cover
Contact Name
Eddy Saputra
Contact Email
poetra2149@gmail.com
Phone
+6281399958557
Journal Mail Official
poetra2149@gmail.com
Editorial Address
Jl. Balai Rakyat No.37, RT.8/RW.10, Utan Kayu Utara, Kec. Matraman, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13120
Location
Kota adm. jakarta timur,
Dki jakarta
INDONESIA
Journal of Islamic Education Studies
ISSN : -     EISSN : 29620295     DOI : https://doi.org/10.58569/jies
Core Subject : Religion, Education,
Specifically discusses the issue of Islamic education. The journals scope includes research. Islamic education thinking, and fieldwork on Islamic education. The approach is interdisciplinary, encompassing, and combining perspectives from Islamic education philosophy. comparative studies of Islamic education, curriculum, teaching and learning process in Islamic education. evaluation, Islamic education, and special education relevant to Islamic education issues.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 2 No 1 (2023)" : 10 Documents clear
Menjaga Kesehatan Mental Dengan Kesabaran Dalam Perspektif Agama Islam Inka Mariana
Journal of Islamic Education Studies Vol 2 No 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Islam Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58569/jies.v2i1.649

Abstract

Kesehatan merupakan salah satu faktor yang terpenting dalam kehidupan manusia. Karena dengan kondisi sehat, manusia bisa beraktifitas dengan nyaman dan berbuat banyak kebaikan. Sementara manusia adalah makhluk yang kompleks yang terdiri atas unsur fisik, psikis, sosial dan spiritual. Jenis penelitian ini adalah kajian kepustakaan yaitu penelitian yang menitikberatkan pada kajian-kajian literature dengan cara menganalisis kandungan dari literatur-literatur yang ada dan terkait dengan penelitian ini, baik dari sumber primer maupun sekunder. Peneliti membatasi konsep sabar sebagai terapi untuk mencapai atau mewujudkan mental yang sehat, karena mental yang sehat merupakan kunci utama bagi setiap individu dalam menjalankan aktifitas sehari-hari. Maka salah satu sarana untuk memperoleh mental yang sehat itu adalah dengan senantiasa melatih dan meningkatkan kesabaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembiasaan perilaku sabar dalam menjalankan kehidupan akan melahirkan pribadi yang bermental sehat. Pribadi yang bermental sehat akan tergambar dalam sikap dan tindakannya sehari-sehari, seperti mampu mengendalikan diri dengan baik, menerima kenyataan hidup, berfikir tenang dan hati-hati, teguh pendirian dan tidak mudah putus asa, mampu bersikap tenang dan tidak teruru-buru, mudah memaafkan, bersikap ikhlas dan mampu mengendalikan emosi.
Hubungan Antara Kesehatan Mental dan Bunuh Diri Akibat Depresi Menurut Pandangan Islam Salwa Nabiila; Aceng Kosasih
Journal of Islamic Education Studies Vol 2 No 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Islam Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58569/jies.v2i1.654

Abstract

Kesehatan mental dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk biologis, genetik, lingkungan dan pengalaman hidup. Beberapa gangguan mental yang lebih umum termasuk depresi, kecemasan, gangguan bipolar, skizofrenia, dan gangguan makan. Metode penelitian yang digunakan berupa metode deskriptif kulitatif dengan studi kasus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang pengalaman dan faktor yang mempengaruhi keputusan untuk bunuh diri. Penting untuk dicatat bahwa hubungan antara kesehatan mental dan bunuh diri sangat kompleks dan dipengaruhi oleh sejumlah faktor individu dan kontekstual. Kesimpulannya, artikel ini menyoroti pentingnya memahami hubungan antara kesehatan mental dan ide bunuh diri. Upaya untuk meningkatkan kesadaran, menghilangkan stigma dan memberikan dukungan sosial yang kuat dapat membantu mencegah pikiran untuk bunuh diri dan meningkatkan kesehatan mental yang baik.
Nilai- Nilai Pendidikan Islam Dalam Budaya Tari Gandai Adat Pekal Desa Pagardin Kecamatan Ulok Kupai Kabupaten Bengkulu Utara Devi Ismawati
Journal of Islamic Education Studies Vol 2 No 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Islam Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58569/jies.v2i1.662

