cover
Contact Name
Arif Rahman Aceh
Contact Email
jurnalbikes@gmail.com
Phone
+6285270104277
Journal Mail Official
jurnalbikes@gmail.com
Editorial Address
Jalan H.M. Yamin SH No 225 Medan, Sumatera Utara
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Jurnal Kebidanan, Keperawatan dan Kesehatan (J-BIKES)
Published by Mata Pena Madani
ISSN : -     EISSN : 28072448     DOI : 10.51849
Core Subject : Health,
Jurnal Kebidanan, Keperawatan dan Kesehatan (J-BIKES) is a scientific journal that publishes research manuscripts in the fields of midwafery, nursing and health. The focus and scope of the journal are to: 1) Provide journals that report research on topics that have local, national and international significance in all educational contexts 2) Provide journals that report research on topics that have local, national and international significance in the field of psychology 3) Providing journals that report research on topics that have local, national and international significance in the health field. Prioritizing the results of interdisciplinary research and the latest findings in the field of science. Jurnal Kebidanan, Keperawatan dan Kesehatan (J-BIKES) is published three times a year namely July, November dan March.
Articles 39 Documents
Pengaruh Pemberian Rendam Kaki Air Hangat Campuran Garam Terhadap Penurunan Tekanan Darah Penderita Hipertensi Di Desa Alus-Alus Kecamatan Teupah Selatan Kabupaten Simeulue Jun Edy Samosir Pakpahan; Adil Putra
JURNAL KEBIDANAN, KEPERAWATAN DAN KESEHATAN (BIKES) Vol 2, No 1 (2022): J-BIKES JULI
Publisher : Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (897.883 KB) | DOI: 10.51849/j-bikes.v2i1.25

Abstract

Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah lebih dari 140/90 mmHg secara kronis. Hipertensi telah menjadi kasus kesehatan di Indonesia yang sering di temukan di pelayanan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian rendam kaki air hangat campuran garam terhadap penurunan tekanan darah penderita hipertensi. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif  dengan jenis Pre-Eksperimental dimana lokasi penelitian ini dilakukan di Desa Alus-Alus Kabupaten Simeuleu dengan sampel berjumlah 34 orang dan dianalisa mengguankan tekhnik uji Paired T-Test. Hasil uji analisis t-test berpasangan menunjukkan bahwa perbedaan rata-rata TD diastolic sebelum intervensi (pretest) dengan TD diastolik setelah pemberian rendam kaki air hangat dengan campuran garam pengobatan kedua sebesar 8,16 mmHg (SD= 3,11). Hasil uji statistik juga menunjukkan nilai t hitung sebesar 2,59 dengan p value 0,000 sehingga dapat diinterpretasikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara pretest dengan posttest 2 dan kunci ada pengaruh setelah pemberian rendam kaki air hangat dengan campuran garam terhadap TD diastolik pada penderita 48 hipertensi pada pengobatan kedua.
Pengaruh Kinerja Terhadap Petugas Palang Merah Indonesia Dalam Tanggap Darurat Bencana Farid Hidayat Siregar
JURNAL KEBIDANAN, KEPERAWATAN DAN KESEHATAN (BIKES) Vol 1, No 3 (2022): J-BIKES MARET
Publisher : Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.127 KB) | DOI: 10.51849/j-bikes.v1i3.16

