan global. Penelitian kualitatif ini menggunakan metode PRISMA (Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-analyses). Metode riset PRISMA dirasa detail dan lengkap yang memungkinkan terhindar dari bias subjektif dalam melakukan kajian literatur tanpa melakukan kajian lapangan langsung. Pengumpulan data dilakukan secara manual melalui ekstraksi berbagai sumber.

Page 1 of 3 | Total Record : 30