Abstract

ABSTRAK Setiap suku bangsa memiliki seni tradisi yang khas dan unik yang berbeda dengan suku lainnya, termasuk bangsa indonesia yang terdiri dari banyak suku bangsa dengan aneka seni tradisi berupa tari, lagu, teater, pantun dan lainnya. Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah perbedaan pendapat antara yang berhijab dan tidak memakai hijab dalam Tari Gandai Adat Pekal Desa Pagardin Kecamatan Ulok Kupai Kabupaten Bengkulu Utara. Jenis penelitian ini menggunakan Field research yaitu dengan menggunaka data deskriptif berupa ucapan atau tertulis dan perilaku orang-orang yang di amati. Dalam penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif adalah suatu penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan dan menganalisi penomena, peristiwa, aktifitas sosial, sikap, kepercayaan, persepsi, pemikiran seseorang secara individu maupun kelompok. Adapun Nilai-nilai pendidikan islam yang terdapat dalam pelaksanaan tari gandai adat pekal adalah nilai aqidah dan akhlak. Begitupun Pemahaman pemudi Desa Pagardin tentang menggunakan hijab yang sesuai dengan ajaran islam dan hukum membuka hujab, jika dibicarakan tentang hukum membuka hijab tentu saja banyak yang sudah paham dengan hal itu, di dalam ajaran islam pun dilarang bagi kaum wanita membuka hijab. Akan tetapi Dalam pelaksanaan tari gandai adat pekal ini menimbulkan adanya perbedaan pendapat, Seperti yang telah kita ketahui dalam agama islam itu keluar saja dari rumah seorang perempuan harus menggunakan hijab, sedangkan adat istiadat nenek moyang tidak boleh berhijab supaya mereka memakai sanggul besar saat tari gandai adat pekal berlangsung. Kata kunci: Nilai-Nilai Pendidikan Islam, Budaya Tari Gandai Adat Pekal, Desa Pagardin Kecamatan Ulok Kupai Kabupaten Bengkulu Utara ABSTRAC Each ethnic group has a distinctive and unique traditional art that is different from other tribes, including the Indonesian nation which consists of many ethnic groups with various traditional arts in the form of dance, song, theater, pantun and others. The problem raised in this study is the difference of opinion between those who wear the hijab and those who do not wear the hijab in the Gandai Adat Pekal Dance, Pagardin Village, Ulok Kupai District, North Bengkulu Regency. This type of research uses Field research, namely by using descriptive data in the form of speech or writing and the behavior of the people being observed. In this study using qualitative research is a study aimed at describing and analyzing phenomena, events, social activities, attitudes, beliefs, perceptions, thoughts of a person individually or in groups. The values of Islamic education contained in the implementation of the gandai adat pekal dance are the values of aqidah and morals. Likewise, the understanding of the young women of Pagardin Village about using the hijab is in accordance with Islamic teachings and the law of opening the hijab. However, in the implementation of the gandai adat pekal dance, there is a difference of opinion. As we know, in the Islamic religion, just leaving the house, a woman must wear a hijab, while the customs of the ancestors were not allowed to wear the hijab, so they wear a big bun during the adat gandai dance. the season is going on. Keywords: Islamic Education Values, Pekal Adat Gandai Dance Culture, Pagardin Village, Ulok Kupai District, North Bengkulu Regency
Pengembangan Kurikulum PAI Dalam Meningkatkan Spiritualitas Peserta Didik Di SMP Sulaaimaniyyah Cianjur Hanna Septia Melinda
Journal of Islamic Education Studies Vol 2 No 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Islam Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58569/jies.v2i1.674