Abstract

Penanggulangan bencana adalah segala upaya dan kegiatan yang dilakukan, yang meliputi pencegahan, penjinakan (mitigasi), penyelamatan, rehabilitasi, dan rekonstruksi, baik sebelum maupun sesudah bencana terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi peran kepemimpinan terhadap kinerja petugas Palang Merah Indonesia di Provinsi Sumatera Utara dalam tanggap darurat bencana. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional study yang dilaksanakan di kantor Palang Merah Indonesia (PMI) wilayah Sumatera Utara, yang berlangsung dari bulan Maret sampai April 2021. Populasi penelitian ini terdiri dari 36 pengurus PMI di Sumatera Utara. Propinsi. Data survei dianalisis menggunakan uji Chi Square dan regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh peran katalisator dalam penyelenggaraan kesiapsiagaan terhadap kinerja petugas PMI dalam tanggap darurat bencana di Sumatera Utara (p = 0,010), ada pengaruh peran fasilitator dalam penyelenggaraan kesiapsiagaan pada kinerja petugas PMI dalam tanggap darurat bencana di Sumatera Utara dengan nilai (p). = 0,042), ada pengaruh peran penghubung sumber dalam penyelenggaraan kesiapsiagaan terhadap kinerja petugas PMI tanggap darurat bencana di Sumatera Utara (p = 0,010)
Hubungan Status Gizi dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) pada Balita di Puskesmas Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang Tahun 2020 Yusridawati Yusridawati; Nurzanna Tanjung
JURNAL KEBIDANAN, KEPERAWATAN DAN KESEHATAN (BIKES) Vol 1, No 1 (2021): J-BIKES JULI
Publisher : Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (659.103 KB) | DOI: 10.51849/j-bikes.v1i1.5

Abstract

Keadaan gizi kurang merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi tingginya kejadian ISPA. Data Rekam Medik di Puskesmas Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang pada tahun 2018 jumlah balita penderita ISPA sebanyak 3.452 orang, tahun 2019 berjumlah 3.318 orang dan mengalami status gizi kurang sebanyak 78 orang, gizi buruk sebanyak 4 orang dan pada bulan Juli tahun 2020 sebanyak 175 orang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Status Gizi dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) pada Balita di Puskesmas Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang Tahun 2020. Jenis penelitian deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian seluruh balita yang terkena ISPA yang datang ke Puskesmas Batang Kuis dengan jumlah 175 orang. Teknik pengambilan sampel yaitu Accidental Sampling, sebanyak 26 balita. Data diambil dengan lembar observasi, data diolah dengan univariat dan bivariat dengan uji Chi square. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas status gizi balita yaitu gizi kurang sebanyak 15 orang (57,7%). Kejadian ISPA yaitu Pneumonia sebanyak 18 orang (69,2%). Hasil analisa bivariat menggunakan Chi-Square menunjukkan p value sebesar 0,03 < 0,05. Maka Ha diterima artinya: Ada Hubungan antara Status Gizi dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) pada Balita di Puskesmas Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang Tahun 2020. Kesimpulan penelitian ini adalah Ada Hubungan antara Status Gizi dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) pada Balita di Puskesmas Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang Tahun 2020. Bagi petugas kesehatan diharapkan lebih giat dalam melaksanakan posyandu pada balita dan memberikan penyuluhan kesehatan terkait dengan gizi pada balita serta bahaya penyakit ISPA.
Pengaruh Terapi Musik Terhadap Penurunan Tekanan Darah Tinggi Pada Lansia Di Kelurahan Kebun Lada Wilayah Kerja Puskesmas Kebun Lada Binjai Jesmo Aldoran Purba; Trinita Situmorang
JURNAL KEBIDANAN, KEPERAWATAN DAN KESEHATAN (BIKES) Vol 2, No 2 (2022): J-BIKES NOVEMBER
Publisher : Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (881.051 KB) | DOI: 10.51849/j-bikes.v2i2.30

