cover
Contact Name
Rizki Fakhrowan
Contact Email
rizki.fakhrowan@feb.unmul.ac.id
Phone
+6281347230406
Journal Mail Official
jiam.feb@gmail.com
Editorial Address
Jl. Tanah Grogot No.1 Samarinda Kalimantan Timur Indonesia
Location
Kota samarinda,
Kalimantan timur
INDONESIA
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM)
Published by Universitas Mulawarman
ISSN : -     EISSN : 27153800     DOI : http://dx.doi.org/10.30872/jiam.v7i2
Core Subject : Economy,
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM) is a scientific journal in the field of Accounting Science published four times a year (in Apr, June, Sept & Nov). Faculty of Economics and Business Mulawarman University.
Articles 34 Documents
Search results for , issue "Vol 2, No 1 (2017)" : 34 Documents clear
Analisis Tingkat Kesehatan BUMN ditinjau dari Aspek Keuangan pada PT. Pelindo IV Cabang Balikpapan
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM) Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jiam.v2i1.846

Abstract

Dalam penulisan penelitian ini permasalahan yang dikemukakan, yaitu: bagaimana tingkat kesehatan keuangan PT. Pelindo IV Cabang Balikpapan Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Negara Badan Usaha Milik Nomor Kep-100 / MBU / 2002, selama tiga tahun terakhir dari 2013 sampai 2015. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kesehatan PT . Pelindo IV Balikpapan oleh Menteri Negara BUMN Nomor KEP-100 / MBU / 2002 dalam hal aspek keuangan untuk periode 2013-2015. Dasar teori yang digunakan adalah Akuntansi Keuangan, Analisis Laporan Keuangan, Rasio Keuangan, dan Keputusan Menteri Negara BUMN Nomor Kep-100 / MBU / 2002 tentang penilaian kesehatan keuangan dengan menggunakan analisis Return on Equity, Return on Investment, Cash Ratio, Current Ratio, Collection Periods, Inventory Turn Over, Total Asset Turn Over, dan Total Modal Sendiri terhadap total Aset. Dari hasil penelitian, penulis memperoleh hasil Berdasarkan Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor Kep-100 / MBU / 2002 pada PT Pelabuhan Indonesia IV Cabang Baikpapan dari 2013 hingga 2015. Pada 2013 total skor adalah 48 dengan rasio kesehatan keuangan 96 dan predikat AAA, pada tahun 2014 total skor 47 dengan rasio kesehatan keuangan 94 dan predikat AA. Pada 2015 total skor 46 dengan rasio kesehatan keuangan 92 dan predikat AA.
Analisis penerapan kewajiban pajak pertambahan nilai (PPN) berdasarkan undang-undang nomor 42 tahun 2009
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM) Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jiam.v2i1.959

Abstract

Pajak merupakan sumber pendapatan Negara di Indonesia, salah satu jenisnya adalah Pajak Pertambahan Nilai (PPN). PPN merupakan pajak yang dikenakan atas penjualan dan pembelian barang atau jasa dengan tarif 10%. Perusahaan yang menjadi objek penelitian ini adalah perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit yang menjual Tandan Buah Segar (TBS) dan kayu log yang tumbuh diarea perkebunan kelapa sawit. Didalam menjalankan operasinya, perusahaan ini melakukan pembelian Barang Kena Pajak sehingga dikenakan Pajak Masukan dan melakukan penjualan Barang Kena Pajak sehingga harus melakukan pemungutan Pajak Keluaran. Dengan demikian penerapan Pajak Pertambahan Nilai berdasarkan Undang-Undang sangat penting untuk menentukan besarnya penghasilan kena pajak yang terutang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mekanisme perhitungan pajak pertambahan nilai berdasarkan Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2009. Dalam memperoleh data penulis menggunakan teknik pengumpulan data berupa penelitian lapangan dan perpustakaan. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis deskriptif. Hasil analisis menunjukkan bahwa perhitungan PPN.
Analisis selisih anggaran dan realisasi biaya proyek pembangunan peningkatan jalan
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM) Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jiam.v2i1.1373