Abstract

Kurikulum Pendidikan Agama Islam (PAI) merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, bahan, serta cara pembelajaran yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan. Salah satunya meningkatkan spritualitas peserta didik. Untuk dapat mencapai tujuan Pendidikan maka perlu dilakukan proses pengembangan Kurikulum PAI. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kontruksi pengembangan kurikulum PAI dalam meningkatkan spiritualitas peserta didik di SMP Sulaaimaniyayah Cianjur. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah pendidik dan peserta didik. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni 2023. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan menggunakan model Milles and Huberman yaitu reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Teknik pemeriksaan keabsahan data dengan triangulasi sumber dan teknik.Hasil penelitian menunjukan bahwa: Konstruksi pengembangan kurikulum SMP Sulaimaaniyyah adalah dengan memperbanyak kegiatan keagamaan, seperti Shalat wajib dan shalat Sunnah berjamaah, Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT), Pembiasaan salam,sapa Senyum, dan Istigosah. Dampak pengembangan kurikulum PAI dalam meningkatkan spiritualitas siswa sangat positif, membawa banyak dampak positif bagi peningkatan spiritualitas siswa, dapat dilihat dari berbagai hal berikut; 1) Meningkatnya keimanan dan ketaqwaan, peserta didik semakin faham akan nilai-nilai agama dan mampu mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari. 2) Peserta didik memiliki sikap dan perilaku yang baik, peserta didik menunjukkan semangat dalam mengikuti pembelajaran, siswa menunjukkan sikap sopan santun dan beradab, siswa menunjukkan sebuah hubungan sosial yang baik. 3) Peserta didik semakin rajin menjalankan ibadah, ditunjukkan dengan kesadaran peserta didik terhadap kewajiban-kewajiban mereka sebagai seorang hamba yang harus menjalankan perintah Allah dan menjauhi larannya, segera bersiap melakukan ibadah ketika mengetahui waktunya tiba.
Penguatan Nilai Spiritual Di Era Society 5.0 : Analisis Peran Pembelajaran Kitab Naṣāiḥ Al-‘Ibād Achmad Nasrul Chaq; Dedi Ardiansyah
Journal of Islamic Education Studies Vol 2 No 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Islam Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58569/jies.v2i1.681

Abstract

Nilai spiritual tidak hanya dapat ditanamkan melalui Pendidikan Agam Islam saja. Namun nilai-nilai spiritual juga dapat ditanamkan melalui kegiatan-kegaiatan yang positif yang dilakukan secara rutin di suatu lembaga pendidikan formal maupun non formal. Dengan adanya penanaman nilai-nilai spiritual kepada santri diharapkan mereka tidak terjerumus ke dalam nilai-nilai yang tidak sesuai dengan ajaran agama Islam. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang bagaimana penanaman nilai-nilai spiritual santri melalui pembelajaran kitab Naṣāiḥ Al-‘Ibād di Pondok Pesantren Al-Barokah desa Mangunsuman, Kecamatan Siman, Kabupaten Ponorogo, penelitian ini dirancang dengan menggunakan pendekatan kualitatif dalam bentuk deskripsi. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan melalui obervasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun teknik analisi data yang digunakan dalam penelitian ini berupa reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah nilai-nilai spiritual yang ditanamkan ada tiga yaitu nilai keimanan, nilai ketakwaan, dan nilai akhlak. Adapun tahapan dalam menanamkan nilai dimulai dari pemberian pengetahuan (transformasi nilai), penyadaran (transaksi nilai), dan pengamalan (transinternalisasi nilai). Sedangkan metode yang digunakan dalam menananmkan nilai-nilai spiritual santri melalui pembelajaran kitab Naṣāiḥ Al-‘Ibād menggunkan metode pembiasaan, keteladanan, nasehat, perhatian/pengawasan dan hukuman.
Pengaruh Lingkungan Sekolah Ramah Anak Terhadap Kedisiplinan Siswa Muhamad Soleh
Journal of Islamic Education Studies Vol 2 No 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Islam Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58569/jies.v2i1.683