Abstract

Pensiun merupakan masa yang tidak dapat dihindari bagi seorang pekerja. Kesiapan seorang individu dalam menyesuaikan diri dengan masa pensiun tergantung dari kesiapan dari individu itu sendiri dan lingkungannya.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kondisi pada lansia pensiunan di wilayah kerja Pustu Dataran Tinggi Binjai tahun 2018. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kuantitatif dengan jenis korelasional yaitu rancangan penelitian yang digunakan untuk menelaah hubungan antara dua variabel pada situasi atau kelompok subjek dengan jumlah sampel sebanyak 43 orang lansia pensiun dimana analisa data disajikan dalam bentuk distribusi frekuensi, analisa univariat dan bivariat melalui uji statistik Spearman Rank (Rho).Hasil penelitian diperoleh bahwa berdasarkan hasil uji statistik Spearman Rank (Rho) menunjukan ada hubungan persiapan hari tua dengan kondisi kondisi pada masa pensiunan dimana Sig 0,01 (0,001 0,01). Ada hubungan antara pengalaman masa lalu dengan adaptasi pada pensiunan pensiunan dimana Sig 0,01 (0,000 0,01). Ada hubungan dari kebutuhan dengan kondisi pada pensiunan pensiun kepuasan dimana Sig 0,01 (0,002 0,01).
Pengaruh Lidah Buaya Terhadap Luka Dekubitus Di Desa Bandar Rejo Kecamatan Bandar Masilam Kabupaten Simalungun Jesmo Aldoran Purba; Suherni Suherni
JURNAL KEBIDANAN, KEPERAWATAN DAN KESEHATAN (BIKES) Vol 2, No 1 (2022): J-BIKES JULI
Publisher : Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1044.163 KB) | DOI: 10.51849/j-bikes.v2i1.21

Abstract

Diabetes mellitus merupakan penyakit kronis akibat pankreas tidak dapat memproduksi insulin sehingga terjadi kenaikan kadar gula dalam darah. Salah satu komplikasinya adalah luka kaki diabetik. Perawatan luka menggunakan lidah buaya dapat membantu penyembuhan luka diabetik. Tujuan penelitian untuk mengetahui Pengaruh Lidah Buaya Terhadap Luka Dekubitus di desa Bandar Masilam, Kabupaten Simalungun. Desain penelitian menggunakan Pra-Experiment dengan One Group Pra-Postest Design. Populasi penelitian adalah seluruh pasien diabetes mellitus sebanyak 32 responden yang diambil dengan teknik total sampling. Penelitian diperoleh melalaui uji statistic menunjukan  rata-rata kesembuhan luka dikubitus sebelum pemberian lidah buaya adalah 3,06 dengan standar deviasi 0.246. Sesudah pemberian lidah buaya di dapatkan  rata-rata  luka dikubitus adalah 2,56 dengan standar deviasi 0.504 dan uji t sebesar 5,568. Terlihat perbedaan nilai mean volume kesembuhan luka dikubitus sebelum dan sesudah sebesar 0,5. Hasil uji statistik didapatkan nilai p.value =  0,000 dimana 0,05.  Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat Pengaruh Lidah Buaya Terhadap Luka Dekubitus di desa Bandar Masilam, Kabupaten Simalungun. Disarankan lidah buaya dapat diaplikasikan dalam perawatan luka untuk mempercepat proses penyembuan pada luka diabetik
Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Post Partum Dengan Perawatan Payudara Di Puskesmas Serbelawan Zuidah Zuidah
JURNAL KEBIDANAN, KEPERAWATAN DAN KESEHATAN (BIKES) Vol 1, No 2 (2021): J-BIKES NOVEMBER
Publisher : Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (327.273 KB) | DOI: 10.51849/j-bikes.v1i2.10

Abstract

Perawatan payudara adalah tindakan yang dilakukan untuk merawat payudara terutama pada masa nifas agar dapat memperlancar produksi ASI. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap ibu nifas terhadap perawatan payudara di Puskesmas Serbelawan tahun 2021. Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan cross-study bagian. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 60 orang dengan teknik pengambilan sampel dengan cara accidental sampling selama 2 minggu sehingga sampel dalam penelitian berjumlah 20 orang. Hasil penelitian didapatkan bahwa pengetahuan ibu nifas sebagian besar berada pada kategori cukup sebanyak 9 responden (45%), sedangkan sikap dalam kategori cukup 9 responden (45%) perawatan payudara ibu nifas sebagian besar berada pada kategori cukup sebanyak 9 responden (45%). Koefisien korelasi product moment (rxy) sebesar 0,809 termasuk dalam kategori hubungan sangat kuat. Selanjutnya nilai p value merupakan taraf signifikan 0,00 < 0,05 yang berarti hipotesis diterima artinya ada hubungan antara pengetahuan dan sikap ibu nifas terhadap perawatan payudara di Puskesmas Serbelawan tahun 2021. Disarankan untuk meningkatkan pengetahuan dan sikap terhadap perawatan payudara dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari dan menghindari komplikasi kepada ibu nifas, agar perawatan payudara dapat optimal bagi kesehatan ibu dan bayi
Pengaruh Teknik Relaksasi Napas Dalam Terhadap Tingkat Nyeri Pada Pasien Post Operasi Sectio Caesaria Di Rumah Sakit Umum Sundari Nurul Haflah; Yulia Safitri
JURNAL KEBIDANAN, KEPERAWATAN DAN KESEHATAN (BIKES) Vol 2, No 1 (2022): J-BIKES JULI
Publisher : Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (855.721 KB) | DOI: 10.51849/j-bikes.v2i1.26