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan antara anggaran yang ditetapkan oleh perusahaan dengan biaya yang terjadi ketika suatu pekerjaan atau lapangan yang dapat digunakan sebagai alat kontrol. Dari perbandingan ini ada perbedaan yang terjadi pada proyek pembangunan jalan. Data berupa anggaran dan realisasi yang diperoleh langsung dari PT Surya Mega Jaya Tahun 2015. Alat analisis yang digunakan adalah analisis varians, dengan menganalisa anggaran dan biaya aktual akan diketahui lokasi perbedaan yang menguntungkan jika selisihnya lebih besar dari pada anggaran dari realisasi yang terjadi dalam biaya material mentah, biaya tenaga kerja langsung, atau proyek overhead. Berdasarkan hasil analisis selisih antara anggaran dan biaya aktual di PT Surya Mega Jaya pada tahun 2015 menunjukkan bahwa biaya bahan baku terjadi selisih yang menguntungkan yaitu sebesar Rp 3.169.881.770,88. Faktor yang menyebabkan perbedaan tersebut menguntungkan karena penggunaan bahan baku menurunkan harga pasar dengan kualitas tinggi. Selisih biaya tenaga kerja secara langsung menghasilkan selisih yang menguntungkan sebesar Rp 30.983.132,46. Faktor-faktor yang menyebabkan perbedaan tersebut menguntungkan karena tingkat upah buruh langsung terhadap realisasi anggaran menurunkan harga minimum upah buruh standar langsung yang telah dianggarkan sebelumnya. Hasil overead menguntungkan biaya sebesar Rp 76.320.449,65. Dimana faktor-faktor yang menyebabkan perbedaan tersebut menguntungkan bagi efisiensi PT Surya Mega Jaya dalam menghapus biaya overhead proyek. Terutama dalam memperkirakan penggunaan alat - alat kerja.
Analisis perlakuan akuntansi terhadap aset tetap
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM) Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jiam.v2i1.900

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis dan mengetahui kesesuaian perlakuan aset tetap mesin dan peralatan pabrik pada PTPN XIII di Kabupaten Paser dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Nomor 16 Tahun 2012 tentang Aset Tetap. Data yang diperoleh dalam penelitian ini adalah dengan cara menggunakan teknik sebagai berikut: Penelitian lapangan yaitu penelitian yang secara langsungdilakukan di tempat objek penelitian. Observasi, mengamati secara langsung terhadap objek yang diteliti guna mendapatkan data yang dibutuhkan, Dokumentasi, menyimpulkan berbagai dokumen yang diperlukan untuk menunjang penelitian, Penelitian kepustakaan yaitu, dengan cara mengumuplkan data-data yang berkaitan dengan penelitian yang bersumber dari literatur- literatur ataupun karyatulis lainnya. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Nomor 16 Tahun 2012 tentang Aset Tetap. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa terjadi perbedaan perlakuan akuntansi aset tetap menurut Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Nomor 16 Tahun 2012 tentang Aset Tetap. Perbedaan ini terjadi karena perusahaan tidak konsisiten dalam perhitungan beban penyusutan mesin dan peralatan pabrik. Sehingga terjadi perbedaan dimana PTPN XIII di Kabupaten Paser mencatat beban penyusutan mesin dan peralatan pabrik tahun 2015 dan akumulasi penyusutan mesin dan peralatan pabrik sampai dengan tahun 2015 masing-masing sebesar Rp 2.740.802.582 dan Rp 67.097.017.716 Sedang menurut Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Nomor 16 Tahun 2012 tentang Aset Tetap beban penyusutan mesin dan peralatan pabrik tahun 2015 dan akumulasi penyusutan mesin dan peralatan pabrik sampai dengan tahun 2015 masing-masing sebesar Rp 3.887.123.839 dan Rp 61.247.779.298. Hasil analisis yang didapat disimpulkan bahwa perlakuan akuntansi aset tetap terhadap PTPN XIII di Kabupaten Paser belum sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Nomor 16 Tahun 2012 tentang Aset Tetap.
Analisis volume perdagangan saham dan abnormal return sebelum dan sesudah stock split
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM) Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jiam.v2i1.923