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan data yang tepat, benar, valid serta dapat dipercaya dan diandalkan tentang Pengaruh Lingkungan Sekolah Ramah Anak Terhadap Kedisiplinan Siswa DI SMAN 107 Jakarta Timur. Seberapa besar pengaruh diantara keduanya terbilang cukup atau sedang serta faktor-faktor yang mempengaruhi. Penelitian ini menggunakan metode “deskriptif analitik korealsional” adapun objek penelitian adalah siswa kelas X IPA 1, X IPA 2 dan X IPS 2, X IPS 3 SMAN 107 Jakarta Timur, yang berjumlah 590 siswa. teknik pengumpulan data menggunakan angket dan tes sebanyak 118 responden. Dilengkapi juga teknik obeservasi, dan wawancara. Sedangkan dalam menganalisis data menggunakan Product Moment dari Karl Pearson. Hasil penelitian yaitu jika dilihat dari segi uji koefisien product moment menghasilkan rxy atau ro sebesar 0,511 hal ini menunjukkan bahwa ro lebih besar dari pada rt pada taraf signifikan 5% = 0,174 dan lebih kecil dari pada rt pada taraf signifikan 1% = 0,228. Membandingkan besarnya “rxy” dengan “rt” seperti yang diketahui rxy yang peneliti peroleh adalah 0,511 sedangkan rt masing-masing 0,174 dan 0,228. Dengan demikian ternyata bahwa rxy ≥ rt pada taraf signifikan 5% dan rxy ≤ rt pada taraf signifikan 1%. Dalam hal ini berarti terdapat Pengaruh Lingkungan Sekolah Ramah Anak Terhadap Kedisiplinan Siswa pengaruhnya cukup. Korelasi tersebut adalah kedisiplinan sangat diperlukan dalam Lingkungan Sekolah Ramah Anak . Kata Kunci : Lingkungan Sekolah Ramah Anak, Kedisiplinan Siswa This study aims to obtain precise, correct, valid and reliable and reliable data about the Influence of a Child-Friendly School Environment on Student Discipline at SMAN 107 East Jakarta. How much influence between the two is sufficient or moderate and the factors that influence it. This study used the "descriptive analytic koreanal" method while the objects of research were students of class X IPA 1, X IPA 2 and X IPS 2, X IPS 3 at SMAN 107 East Jakarta, totaling 590 students. data collection techniques using questionnaires and tests of 118 respondents. Also equipped with observation techniques, and interviews. Meanwhile, in analyzing the data using Product Moment from Karl Pearson. The results of the study are that when viewed in terms of the product moment coefficient test it produces rxy or ro of 0.511. This shows that ro is greater than rt at a significant level of 5% = 0.174 and smaller than rt at a significant level of 1% = 0.228. Comparing the magnitude of "rxy" with "rt", as is known, the rxy that the researchers obtained was 0.511 while the rt was 0.174 and 0.228, respectively. Thus it turns out that rxy ≥ rt at a significant level of 5% and rxy ≤ rt at a significant level of 1%. In this case, it means that there is an Influence of the Child-Friendly School Environment on Student Discipline, the effect is sufficient. This correlation is that discipline is very much needed in a Child Friendly School Environment. Keywords: Child Friendly School Environment, Student Discipline
Eksplorasi Dinamika Islam, Radikalisme, Dan Demokrasi Dalam Masyarakat Kontemporer Rijal Arham
Journal of Islamic Education Studies Vol 2 No 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Islam Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58569/jies.v2i1.716

Abstract

Penelitian ini mengulas kompleksitas interaksi antara Islam, radikalisme, dan demokrasi dalam konteks masyarakat kontemporer. Melalui analisis literatur ilmiah terbaru, penelitian ini mengidentifikasi dampak dinamika ini terhadap aspek sosial, politik, dan agama. Penelitian menyoroti perlunya keseimbangan antara identitas keagamaan dan partisipasi demokratis serta menggali potensi kerjasama di antara elemen-elemen ini. Studi kasus Indonesia memberikan pandangan khusus tentang cara mengelola hubungan yang kompleks ini. Rekomendasi ditawarkan untuk memperkuat harmoni antara Islam, radikalisme, dan demokrasi melalui pendekatan inklusif. Penelitian ini memberikan wawasan mendalam tentang potensi koeksistensi dan kolaborasi dalam masyarakat modern, memberikan sumbangan untuk pemahaman tentang tantangan dan peluang dalam dinamika kontemporer.
Penerapan Metode Smart Game Dalam Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar (Penelitian Tindakan Kelas Di Sdit Insan Mulia Jakarta Ita Rosita
Journal of Islamic Education Studies Vol 2 No 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Islam Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58569/jies.v2i1.717