Abstract

Nyeri merupakan gejala yang tidak menyenangkan yang dialami oleh pasien pasca operasi sectio caesarea. Salah satu terapi yang dapat diberikan untuk mengurangi nyeri adalah teknik relaksasi nafas dalam.Penelitan ini adalah penelitian kuantitatif dengan Quasy-Experimental dengan pretest dan posttest dengan one-Group Pretest-Post test. Teknik pengambilan data dengan purposive sampling. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh teknik relaksasi pernapasan terhadap tingkat nyeri pasca operasi caesar pada pasien di Rumah Sakit Umum Sundari.Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan desain One-Group Pretest-Posttest dengan uji statistik paired sample t-test. Jumlah sampel 30 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji validitas dan uji reliabilitas.Hasil penelitian menunjukkan nilai = 0,000 lebih kecil dari =0,05, maka H0 ditolak yang artinya ada pengaruh teknik relaksasi napas dalam terhadap penurunan tingkat nyeri pada pasien pasca operasi caesar di Rumah Sakit Umum Sundari Medan. Kesimpulan : teknik relaksasi nafas dalam dapat menurunkan intensitas pada pasien pasca operasi sectio caesarea. Direkomendasikan kepada perawat untuk dapat meningkatkan kualitas asuhan, khususnya pelaksanaan SOP tentang teknik relaksasi napas dalam untuk menurunkan tingkat nyeri pada pasien post sectio caesarea.
Pengaruh Edukasi Terhadap Tingkat Pngetahuan Ibu Tentang Imunisasi Campak Rubella Di Kecamatan Gunungsitoli Tahun 2021 Arif Rahman Aceh
JURNAL KEBIDANAN, KEPERAWATAN DAN KESEHATAN (BIKES) Vol 1, No 3 (2022): J-BIKES MARET
Publisher : Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.067 KB) | DOI: 10.51849/j-bikes.v1i3.17

Abstract

Imunisasi merupakan salah satu upaya pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk menurunkan angka kesakitan, kecacatan dan kematian akibat penyakit khususnya pada balita yang dapat meningkatkan kekebalan aktif terhadap suatu penyakit di Kota Gunungsitoli. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen semu, populasi penelitian ini adalah 41 orang dengan jumlah sampel 20 orang dengan teknik purposive random sampling. Data diperoleh melalui angket pengetahuan. Data diolah dengan uji Whilxocon dan disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil penelitian dengan nilai signifikansi 0,001 < 0,05 artinya hipotesis yang menyatakan ada pengaruh yang signifikan sebelum dan sesudah pemberian edukasi terhadap tingkat pengetahuan ibu tentang imunisasi campak di Kota Gunungsitoli pada tahun 2021. Hasil penelitian ini adalah ada pengaruh pendidikan terhadap pengetahuan ibu tentang imunisasi campak Rubella di Kota Gunungsitoli Tahun 2021.
Pengaruh Penerapan 5 R ( Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin ) Terhadap Perencanaan Logistik Alat Kesehatan Di RSU Muhammadiyah Sumatera Utara Tahun 2019 Sukma Yunita; Vera Irawati
JURNAL KEBIDANAN, KEPERAWATAN DAN KESEHATAN (BIKES) Vol 1, No 1 (2021): J-BIKES JULI
Publisher : Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (573.861 KB) | DOI: 10.51849/j-bikes.v1i1.6