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah terdapat perbedaan Volume Perdagangan Saham dan Abnormal Return Saham tujuh hari sebelum dan sesudah pengumuman stock split terhadap perusahaan manufaktur. Stock Split dilakukan atas dasar dua teori, berdasarkan Trading Range Theory harga saham yang tinggi membuat perusahaan harus memecah harga sahamnya dengan harapan dapat meningkatkan likuiditas. Signalling Theory menyatakan stock split adalah bentuk penyampaian informasi tentang kinerja dan prospek perusahaan di pasar modal. Penelitian ini menggunakan event study untuk mengamati Trading Volume Activity dan Abnormal Return. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang di dapat dari Indonesia Stock Exchange (IDX). Setelah menggunakan metode purposive sampling, terdapat 19 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Indoneisa Stock Exchange (IDX) pada periode 2010 - 2014 yang terpilih sebagai sampel.
Analisis akuntansi berbasis akrual
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM) Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jiam.v2i1.1299

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui akuntansi keuangan dalam hal pencatatan untuk pendapatan, belanja dan beban pada SKPD Dinas Pendapatan Daerah Kota Samarinda. Alat Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintah Berbasis Akrual dan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa Dinas Pendapatan Daerah Kota Samarinda telah melakukan akuntansi keuangan dalam hal pencatatan pendapatan, belanja, dan beban sudah sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013. Sedangkan dalam hal pencatatan belanja dan beban, Dinas Pendapatan Daerah Kota Samarinda belum sepenuhnya sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013. Hal ini karena Dinas Pendapatan Daerah Kota Samarinda belum melakukan pencatatan jurnal anggaran pendapatan dan belanja dan dalam penyajian laporan keuangan belum sepenuhnya sesuai dengan Peraturan tersebut.
Analisis penerapan metode cost plus pricing dalam menentukan tarif sewa jasa sub kontraktor hauling batubara
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM) Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jiam.v2i1.847

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan pertimbangan untuk menerapkan metode cost plus pricing sebagai alternatif untuk penentuan layanan tarif sewa sub kontraktor mengangkut batubara, untuk membandingkan layanan tarif sewa sub kontraktor mengangkut batubara sesuai dengan biaya ditambah metode penetapan harga dengan tarif sewa yang ditetapkan oleh perusahaan dan untuk memberikan umpan balik pada perhitungan jumlah perubahan dalam harga jasa penyewaan sub kontraktor mengangkut batubara pada periode kontrak berikutnya di PT. Pilar Unggul Indonesia. Berdasarkan analisis, tarif sewa jasa sub kontraktor dengan metode cost plus pricing memperoleh Rp 1,869.62/MT/KM dan tarif sewa jasa PT. Pilar Unggul Indonesia sebesar Rp 1,663.54/MT/KM. Sehingga memiliki perbedaan kurang dari Rp 206,08/MT/KM. Jadi kita dapat menyimpulkan bahwa tarif sewa jasa sub kontraktor hauling batubara berdasarkan metode cost plus pricing secara efektif digunakan oleh PT. Pilar Unggul Indonesia untuk menentukan keuntungan batas optimal. Sehingga penentuan tarif sewa jasa sub kontraktor hauling batubara dengan metode cost plus pricing dilakukan sebagai acuan penawaran tarif sewa dalam perubahan kebijakan masa depan dengan PT. Pama Persada Nusantara.
Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak Usaha Menengah dalam Memenuhi Kewajiban Pajak Penghasilan di Kota Samarinda
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM) Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jiam.v2i1.962