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penerapan metode Smart game dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar Pendidikan Agama Islam materi kewajiban zakat dan macam-macam zakat melalui metode Smart game pada siswa kelas VI SDIT Insan Mulia Jakarta Timur Tahun Pelajaran 2017/2018. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari 3 siklus. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini menggunakan metode pengumpulan data.Analisis data yang dilakukan dengan cara membandingkan peningkatan motivasi dan pencapaian nilai hasil belajar tiap siklus dengan ditandai peningkatan Kriteria Ketuntasan Klasikal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode smart game dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam. Peningkatan motivasi belajar ditunjukkan dengan peningkatan hasil pengamatan pra siklus (39,76%), siklus I (68%), Siklus II (79%), Siklus III (84%). Peningkatan hasil belajar ditunjukkan dengan peningkatan nilai rata-rata kelas pra siklus (64,23) kategori cukup, menjadi (76,50) pada siklus I kategori baik dan pada siklus II sebesar (84,23) kategori baik dan pada siklus III menjadi (87,17).
Efisiensi Pembelajaran Kelas Model Daring Agus Riyanto; Supiharti
Journal of Islamic Education Studies Vol 2 No 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Islam Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58569/jies.v2i1.724

Abstract

The purpose of this article is to describe the effectiveness of online learning. Qualitative research is research that is detailed, in-depth, descriptive and produces data from interviews with people observed. These qualitative research methods, such as in-depth interviews, are used to understand the behavior of subjects or subjects. Due to the online nature of this research, interviews were conducted in the form of online interviews using the WhatsApp application. The primary data source is grade VI B students of SDN 1 Lemahtamba, Panguragan, Cirebon Regency totaling 31 people, while the secondary data source is library materials, books, and journals related to this study. The results of a survey of a large number of students showed that as many as 21 students thought they supported online learning. The rest are not supportive because their home environment is not yet supportive. From the discussion above, it can be said that online Indonesian learning is very effective. This can be seen from the achievement of the goal of language learning, namely improving Indonesian language skills.
Program Guru Penggerak Sebagai Peningkatan Kompetensi Guru di Era Merdeka Belajar: Studi Literatur Chatarina Febriyanti; Henny Suharyati
Journal of Islamic Education Studies Vol 2 No 1 (2023)
Publisher : Pascasarjana Universitas Islam Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58569/jies.v2i1.725

Abstract

Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk melihat sejauh mana hambatan dan perkembangan guru penggerak. Metode yang digunakan adalah studi literatur yang dengan menggunakan aplikasi publish or perish dengan memasukan kata kunci guru penggerak selanjutnya artikel yang dipilih yang berasal dari jurnal nasional dari tahun 2020-2023 dan diplih 5 artikel yang relevan dengan judul. Selanjutnya ditelaah untuk dilihat hambatan apa dan sejauh mana perkembangan keberhasilan guru penggerak sebagai agen perubahan pendidikan. Hasil ditemukan adalah tidak banyak hambatan yang diungkap salah satu yang ditemukan adalah kurangnya motivasi dan dukungan kepala sekolah kepada calon guru penggerak yang mengikuti program guru penggerak. Adapun keberhasilan program ini yaitu dengan cukup berhasil dengan memberikan pelatihan berupa pergeresaran arah pendidikan menjadi lebih baik dan berkualitas. Dengan adanya pembelajaran yang berpusat pada murid. Pengembangan profesi sesama guru dan kerjasama yang baik antara orang tua dan pihak sekolah dalam menerapkan kurikulum merdeka yang mana mewujudkan profil pelajar pancasila.

Page 1 of 1 | Total Record : 10