Abstract

Ketidaktersediaan alat kesehatan dipengaruhi manajemen logistik meliputi proses perencanaan, pengadaan, penerimaan, penyimpanan, pendistribusian serta pengendalian alat. 5R adalah salah satu metode untuk meningkatan efisiensi, produktifitas, dan keselamatan kerja. Tujuan Penelitian mengetahui untuk mengetahui bagaimana “pengaruh penerapan 5R terhadap perencanaan logistik alat kesehatan di RSU Muhammadiyah tahun 2019. Jenis penelitian ini adalah pre-Ekperiment Design, dengan one group pretes–posttes dengan jumlah sampel 9 responden. Tehnik pengambilan sampel yaitu teknik Purposive sampling Instrumen penelitian menggunakan lembar konsoner dan observasi. Analisa bivariat dengan uji Wilcoxon signed rank test. Hasil penelitian menunjukan pada sebelum diberikan metode 5R didapatkan perencanaan logistik yang kurang baik sebanyak 9 responden dan setelah dilakuakn metode 5R perencanaan logistik yang cukup baik sebanyak 9 responden didapatkan nilai signifikan P= 0,003 sehingga ada pengaruh penerapan metode 5R. Kesimpulan didapatkan ada perbedan perencanaan logistik sebelum dan sesudah diterapkan 5R, diharapkan kepala ruangan dari setiap ruangan melakukan briefing dan controlling alat kesehatan secara rutin.
Evaluasi Desain Fisik Instalasi Laboratorium Terhadap Kepuasan Petugas Laboratorium di RSU. Mitra Medika Tanjung Mulia Dewi Martina; Arifah Devi Fitriani; Yuniati Yuniati
JURNAL KEBIDANAN, KEPERAWATAN DAN KESEHATAN (BIKES) Vol 2, No 2 (2022): J-BIKES NOVEMBER
Publisher : Mata Pena Madani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (863.092 KB) | DOI: 10.51849/j-bikes.v2i2.32

Abstract

Berdasarkan survei awal yang dilakukan di RSU. Mitra Medika Tanjung Mulia, di dapatkan bahwa desain fisik instalasi laboratorium tidak lengkap sesuai standar PERMENKES. Hal ini menyebabkan staf laboratorium sering mengalami kendala saat memanggil nama pasien atau keluarga pasien di ruang tunggu. Kendala lainnya tidak adanya ruang administrasi menyebabkan yang tidak berkepentingan masuk ke ruang pemeriksaan. Pengambilan sampel urin pasien juga dilakukan di kamar mandi lantai dua dan lokasi laboratorium yang tidak strategis menuju instalasi gawat darurat.Jenis penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data ini dilakukan dengan wawancara semi terstruktur yang menggunakan pertanyaan terbuka. Penelitian dilakukan di RSU. Mitra Medika Tanjung Mulia pada instalasi laboratorium. Sumber informasi penelitian ini 6 orang informan, yaitu 1 orang kepala instalasi laboratorium, 1 orang kepala ruangan, 3 orang analis pelaksana dan 1 orang staf administrasi.Berdasarkan hasil penelitian yaitu lokasi laboratorium, desain tata ruang laboratorium, luas ruang laboratorium dan pemanfaatan ruang laboratorium belum memenuhi syarat standar.Kesimpulan penelitian lokasi laboratorium belum memiliki akses yang mudah ke instalasi gawat darurat karena berada diantara ruang tunggu rumah sakit. Pada desain tata ruang tidak terdapat ruang administrasi, BDRS, penyimpanan reagensia, ruang kepala instalasi, ruang petugas dan kamar mandi pasien. Luas ruangan yang didapat tidak sesuai standar PERMENKES

Page 3 of 4 | Total Record : 39