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh Kesadaran Perpajakan dan Tingkat Pemahaman perpajakan terhadap kepatuhan perpajakan usaha menengah dalam memenuhi kewajiban pajak penghasilan di kota Samarinda. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan kueisoner sebanyak 138 kueisoner, tetapi hanya 45 kueisoner yang dapat diproses. Kueisoner dibagikan kepada bagian keuangan atau pemilik usaha menengah di kota samarinda. Data yang diperoleh kemudian di analisis menggunakan SPSS. Hasil penelitian menunjukan bahwa Kesadaran Perpajakan dan Tingkat Pemahaman Perpajakan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kepatuhan Perpajakan.Kata Kunci : Kesadaran Perpajakan, Tingkat Pemahaman Perpajakan, Kepatuhan Perpajakan
Pengaruh karakteristik perusahaan terhadap corporate social responsibility disclosure dan implikasinya tehadap earning per share (EPS) pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek indonesia
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM) Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jiam.v2i1.906

Abstract

Corporate Social Responsibility Disclosure adalah suatu komitmen bisnis untuk memberikan kontribusi dalam pembangunan ekonomi yang berkelanjutan yang dapat bekerja sama dengan karyawan dan perwakilan mereka, masyarakat sekitar dan masyarakat yang lebih luas untuk meningkatkan kualitas hidup. Kebijakan pengungkapan CSR setiap perusahaan berbeda-beda hal ini dikarenakan karakteristik perusahaan. Tipe industri dibagi menjadi dua yaitu perusahaan dengan tipe industri yang High Profil dan tipe industri yang low profil. Perusahaan High Profil umumnya lebih banyak mendapat sorotan dari masyarakat luas sehingga lebih banyak mengungkapkan pengungkapan CSR-nya. Leverage, perusahaan yang leverage yang tinggi umumnya mengungkapkan lebih CSR-nya untuk mengurangi keraguan para kreditor terhadap terpenuhinya hak-hak mereka. Kepemilikan manajerial, dimana pihak manajemen merasa ikut memiliki perusahaan dan akan lebih mengungkapkan CSR-nya. CSR juga memiliki hubungan terhadap EPS, dimana para investor bukan hanya melihat laporan perusahaan melalui kinerja keuangannya saja tetapi juga melihat dari pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan.
Analisis Penentuan Harga Pokok Produksi pada PT Duta Abadi Primantara Disamarinda Herlina Pata'dungan; Iskandar Iskandar; Rusliansyah Rusliansyah
Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman (JIAM) Vol 2, No 1 (2017): April
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29264/jiam.v2i1.949

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis biaya produksi Spring Bed Florence berdasarkan biaya pesanan di PT Duta Abadi Primantara. Alat analisis yang digunakan adalah biaya pesanan (Job Order Costing Method). Berdasarkan hasil analisis yang diperoleh dengan perhitungan harga pokok produksi yang dilakukan oleh perusahaan adalah Rp 569.735.448, - sedangkan menurut metode biaya pemesanan sebesar Rp 1.334.758.304, -, - yang menimbulkan selisih sebesar Rp 765.022. 856, -. Dari hasil analisa dapat disimpulkan bahwa perhitungan biaya produksi atas pesanan yang dilakukan oleh PT Duta Abadi Primantara di Samarinda tidak sesuai dengan metode perhitungan biaya pesanan (Job Order Costing Method) sehingga menimbulkan selisih Rp 765.022.856, -, selisihnya disebabkan oleh perbedaan cara pemuatan biaya overhead pabrik yang diterapkan oleh perusahaan dengan metode yang digunakan dalam analisis. PT Duta Abadi Primantara hanya memperhitungkan biaya bahan pelengkap dan ongkos kirim saja, sedangkan menurut metode perhitungan biaya pesanan, biaya overhead pabrik harus mematok tarif pabrikyang ditentukan di muka terlebih dahulu.

Page 1 of 4 | Total Record : 34